Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini Doa Sapu Jagat untuk Menangkal Virus Corona

Ini Doa Sapu Jagat untuk Menangkal Virus Corona infografis penyebaran virus corona. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Pasien positif Virus Corona sudah mulai ada di Indonesia. Presiden selama dua hari berturut-turut menggelar jumpa pers mengumumkan adanya pasien di Indonesia yang terjangkit virus yang berasal dari Wuhan, China tersebut.

Masyarakat Indonesia mulai mengantisipasi menyebarnya virus corona dengan membeli masker serta menyediakan banyak bahan makanan. Pusat perbelanjaan mulai kemarin ramai oleh orang-orang yang mulai panik.

Tak cuma antisipasi dari sisi kesehatan, penyebaran virus corona harus diantisipasi dengan doa kepada Tuhan agar corona tidak menyebar luas di tanah air tercinta.

Hal ini diungkapkan oleh Pengasuh Pesantren Lirboyo KH Abdullah Kafabihi Mahrus Ali. Menurutnya, saat manusia diberikan sakit di dunia manusia dianjurkan melakukan ikhtiar dzahir (nampak). Tidak kalah penting, ikhtiar dzahir harus pula disertai doa kepada Allah SWT, sebab itu adalah perintah-Nya.

"Allahumma ini as’aluka ashihah wal afiya wal muafata daima fidunya wal akhirat. Ini doa sapu jagat pengambilannya dari hadits, kita minta kepada Allah sehat dunia dan akhriat. Jadi kita minta sehat itu tidak hanya di dunia kita minta kesehaan sampai di akhirat," kata KH Kafabihi seperti dikutip merdeka.com dari NU Online.

Hal tersebut dia sampaikan saat mengisi ceramah pada kegiatan Doa Bersama dan Pembacaan Shalawat Thibbil Qulub di Masjid Annahdlah Gedung PBNU di Jl Kramat Raya 164, Jakarta Pusat, Senin (2/3) malam.

Menurut Kiai Kafabihi Mahrus, Allah menjadikan sesuatu di muka bumi secara berpasang-pasangan, ada laki-laki ada perempuan, ada matahari ada rembulan, ada langit ada bumi. Demikian pula Allah SWT memberikan penyakit tentunya ada obatnya juga.

"Ada penyakit dan ada obatnya. Pengobatan itu tidak hanya mengandalkan dzohir saja yang lebih penting pengobatan dengan doa minta kepada Allah," kata Kiai Kafabihi Mahrus.

Kegiatan doa bersama dihadiri juga oleh Sekjen PBNU H Ahmad Helmy Faishal Zaini, Ketua PBNU KH Abdul Manan Ghani, para pengurus LD PBNU, serta Sekretaris Lembaga Kesehatan PBNU.

Sementara Sekretaris Lembaga Kesehatan PBNU, Dokter Citra Vitri, mengatakan beberapa tips agar terhindar dari virus corona. Di antaranya menghindari mengonsumsi daging dan telur mentah. Menghindari area berasap atau area merokok, minum obat segera setelah gejalanya muncul serta jangan membiarkan kondisinya menjadi semakin parah.

Langkah selanjutnya, menurut Citra Vitri, masyarakat juga harus rajin mencuci tangan setelah bersin atau batuk, menutup mulut sebelum batuk atau bersin menggunakan tisu atau bahan lain yang layak. (mdk/paw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP