Fanatik adalah Meyakini Ajaran atau Kepercayaan dengan Kuat, Simak Penjelasannya
Merdeka.com - Fanatik adalah suatu keyakinan ajaran serta ajaran dengan kuat. Seringkali fanatik ini juga akan mempengaruhi kehidupan seseorang. Mereka yang telah memiliki pikiran seperti ini akan berusaha mencari tahu hal mengenai bidang yang saat itu juga sedang mereka cintai.
Apalagi, dengan kemajuan teknologi seperti saat ini yang juga serba memberikan kemudahan dalam memperoleh suatu informasi ataupun berita. Dampak buruknya adalah terkadang akan mudah disalah artikan oleh beberapa orang. Kecintaan serta informasi yang berlebih juga akan mendorong suatu individu pada sesuatu hal yang menjadi berlebihan.
Dengan adanya fenomena kehidupan sosial ini, hal inilah yang merupakan fenomena fanatik. Namun, perlu Anda ketahui bahwa dampak negatif dari fanatik ini juga sangat berbahaya, apalagi jika mereka menyukai hal yang cenderung negatif juga.
-
Apa yang dimaksud dengan kumpulan kata bahasa Jawa ini? Kumpulan kata bahasa Jawa dan jawabannya untuk menghibur diri. Kata-kata Bahasa Jawa kerap kali menarik untuk dilontarkan kala berkumpul dengan keluarga atau nongkrong bareng teman.
-
Contoh akulturasi apa di Jawa Tengah? Adanya rumah-rumah dengan arsitektur nuansa China Kuno yang terdapat di daerah Tembang dan Lasem, Jawa Tengah.
-
Kenapa Jakmania dibentuk? Pada awalnya, para pendiri The Jakmania janjian untuk menonton pertandingan Persija. Saat itu mereka tertarik untuk menonton pertandingan karena mereka melihat pemain Persija lagi bagus semua.
-
Kata-kata apa yang banyak dipakai untuk menggambarkan Jogja? Banyak yang bilang kalau Jogja itu terbuat dari rindu, pulang, dan angkringan. Padahal, Jogja itu terdiri dari aku, kamu, dan cinta.
-
Kapan kumpulan kata-kata bahasa Jawa ini dihimpun? Berikut ini kata-kata Bahasa Jawa dan jawabannya yang kocak, seperti dihimpun dari berbagai sumber, Rabu (12/6/2024).
-
Mengapa Jampilklim Yogyakarta mengadakan Parade Budaya? Berbagai isu serta permasalahan yang timbul itulah yang menjadi keresahan Jaringan Masyarakat Peduli Iklim (Jampiklim) Yogyakarta. Bertepatan pada Hari Lingkungan Hidup Sedunia, mereka menggelar acara Parade Budaya di Gedung Agung pada Rabu, 5 Juni 2024 mulai pukul 15.00 WIB.
Misalnya saja memiliki kecintaan terhadap suatu hal yang berbeda, maka akan membuat seseorang akan sangat mungkin menimbulkan permusuhan karena dianggap tak sesuai dengan suatu hal pada umumnya. Dilansir dari jurnal Untag, berikut ini kami telah rangkum pengertian dari fanatik tersebut.
Pengertian Fanatik
Menurut KBBI, fanatik adalah suatu keyakinan untuk meyakini ajaran atau kepercayaan dengan kuat. Fanatik atau fanatisme sendiri merupakan sebuah fenomena yang sangat penting di dalam budaya modern, pemasaran, serta realitas pribadi dan sosial di masyarakat.
Hal ini dikarenakan budaya sekarang telah sangat berpengaruh besar terhadap individu serta hubungan yang telah terjadi di diri individu untuk menciptakan suatu keyakinan dan pemahaman berupa hubungan kesetiaan, pengabdian, kecintaan, dan sebagainya.
Fanatik adalah suatu pengabdian yang luar biasa untuk sebuah objek, di mana pengabdian tersebut terdiri dari gairah, keintiman, serta dedikasi dan juga berarti melampaui. Objeknya sendiri dapat berupa merek, produk, orang, acara televisi, serta kegiatan konsumsi lainnya.
Fanatik sendiri cenderung bersikeras akan terhadap ide-ide mereka yang menganggap diri sendiri atau kelompok mereka akan benar dan mengabaikan semua fakta serta argumen yang mungkin dapat bertentangan dengan pikiran serta keyakinan.
Fanatisme atau fanatik adalah kata yang berasal dari dua suku kata yaitu fanatic serta isme. “Fanatic” berasal dari bahasa latin yaitu fanaticus, frantic atau frienzied yang berarti gila-gilaan, kalut, mabuk, atau hingar bingar. Serta “isme” dapat diartikan sebagai suatu bentuk keyakinan ataupun kepercayaan.
Secara ringkasnya, fanatik adalah keyakinan atau kepercayaan yang terlalu kuat terhadap suatu ajaran baik itu politik, agama, dan lain-lainnya.
