6 Jenis Aktivitas yang Harus Dihindari Sebelum Olahraga, Wajib Diketahui
Merdeka.com - Kebiasaan sebelum berolahraga dapat membawa hasil yang baik maupun buruk. Dan, Anda satu-satunya yang dapat menentukan efek dari kebiasaan tersebut. Ini bisa sesederhana menghindari minum kopi atau mengenakan pakaian yang tepat. Dengan rutinitas yang tepat, tubuh akan dapat berfungsi pada tingkat yang lebih tinggi, membawa Anda semakin dekat ke tujuan yang didambakan.
Beberapa jenis aktivitas yang harus dihindari sebelum olahraga sangat penting untuk diperhatikan. Karena dapat menghindarkan tubuh dari berbagai kemungkinan terburuk.
Tujuan berolahraga adalah agar membuat tubuh lebih sehat, bukan justru sebaliknya. Maka dari itu, beberapa kebiasaan ini sangat penting diperhatikan sebelum berolahraga. Dilansir dari Brightside, berikut ini kami telah rangkum 6 jenis aktivitas yang harus dihindari sebelum olahraga:
-
Apa yang perlu diwaspadai saat olahraga? Beberapa cedera umum yang sering terjadi saat berolahraga adalah cedera otot, robekan ligamen, atau bahkan patah tulang.
-
Apa yang perlu diperhatikan saat berolahraga? Penting untuk tetap memperhatikan kenyamanan tubuh, terutama jika ada komplikasi seperti kerusakan saraf, terutama di kaki.
-
Apa saja penyakit yang bisa dicegah dengan olahraga? Berolahraga secara rutin bisa menjadi penangkal bagi sejumlah masalah kesehatan berikut: Penyakit Kardiovaskular Obesitas Diabetes Tipe 2 Osteoporosis Gangguan Kesehatan Mental Kanker Penyakit Pernapasan Kronis Gangguan Tidur Nyeri Sendi dan Arthritis Masalah Kesehatan Terkait Penuaan
-
Kenapa sebaiknya hindari olahraga berlebihan sebelum berlari? Sebelum berlari, sebaiknya tidak melakukan pemanasan atau olahraga lain secara berlebihan. Melakukan push-up, squat, atau angkat beban yang berlebihan bisa membuat kamu merasa lelah dan kakimu menjadi berat.
-
Apa yang harus dicek sebelum berolahraga di luar? Sebelum memutuskan untuk berolahraga di luar ruangan, periksa terlebih dahulu indeks kualitas udara di daerah Anda.
-
Gimana cara mencegah masalah jantung saat olahraga? Penting bagi kita untuk memahami tanda-tanda utama masalah jantung yang mungkin muncul selama berolahraga, sehingga kita dapat mengambil langkah yang tepat demi diri kita.
Jenis Aktivitas yang Harus Dihindari Sebelum Olahraga
physicalsolutionsli.com
1. Hindari Berolahraga Saat Perut Kosong
Jenis aktivitas yang harus dihindari sebelum olahraga yang pertama adalah menghindari perut kosong. Beberapa orang menggunakan puasa kardio yang dilakukan dengan perut kosong. Teorinya adalah bahwa tubuh akan memakan lemak dan karbohidrat sebagai energi, yang dapat membantu menurunkan berat badan lebih banyak.
Namun, jika Anda belum makan apa pun selama beberapa jam sebelum berolahraga, tubuh mungkin menggunakan protein sebagai bahan bakar. Ini berarti Anda akan memiliki lebih sedikit protein untuk diperbaiki dan dibangun otot. Selain itu, jika Anda fokus menggunakan lemak sebagai sumber energi utama, bukan berarti tubuh akan membakar lebih banyak kalori.
2. Hindari Minum Terlalu Banyak Sebelum Berolahraga
Jenis aktivitas yang harus dihindari sebelum olahraga berikutnya adalah dengan minum terlalu banyak sebelum berolahraga. Penting untuk terhidrasi dengan baik sebelum berolahraga, tetapi hindari minum terlalu banyak air, karena jika melakukannya, darah akan mencoba menyeimbangkan kadar garam. Sel mungkin membengkak dan Anda bisa mengalami gejala seperti pusing, nyeri, dan bahkan muntah.
