6 Macam Simpul Makrame, Dapat Menjadi Kerajinan Tangan Estetik
Merdeka.com - Kerajinan menyimpul atau mengikat tali sudah lama dikenal, terutama di Indonesia. Sebagai contoh dapat kita lihat alat penangkap ikan, seperti jala, jaring, sair (sunda), bahkan sampai perlengkapan pakaian, seperti topi, sarung tangan, kaos kaki, keranjang atau tas, dan masih banyak lagi contoh lainnya, yang semuanya dikerjakan dengan teknik simpul, dengan mengandalkan ketrampilan tangan, tanpa menggunakan alat bantu mesin.
Dari kebiasaan membuat simpul yang fungsional dan artistik itu pada akhirnya muncul seni kerajinan yang khusus menggunakan teknik ikat-mengikat tanpa bertujuan menguatkan benda lain seperti yang semula dilakukan. Kerajinan makrame juga sudah lama dikenal di Indonesia. Makrame sebenarnya tergolong pada teknik kerajinan tangan klasik.
Kata makrame berasal dari bahasa Turki Ma-kra’ma atau Miqramah. Dalam KBBI, dijelaskan makrame adalah bentuk suatu kerajinan simpul-menyimpul dengan menggarap rangkaian benang pada awal atau akhir suatu hasil tenunan, dengan membuat berbagai simpul pada rantai benang tersebut sehingga terbentuk aneka rumbai dan jumbai.
-
Apa yang dimaksud dengan kerajinan simpul? Makrame adalah suatu seni yang menyatukan simpul yang terdiri atas beberapa tali atau benang untuk membuat sebuah karya tangan. Disebut karya tangan mekrame memang dibuat dengan tangan atau biasa handmade.
-
Bagaimana cara membuat Makrame? Dengan menggunakan simpul dan anyaman khusus, para pengrajin makrame menciptakan berbagai macam barang, mulai dari hiasan dinding dan gantungan pot tanaman hingga tas dan aksesori fashion.
-
Apa itu Makrame? Makrame adalah bentuk seni trendi dan serbaguna yang melibatkan simpul tali atau benang untuk menciptakan pola yang indah dan rumit.
-
Dimana kerajinan simpul berasal? Kesenian ini berasal dari Arab di awal abad pertengahan.
-
Bagaimana simpul baju dibuat? 'Simpul-simpul itu seperti liontin kecil di bagian bawah pakaian, dibuat dengan mengikat sebagian dari kain di sekitar bahan-bahan yang dikenal karena kualitas perlindungannya: resin, garam, besi sulfat, aspal, henna, biji-bijian, dan bahan-bahan yang tak dikenal lainnya. Pengikatan dilakukan dengan melilitkan benang rami di sekitar bahan tersebut beberapa kali,' jelas Dr. Orit Shamir, seorang spesialis tekstil di Badan Kepurbakalaan Israel (IAA).
-
Kenapa kerajinan simpul populer? Kerajinan makrame juga sudah lama dikenal di Indonesia. Makrame sebenarnya tergolong pada teknik kerajinan tangan klasik.
Di antara jenis-jenis kerajinan simpul atau makrame yang sering kita lihat adalah hasil karya berupa: ikat pinggang, penghias gerabah atau keramik, tas, hiasan dinding, keranjang untuk menggantung tanaman, gorden, gelang, topi, rompi, taplak meja dan sebagainya.
Berikut 6 macam simpul yang biasa digunakan dalam pembuatan kerajinan makrame yang dilansir dari publikasi Jurusan Seni Rupa, Universitas Pendidikan Indonesia.
1. Simpul Kepala
Macam simpul makrame yang pertama adalah simpul kepala. Untuk membuat simpul ini, diperlukan tali yang direntangkan sebagai tempat menyimpulkan simpul kepala.
Simpul-simpul ini dibuat berulang dengan jumlah sesuai kebutuhan. Sedangkan variasi simpul kepala dapat dilihat dalam gambar di bawah ini;
file.upi.edu ©2020 Merdeka.com
2. Simpul Rantai
Macam simpul makrame yang kedua adalah simpul rantai. Simpul rantai atau simpul yang tak beraturan yaitu menggunakan tali yang sebagai tali garapan dan sebagai tali pasangan digunakan secara bergantian.
Caranya, buatlah simpul jangkar terlebih dahulu. Ambil tali pada sisi kiri yang digunakan sebagai tali garapan, lingkarkan di atas tali sisi kanan yang digunakan sebagai tali pasangan, kemudian keluarkan dari bawah di antara tali garapan dan tali pasangan.
Selanjutnya tali yang berada pada sisi kiri berganti sebagai tali pasangan dan tali sisi kanan sebagai tali garapan kemudian lakukan seperti langkah permulaan. Ulangi langkah tersebut sampai panjang yang diinginkan.
3. Simpul Mati
Macam simpul makrame yang ketiga adalah simpul mati. Dikatakan simpul mati karena ikatannya sangat kuat sehingga susah dibuka. Berbeda dengan macam simpul lain yang disebut simpul hidup, di mana ikatannya cukup kuat, tetapi sangat mudah untuk dibuka kembali.
file.upi.edu ©2020 Merdeka.com
4. Simpul Tunggal
Macam simpul makrame yang keempat adalah simpul tunggal. Perhatikan baik-baik gambar simpul tunggal di bawah ini. Sebab apabila Anda mengikuti langkah-langkahnya dengan benar dan cermat menggunakan tali yang telah dipersiapkan, langkah-langkah itu sebenarnya cukup sederhana.