Aspek-aspek dalam Fanatik
Fanatik adalah suatu keyakinan atau kepercayaan kuat terhadap suatu hal. Ada beberapa aspek yang biasanya dapat mempengaruhi fanatik tersebut, antara lain :
a. Besarnya minta atau kecintaan pada satu jenis kegiatan
b. Sikap pribadi ataupun kelompok terhadap kegiatan tersebut
c. Lamanya individu dalam menekuni satu jenis kegiatan tertentu
d. Motivasi yang datang dari keluarga juga akan dapat mempengaruhi kegiatan tersebut.
Berdasarkan dari penjelasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa aspek-aspek fanatisme sendiri terdiri dari :
a. Besarnya minat dan kecintaan pada satu jenis kegiatan
b. Sikap pribadi maupun kelompok terhadap kegiatan tersebut
c. Lamanya individu dalam menekuni satu jenis kegiatan tertentu
d. Serta motivasi yang datang dari keluarganya sendiri
Ciri-ciri Fanatik
Fanatik adalah sebagai bentuk antusiasme pada satu pandangan yang bersifat fanatik dan juga diwujudkan dalam intensitas emosi yang bersifat ekstrim. Ciri-ciri dari fanatik tersebut adalah :
a. Kurang rasional, orang cenderung mengambil tindakan tanpa perlu pemikiran matang dan cenderung bertindak dengan mengedepankan emosi.
b. Pandangan yang sempit, karena seseorang akan lebih mementingkan kelompoknya serta menganggap apapun yang ada di dalam kelompoknya merupakan sesuatu yang paling benar.
c. Bersemangat untuk mengejar sesuatu karena tujuan tersebut.
Tanda-tanda dari fanatik tersebut adalah ketidakmampuan dalam memahami karakteristik individual orang lain yang juga berbeda di luar kelompoknya walaupun benar ataupun salah.
Ini dapat diartikan bahwa seseorang atau kelompok menganggap bahwa apa yang telah mereka lakukan adalah benar dan dapat memuaskan tuntutan mereka dalam suatu hal.
Namun hal ini biasanya dilakukan tanpa memahami bahwa apa yang mereka lakukan bertentangan dengan orang lain.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Fanatik
Beberapa faktor yang akan berpengaruh dari tindakan fanatik tersebut antara lain:
a. Antusiasme berlebihan, seseorang yang mempunyai semangat yang berlebihan yang tidak berdasar pada akal sehat tetapi berdasar pada emosi yang tidak terkendali. Ketiadaan akal sehat itu mudah membuat orang yang fanatik melakukan hal-hal yang tidak sebanding dengan apa yang ingin dicapai, sehingga melakukan hal-hal yang negatif dan cenderung merugikan diri sendiri dan orang lain.
b. Pendidikan atau wawasan seseorang, seseorang yang berpendidikan dan berwawasan luas dapat menimbulkan benih-benih sikap yang simpati atau fanatisme yang positif, begitu juga sebaliknya pengajaran yang sempit dapat mengakibatkan benih-benih fanatisme yang cenderung ke arah fanatisme negatif
c. Komunitas yang dijadikan legitimasi etis hubungan sosial, sikap tersebut bukan sakralisasi hubungan sosial, tetapi pengklaiman tatanan sosial tertentu yang mendapat dukungan dari kelompok tertentu.
d. Klaim kepemilikan organisasi oleh kelompok tertentu. Pada sikap tersebut, seseorang seringkali mengidentikkan kelompok sosialnya dengan organisasi tertentu yang berperan aktif dan hidup di masyarakat (mdk/raf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut penjelasan lebih lanjut tentang Chauvinisme adalah suatu paham beserta sejarah, ciri-ciri dan dampaknya.
Baca SelengkapnyaCara mencintai Rasul Allah SWT adalah hal yang penting untuk diperhatikan dan diamalkan oleh setiap muslim.
Baca SelengkapnyaMengidolakan selebritas secara berlebihan menimbulkan dampak yang berbahaya.
Baca SelengkapnyaBeriman kepada kitab-kitab Allah merupakan salah satu rukun iman yang wajib diyakini oleh setiap Muslim.
Baca SelengkapnyaCinta kepada Allah dan Rasul-Nya tidak hanya menjadi landasan spiritual tetapi juga mempengaruhi cara kita hidup, berinteraksi, dan beribadah setiap hari.
Baca SelengkapnyaBeriman kepada kitab-kitab Allah adalah hal penting bagi umat muslim.
Baca SelengkapnyaIslam merupakan salah satu agama terbesar yang tersebar di seluruh dunia saat ini.
Baca SelengkapnyaBerikut kumpulan kata-kata rohani Katolik yang bisa menjadi motto hidup umat Katolik.
Baca SelengkapnyaMembaca kalimat tahlil mengingatkan setiap Muslim akan prinsip dasar iman mereka.
Baca Selengkapnya