Yang terbaik adalah minum air 1 sampai 2 jam sebelum latihan Anda (15 sampai 20 ons). 15 menit sebelum Anda mulai, minumlah sekitar 8 hingga 10 ons. Anda mungkin perlu minum lebih banyak jika berkeringat lebih banyak atau jika cuaca lebih hangat.
Jenis Aktivitas yang Harus Dihindari Sebelum Olahraga yang Wajib Diketahui
yurielkaim.com
3. Hindari Tidur Siang Terlalu Lama
Jenis aktivitas yang harus dihindari sebelum olahraga berikutnya adalah kebiasaan tidur siang terlalu lama. Tidak apa-apa untuk tidur sebentar sebelum berolahraga, selama kurang lebih 30 menit.
Ini dianggap sebagai "power-nap" dan dapat meningkatkan fokus dan energi. Namun, tidur siang yang lebih lama bisa berdampak sebaliknya. Ini mungkin membuat Anda merasa lebih lesu daripada sebelum tidur.
4. Hindari Peregangan Statis
Jenis aktivitas yang harus dihindari sebelum olahraga yang keempat adalah hindari untuk melakukan peregangan statis. Peregangan statis dapat mengurangi kinerja, berdampak negatif pada kecepatan lari, waktu reaksi, dan produksi gaya. Ditambah lagi, jika tubuh belum melakukan pemanasan terlebih dahulu, hal itu dapat menyebabkan kerusakan otot.
Ini tidak berarti bahwa Anda harus benar-benar melupakan peregangan statis. Sebaliknya, lakukan setelahnya karena akan menimbulkan lebih banyak manfaat.
Jenis Aktivitas yang Harus Dihindari Sebelum Olahraga Lainnya
stack.com
5. Hindari Memulai Olahraga Tanpa Istirahat yang Benar
Jika ingin berolahraga dengan benar, maka Anda juga harus terlebih dahulu memastikan jika Anda juga memulai istirahat dengan benar juga. Membiarkan diri beristirahat akan memberi otot kesempatan untuk pulih dan tumbuh, mencegah kelelahan. Anda akan tidur lebih nyenyak, risiko cedera akan berkurang, dan tingkat kinerja akan meningkat.
6. Hindari Minum Kopi
Kafein merupakan bahan paling umum dalam suplemen pra-latihan. Ini mungkin membantu Anda dengan memberi Anda energi untuk membantu berolahraga lebih banyak dan bahkan dapat meningkatkan motivasi dan fokus, tetapi tidak lama. Mencerna terlalu banyak kafein dapat menyebabkan kontraksi berkumpul di usus besar, yang dapat meningkatkan kemungkinan buang air besar. (mdk/raf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Persiapan yang tepat sebelum berlari bisa mencegah cedera dan memaksimalkan performa.
Baca SelengkapnyaSebelum dan sesudah berolahraga, kulit membutuhkan perawatan yang tepat.
Baca SelengkapnyaMenjaga kebugaran bisa dilakukan bahkan tanpa berolahraga.
Baca SelengkapnyaDengan mencegah bau keringat, Anda akan tetap merasa nyaman dan lebih fokus saat berolahraga.
Baca SelengkapnyaBagi mereka yang berolahraga, sejumlah cedera bisa rentan terjadi terutama tergantung dari jenis olahraga yang dilakukan.
Baca SelengkapnyaMeskipun olahraga bisa meningkatkan kesehatan kardiovaskular, tanpa pendekatan yang tepat, aktivitas fisik yang intens bisa memicu bagi serangan jantung.
Baca SelengkapnyaDalam kondisi cuaca seperti ini, berikut adalah beberapa saran dari dokter untuk Anda yang gemar berolahraga di luar ruangan.
Baca SelengkapnyaMemulai berolahraga secara sembrono dan tidak hati-hati bisa membuat kita cedera serta kesulitan mempertahankan konsistensi.
Baca SelengkapnyaOlahraga adalah salah satu cara untuk menjaga kesehatan dan kebugaran ibu hamil dan janin di dalam kandungan.
Baca SelengkapnyaBerolahraga di luar ruangan tetap bisa dilakukan dengan aman kendati polusi udara tinggi dengan sejumlah cara.
Baca SelengkapnyaTingkatkan kesehatan jantung, ini ragam jenis olahraga yang bisa kamu lakukan.
Baca Selengkapnya