8 Latihan untuk Bakar Kalori yang Efektif, Lebih Baik dari Lari

Merdeka.com - Bagi siapa saja yang telah berencana untuk menurunkan berat badan, biasanya lari merupakan salah satu latihan yang pertama yang akan terlintas di dalam pikiran. Selain mudah dan dapat dilakukan di mana saja, lari juga tak memerlukan biaya banyak untuk bisa melakukannya.

Biasanya kebanyakan orang masih terpaku pada jenis olahraga seperti lari karena telah terbiasa melakukannya.Namun, perlu Anda ketahui jika sebenarnya selain lari, ada juga latihan untuk bakar kalori yang lebih efektif.

Ada berbagai jenis latihan seperti lompat tali, berenang, panjat tebing, ataupun yang lainnya yang tak juga bisa diremehkan untuk membakar kalori Anda. Maka dari itu, sudah saatnya Anda beralih ke berbagai jenis latihan yang lebih efektif untuk bakar kalori daripada lari.

Dilansir dari Brightside, berikut ini kami telah rangkum 8 latihan untuk bakar kalori yang efektif dibandingkan dengan lari.

Lompat Tali dan Berenang

© techinsider.io

1. Lompat Tali (372 kalori)

Latihan untuk bakar kalori yang efektif yang pertama adalah lompat tali. Ini bukan hanya permainan anak-anak yang populer, ini adalah latihan umum di antara banyak atlet.

Lompat tali bisa menjadi latihan kardio yang bagus selain membantu koordinasi dan pengaturan waktu. Karena bisa dilakukan dengan lebih dari satu cara, siapa pun bisa punya “trik” sendiri untuk mencoba latihan ini.

2. Berenang (409 kalori)

Latihan untuk bakar kalori yang efektif yang berikutnya adalah berenang. Berenang adalah pilihan yang bagus untuk membakar kalori dan mencegah banyak penyakit pada saat bersamaan.

Ini adalah cara yang efektif untuk menghindari diabetes, stroke, dan bentuk gagal jantung lainnya. Selain itu, ini membantu memperkuat otot, tetapi dengan keuntungan tidak memberi tekanan pada lutut atau pinggul.

Panjat Tebing dan Bersepeda

©2016 Merdeka.com

3. Panjat Tebing (409 kalori)

Inilah cara mendebarkan dan menyenangkan untuk membakar kalori. Panjat tebing melatih otot-otot dari hampir seluruh tubuh, dan manfaatnya dapat dirasakan bahkan dalam kesehatan mental Anda, karena meningkatkan fokus dan efisiensi diri.

4. Bersepeda (614 kalori)

Kehilangan kalori yang diperoleh dengan mengendarai sepeda, seperti berlari, sangat berkaitan dengan intensitas latihan. Menambahkan beberapa sprint yang terputus-putus selama bersepeda mungkin juga efektif.

Ada juga banyak alasan untuk mengendarai sepeda. Selain sebagai latihan yang baik, dengan manfaat untuk otot dan jantung Anda, ini adalah cara transportasi yang nyaman dan ramah lingkungan.

Aerobik dan Latihan Elips

©www.7tint.com

5. Aerobik (372 kalori)

Latihan untuk bakar kalori yang efektif yang berikutnya adalah aerobik. Aerobik adalah salah satu aktivitas paling menarik di pusat kebugaran, biasanya diiringi dengan musik bertempo sedang yang mengangkat suasana hati.

Latihan ini tidak hanya bagus untuk membakar lemak, tetapi juga meningkatkan kesehatan jantung Anda. Karena step aerobik tidak membebani persendian, ini adalah latihan yang baik untuk dilakukan oleh penderita osteopenia atau osteoporosis.

6. Latihan Elips (335 kalori)

Mesin elips memberikan cara yang baik untuk melatih seluruh tubuh. Ini membentuk tubuh bagian bawah (betis, paha, bokong) dan tubuh bagian atas (lengan, punggung, dan dada). Sebagai olahraga berdampak rendah, ini adalah pilihan yang baik untuk wanita yang ingin menjadi bugar setelah kehamilan.

Burpess dan Bola Tangan

©Pinterest/awesomesan

7. Burpess (316 kalori)

Ini mungkin salah satu latihan senam paling dinamis dan latihan di mana Anda menggunakan tubuh Anda sendiri untuk melakukan pekerjaan itu, dengan sedikit atau tanpa peralatan sama sekali untuk membantu Anda. Burpees menciptakan respons otot seluruh tubuh, memungkinkan Anda kehilangan hingga 10 kalori per menit, tergantung intensitasnya.

8. Bola Tangan (446 kalori)

Olahraga yang melebihi dari permainan kompetitif juga merupakan latihan yang bagus. Game ini, khususnya, adalah salah satu game yang paling banyak membakar kalori karena para pemainnya bergerak sepanjang waktu selama pertandingan. (mdk/raf)