Hasil simpulannya akan tampak seperti tangga. Variasi bentuk dapat diputar ke kiri atau ke kanan. Sebaiknya lakukan percobaan simpul ini untuk menghasilkan variasi yang menarik.
file.upi.edu ©2020 Merdeka.com
5. Simpul Ganda
Macam simpul makrame yang kelima adalah simpul ganda. Ikuti langkah membuat simpul ganda dengan menyiapkan dua utas tali dengan warna yang berbeda.
Hal ini bermaksud agar jalinan kedua utas tali tersebut tampak jelas. Variasi simpul ganda dapat dilihat pada gambar di bawah ini;
file.upi.edu ©2020 Merdeka.com
Sedangkan pada gambar di bawah Anda dapat melihat gabungan antara dua macam simpul:
file.upi.edu ©2020 Merdeka.com
6. Simpul Gordin
Macam simpul yang keenam adalah simpul gordin. Simpul ini dibuat untuk membuat variasi ikatan, merupakan deretan simpul yang hampir menyerupai garis yang bergandengan terputus-putus.
Simpul ini dapat dibuat dalam berbagai variasi, di antaranya: vertikal, diagonal dan horizontal. Kegunaan simpul diperuntukkan untuk membuat variasi ikatan dalam membuat gordin, tirai, atau partisi ruang.
file.upi.edu ©2020 Merdeka.com
Cara Membuat Simpul Makrame
Membuat simpul makrame adalah keterampilan dasar dalam seni kerajinan tangan makrame, yang melibatkan penggunaan simpul untuk membuat berbagai pola dekoratif. Berikut beberapa simpul dasar makrame dan langkah-langkah cara membuatnya:
1. Simpul Kepala Lark
Simpul ini digunakan untuk memulai proyek makrame dengan mengikat tali ke gantungan atau batang.
Cara membuat:
- Lipat tali menjadi dua bagian yang sama panjang.
- Letakkan bagian lipatan (loop) di depan batang atau gantungan.
- Tarik ujung tali melewati batang dari belakang ke depan, lalu masukkan ujung tali ke dalam loop.
- Tarik kedua ujung tali hingga kencang untuk membuat simpul.
2. Simpul Setengah Tali
Simpul ini merupakan dasar dari banyak pola makrame. Jika diulangi, akan membentuk spiral yang menarik.
Cara membuat:
- Mulai dengan empat tali, dua tali tengah sebagai inti dan dua tali luar untuk simpul.
- Ambil tali di sisi kiri, letakkan di atas dua tali tengah, lalu ambil tali kanan dan letakkan di atas tali kiri, kemudian masukkan tali kanan di bawah tali tengah dan tarik ke atas melalui loop di sisi kiri.
- Tarik kedua ujung tali hingga membentuk simpul di tengah.
- Ulangi simpul ini dari sisi yang sama untuk membentuk pola spiral.
3. Simpul Persegi
Ini adalah salah satu simpul makrame yang paling populer dan dapat digunakan untuk berbagai proyek.
Cara membuat:
- Mulai dengan empat tali seperti pada simpul setengah tali.
- Ambil tali kiri, letakkan di atas dua tali tengah, lalu ambil tali kanan, letakkan di atas tali kiri, masukkan di bawah tali tengah, dan tarik melalui loop di sisi kiri.
- Untuk melengkapi simpul persegi, lakukan langkah yang sama tetapi mulai dari sisi kanan. Tarik kedua ujung hingga kencang.
4. Simpul Setengah Hitch
Simpul ini sering digunakan untuk membuat pola melingkar atau diagonal.
Cara membuat:
- Gunakan dua tali, satu sebagai tali utama (horizontal) dan satu lagi sebagai tali simpul (diagonal).
- Ambil tali simpul, lingkarkan di atas tali utama, lalu tarik ujungnya ke bawah dan melalui loop, kemudian kencangkan.
- Ulangi langkah ini untuk membuat baris diagonal. (mdk/edl)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kerajinan menyimpul atau mengikat tali sudah lama dikenal, terutama di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMakrame adalah seni merajut atau menganyam benang menjadi pola yang indah dan berseni.
Baca SelengkapnyaCangkang kerang dapat dimanfaatkan untuk membuat kerajinan tangan unik.
Baca SelengkapnyaBelajar merajut di sini bikin liburan akhir tahun makin berkesan.
Baca SelengkapnyaTari Kain, kesenian tradisional yang mirip dengan gerakan-gerakan silat dan dimainkan oleh kaum pria di Pesisir Selatan.
Baca SelengkapnyaMeskipun seringkali disamakan dengan crocheting, knitting sebenarnya adalah teknik yang berbeda.
Baca SelengkapnyaSebuah kerajinan tradisional yang dipopulerkan oleh masyarakat Melayu di Kalbar ini menunjukkan ciri khas Nusantara yang sudah tembus pasar internasional.
Baca SelengkapnyaKeunikan dari kain songket ini adalah bahan dasar untuk pembuatannya yang menggunakan benang sutra.
Baca SelengkapnyaTenun tersebut masih diproduksi secara tradisional di Desa Juntikebon, Kecamatan Juntinyuat, Indramayu.
Baca SelengkapnyaAda perabot rumah tangga sampai produk fashion berbahan anyaman yang mendunia.
Baca Selengkapnya