6 Manfaat Buah Alpukat untuk Turunkan Berat Badan, Jangan Disepelekan

Merdeka.com - Alpukatmerupakan salah satu buah yang populer untuk dikonsumsi sehari-hari dan juga dapat diolah menjadi berbagai olahan lezat. Alpukat merupakan buah berbiji tunggal yang berasal dari Meksiko, tetapi tidak seperti blueberry dan stroberi yang biasanya Anda temukan di bagian produk. Ini juga mengemas banyak manfaat kesehatan.

Jumlah kalori dalam alpukat jauh melebihi 1 kalori dalam satu buah raspberry. Setiap alpukat memiliki 322 kalori dan 29,5 gram lemak — 10 hingga 20 kali lipat dari yang akan Anda temukan di item lain di bagian produksi.

Jadi aman untuk mengatakan bahwa alpukat bisa dibilang lebih banyak mengandung lemak daripada buah. Selain itu, kandungan lemak tak jenuh tunggal dari alpukat 20 gram per berry yang menurut para peneliti membuatnya begitu istimewa, dan pantas mendapatkan ketenaran makanan kesehatan.

Dengan kemampuannya yang telah terbukti untuk menurunkan kolesterol, meredakan rasa lapar, dan bahkan mengurangi lemak perut, alpukat bisa dibilang salah satu dari sedikit makanan yang sempurna untuk menurunkan berat badan. Berikut ini 6 manfaat buah alpukat untuk turunkan berat badan, yang dilansir dari Eat This.

Kurangi Lemak di Perut dan Penekan Nafsu Makan

©2019 Merdeka.com/Pixabay

1. Kurangi Lemak di Perut

Manfaat buah alpukat untuk turunkan berat badan karena khasiatnya terbukti dapat membantu kurangi lemak yang ada di perut. Sebuah penelitian pernah mengatakan bahwa menukar minyak masak dan minyak akhir Anda dengan varietas seperti minyak alpukat yang kaya akan asam lemak tak jenuh tunggal dan oleat dapat mengurangi lemak perut, yang dapat menurunkan risiko sindrom metabolik nama untuk kombinasi penanda kesehatan negatif yang terkait dengan berat badan.

Studi kedua di jurnal Diabetes Care menemukan hasil yang serupa: Diet kaya lemak tak jenuh tunggal sebenarnya dapat mencegah distribusi lemak tubuh di sekitar perut dengan mengatur ekspresi gen lemak tertentu.

2. Penekan Nafsu Makan

Manfaat buah alpukat untuk turunkan berat badan yang berikutnya berkat khasiatnya yang digunakan untuk menekan nafsu makan. Satu sendok guacamole mungkin adalah salah satu penghilang rasa lapar paling efektif yang diketahui manusia.

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Nutrition Journal, partisipan yang makan setengah buah alpukat segar saat makan siang melaporkan penurunan keinginan makan sebesar 40% selama berjam-jam setelahnya. Dengan hanya 60 kalori, satu porsi dua sendok makan guacamole (di atas telur, salad, daging panggang, dll) dapat memberikan manfaat rasa kenyang yang sama dengan lebih banyak rasa.

Bantu Kualitas Diet dan Turunkan Kolesterol Jahat

©Shutterstock

3. Bantu Kualitas Diet Secara Keseluruhan

Bagi Anda yang sedang menjalankan diet, manfaat buah alpukat haruslah diketahui secara rinci. Hasil survei, yang diterbitkan dalam Nutrition Journal, menemukan bahwa makan setengah buah alpukat berukuran sedang setiap hari sangat berkorelasi dengan peningkatan kualitas makanan secara keseluruhan dan penurunan risiko sindrom metabolik sebesar 50%.

Orang yang mengkonsumsi alpukat tidak hanya melaporkan indeks massa tubuh yang lebih rendah dan lingkar pinggang yang lebih kecil, tetapi mereka juga mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran, serta serat dan vitamin K, yaitu nutrisi yang terkait dengan penurunan berat badan.

4. Turunkan Kadar Kolesterol Jahat

Manfaat buah alpukat untuk turunkan berat badan juga tak hanya serta-merta menurunkan berat badan. Alpukat juga dipercaya akan dapat menurunkan kadar kolesterol jahat yang ada pada tubuh.

Satu studi dalam Journal of American Heart Association menempatkan 45 orang yang kelebihan berat badan pada salah satu dari tiga diet penurun kolesterol yang berbeda selama lima minggu. Satu diet rendah lemak, dengan 24% dari total kalori sebagian besar berasal dari lemak jenuh, dan tidak termasuk alpukat.

Diet non-alpukat kedua lebih rendah lemak, dengan 34% dari total kalori sebagian besar berasal dari lemak jenuh. Yang ketiga sama-sama memiliki lemak sedang, yaitu 34%, tetapi mengganti beberapa lemak jenuh dengan satu buah alpukat utuh per hari.

Hasilnya, Low-density lipoprotein (LDL), kolesterol "jahat", 13,5 mg / dL lebih rendah di antara para pelaku diet alpukat dibandingkan kelompok rendah lemak cukup untuk secara signifikan untuk kurangi risiko penyakit jantung.

Turunkan Risiko Diabetes dan Tingkatkan Metabolisme Tubuh

©2019 Merdeka.com/Pixabay

5. Turunkan Risiko Penyakit Diabetes

Satu studi dalam jurnal Diabetes Care menemukan pria dan wanita yang asupan vitamin K-nya termasuk di antara 25% subjek tertinggi menunjukkan risiko 19% lebih rendah terkena diabetes selama 10 tahun dibandingkan dengan mereka yang asupannya termasuk yang terendah keempat.

Hal ini didasari pada kandungan alpukat yang menyediakan hampir 20 vitamin, mineral, dan fitonutrien yang penting untuk pengelolaan berat badan yang sehat, termasuk 14 gram serat yang mengenyangkan dan 66% (60 mikrogram) kebutuhan harian Anda akan vitamin K nutrisi yang membantu mengatur metabolisme gula dan sensitivitas insulin yang bermanfaat kontrol penyakit diabetes.

6. Tingkatkan Metabolisme

Manfaat buah alpukat untuk turunkan berat badan juga didasari pada khasiatnya untuk tingkatkan metabolisme tubuh. Konsumsi alpukat secara rutin akan meningkatkan metabolisme tubuh yang berguna untuk menurunkan berat badan.

Hal tersebut bukan menjadi alasan belaka karena untuk menurunkan berat badan dan menjalankan diet, tubuh memerlukan proses metabolisme yang baik guna mengolah makanan yang kita konsumsi semaksimal mungkin. (mdk/raf)