4 Fakta Ajang Selancar Paling Bergengsi di Dunia yang Akan Digelar di Banyuwangi

Merdeka.com - Terkait dengan wabah corona, beberapa daerah di Jawa Timur memiliki perbedaan sikap. Di Surabaya, semua kegiatan bertaraf internasional yang rencananya dihelat sepanjang tahun 2020 resmi dibatalkan. Hal ini berbeda dengan Banyuwangi.
Ajang selancar paling bergengsi di dunia, World Surf League (WSL) Championship Tour 2020 tetap akan digelar pertengahan tahun nanti di Banyuwangi. Ajang selancar yang memasuki seri ke-3 itu rencananya digelar pada 4-14 Juni mendatang.
Menyambut helatan akbar itu, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi mengklaim sudah melakukan persiapan sampai 70 persen. Selain itu, sampai berita ini dipublikasikan, belum ada pernyataan pembatalan kegiatan dari panitia Internasional World Surf League (WSL) Championship Tour 2020.
Persiapan di Banyuwangi
2020 Merdeka.com/worldsurfleague.com
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi sudah mempersiapkan diri sejak jauh-jauh hari. Sebagai tuan rumah, Pemkab Banyuwangi menyediakan infrastruktur termasuk membenahi jalan di Banyuwangi serta memastikan kesediaan listrik. Permintaan untuk menyediakan akses jalan yang baik di Banyuwangi datang dari panitia Internasional World Surf League (WSL) Championship Tour 2020.
Selain akses jalan, panitia WSL juga meminta adanya jaringan fiber optik. Secara bertahap, Pemkab Banyuwangi memenuhi permintaan-permintaan yang diajukan oleh panitia internasional. Hal ini dilakukan untuk mendukung suksesnya gelaran World Surf League (WSL) Championship Tour 2020.
Digelar di Pantai Plengkung atau G-Land
2020 Merdeka.com/paketwisatabanyuwangi.id
World Surf League (WSL) Championship Tour 2020 rencananya akan digelar di Pantai Plengkung atau G-Land Banyuwangi, Jawa Timur. G-Land sendiri digadang-gadang sebagai pantai terbaik kedua di dunia untuk peselancar setelah Hawaii.
G-Land sudah lama menantang adrenalin para peselancar dunia. Pasalnya, ombak di pantai ini beragam ketinggiannya. Pantai G-Land bisa digunakan untuk peselancar pemula, peselancar tingkat dua, maupun peselancar profesional atau ahli. Hal ini dikarenakan ombak di pantai G-Land memiliki variasi yang sesuai dengan kebutuhan ketiga tingkatan peselancar.
Ajang selancar paling bergengsi di dunia yang akan digelar di Banyuwangi itu rencananya diikuti 54 peselancar terbaik tingkat dunia.
Membanggakan Banyuwangi
2020 Merdeka.com/antaranews.com
Pemilihan Banyuwangi sebagai lokasi penyelenggaraan World Surf League (WSL) Championship Tour 2020 disampaikan oleh Steven Roberston, manajer WSL Asia. WSL sendiri merupakan badan pengelola ajang selancar dunia.
Menurut Anas, penunjukkan Banyuwangi sebagai salah satu tempat penyelenggaraan ajang selancar dunia itu berdasarkan hasil rapat WSL di Amerika Serikat. Rapat itu memutuskan satu dari sebelas seri kompetisi selancar terbaik dunia tahun 2020 akan dihelat di Banyuwangi.
Anas memisalkan bahwa kompetisi selancar yang akan digelar di Banyuwangi nanti ialah kompetisi akbar yang penyelenggaraannya dalam setahun hanya empat kali. Hal ini otomatis membuat Banyuwangi bangga.
WSL Championship Tour
2020 Merdeka.com/pesona.travel
Di bawah pengelolaan WSL, World Surf League (WSL) Championship Tour menjadi liga selancar paling bergengsi di dunia. Liga ini terdiri dari 11 ajang selancar yang biasanya dimulai pada April dan berakhir pada bulan Desember di setiap tahunnya.
Liga selancar ini digelar di berbagai pantai di seluruh dunia. Pantai-pantai yang dipilih untuk pelaksanaan ajang selancar ini tentu harus memenuhi sejumlah syarat. Termasuk fasilitas pendukung di daerah di mana pantai itu berada. (mdk/rka)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya