Penyebab Perubahan Lingkungan dan Contohnya, Penting Diketahui
Banyaknya aktivitas manusia yang menyimpang, dapat berdampak buruk bagi kelestarian alam.
Banyaknya aktivitas manusia yang menyimpang, dapat berdampak buruk bagi kelestarian alam.
Penyebab Perubahan Lingkungan dan Contohnya, Penting Diketahui
Menjaga kelestarian lingkungan menjadi salah satu tugas wajib setiap manusia. Hal ini perlu dilakukan untuk menjaga keberlangsungan hidup manusia, hewan, tumbuhan. Jika tidak dirawat dengan baik, akan terjadi kerusakan pada alam dan bisa mengancam setiap makhluk hidup.
Banyaknya aktivitas manusia yang menyimpang, dapat berdampak buruk bagi kelestarian alam. Nantinya, aktivitas tersebut juga akan berdampak pada perubahan lingkungan yang akan memberikan pengaruh negatif bagi makhluk hidup.Terjadinya perubahan lingkungan bisa disebabkan oleh dua faktor, yaitu faktor manusia dan faktor alam. Beberapa aktivitas manusia yang bisa memengaruhi perubahan lingkungan, seperti penebangan hutan, pembangunan rumah, dan lainnya. Sedangkan, faktor alam bisa berupa bencana alam seperti banjir, gempa bumi, dan lainnya.
Lantas, apa saja penyebab perubahan lingkungan dalam kehidupan sehari-hari? Simak ulasannya yang merdeka.com rangkum dari Liputan6.com.
-
Bagaimana kerusakan lingkungan menyebabkan bencana? Ulal tangan manusia dapat memengaruhi terjadinya bencana tersebut melalui aktivitas yang merusak lingkungan, seperti illegal logging yang menyebabkan banjir dan tanah longsor, serta pembangunan di daerah rawan bencana alam.
-
Apa penyebab utama dari perubahan iklim? Lebih lanjut, Rheza menambahkan bahwa terjadinya perubahan iklim juga bersumber dari aktivitas umat manusia yang banyak menyumbang karbon dioksida yang menghasilkan efek gas rumah kaca.
-
Apa yang menyebabkan perubahan iklim global? Peristiwa ini dikenal sebagai peristiwa jenkyns, di mana lava dan gas vulkanik meledak melalui celah besar di permukaan bumi, menyebabkan pemanasan global dan kepunahan tumbuhan besar-besaran.
-
Apa masalah utama pencemaran lingkungan? Sampah plastik masih menjadi masalah utama dalam pencemaran lingkungan baik pencemaran tanah maupun laut.
-
Kenapa penting untuk menjaga lingkungan hidup? Makalah ini membahas mengenai pentingnya menjaga lingkungan hidup di era modern ini. Dalam makalah ini, kami mencoba untuk memberikan pemahaman tentang dampak negatif dari polusi lingkungan serta upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup.
-
Apa dampak negatif dari merusak lingkungan? Dampak dari kerusakan alam juga mencakup pencemaran lingkungan, kebakaran hutan, dan pemanasan global.
Pengertian Perubahan Lingkungan
Lingkungan alam merupakan semua makhluk hidup dan tidak hidup yang terjadi secara alami. Lingkungan alam sendiri meliputi interaksi semua spesies hidup, iklim, cuaca, dan sumber daya alam yang memengaruhi kelangsungan hidup manusia.Melansir jdih.esdm.go.id, lingkungan alam adalah lingkungan yang terbentuk dari proses alam. Lingkungan alam terdiri atas berbagai sumber dari alam, baik berupa fisik, biologis, dan non biologis. Sederhananya, segala sesuatu yang bukan buatan manusia termasuk lingkungan alam. Keseimbangan lingkungan dapat terganggu jika terjadi perubahan pengurangan fungsi dari komponen. Selain itu, hal tersebut juga dapat menyebabkan putusnya rantai makanan dalam ekosistem di lingkungan.
Salah satu penyebab perubahan lingkungan yang paling umum, yaitu kegiatan pembangunan. Banyaknya pembangunan yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari bisa menjadi penyebab perubahan lingkungan. Sehingga hal ini dapat mengakibatkan pencemaran lingkungan.
Penyebab Perubahan Lingkungan dan Contohnya
Setidaknya ada dua faktor yang menjadi penyebab perubahan lingkungan, yakni faktor manusia dan faktor alam, berikut penjelasannya:Faktor Manusia
Salah satu penyebab perubahan lingkungan adalah karena faktor manusia. Beragam aktivitas manusia dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, memberi kontribusi berbagai perubahan lingkungan. Adapun contoh perubahan lingkungan yang meliputi manusia, yaitu penambangan, pembangunan perumahan, intensifikasi pertanian, dan penebangan hutan. Sebagaimana kita tahu, pohon atau tumbuhan berperan penting untuk meresap air yang jatuh ke tanah. Jika terjadi penebangan pohon besar-besaran, dapat berpotensi jadi penyebab terjadinya banjir dan tanah longsor.
Bencana longsor terjadi karena tidak mempunyai tanah untuk menahan beban dari air yang terus menerus menerpa. Kondisi ini akan semakin parah jika lokasinya berada di sekitar tebing yang curam. Sehingga, hal tersebut dapat mengganggu habitat berbagai macam satwa di hutan. Faktor Alam
Selain faktor manusia, perubahan lingkungan juga bisa dipengaruhi oleh faktor alam. Pada awal pembentukannya, bumi terasa sangat panas sehingga tidak ada satu pun kehidupan yang hidup. Namun dalam jangka waktu yang sangat lama, secara berangsur-angsur bumi berubah menjadi lingkungan yang memungkinkan adanya bentuk-bentuk kehidupan.
Ada beberapa faktor alam yang menjadi penyebab perubahan lingkungan, seperti gempa bumi, tsunami, tanah longsor, banjir, kemarau, dan sebagainya. Selain itu, letusan gunung berapi juga dapat menyebabkan perubahan lingkungan.
Cara Menjaga Lingkungan agar Tetap Sehat
Upaya pelestarian lingkungan menjadi tanggung jawab kita bersama. Hal ini perlu dilakukan agar lingkungan terjaga dengan baik dan keberlangsungan makhluk hidup akan semakin terjamin. Usaha untuk melestarikan lingkungan ini tercantum dalam UU No. 32 Tahun 2009 yang berisi tentang upaya pencegahan berbagai perilaku yang bisa merusak lingkungan hidup.Banyak cara membersihkan lingkungan yang bisa dilakukan, seperti tidak membuang sampah sembarangan, membersihkan selokan, dan memisahkan jenis sampah. Berikut beberapa cara menjaga lingkungan alam agar terhindar dari berbagai penyakit dan bencana alam: 1. Tidak Menebang Pohon Secara Liar
Sebagaimana kita tahu, pohon atau tumbuhan berperan penting untuk meresap air yang jatuh ke tanah. Jika terjadi penebangan pohon besar-besaran, dapat berpotensi memicu terjadinya banjir. Selain itu, penebangan hutan yang dilakukan secara liar juga bisa meningkatkan risiko tanah longsor.
Bencana longsor menjadi contoh perubahan lingkungan terjadi karena tidak mempunyai tanah untuk menahan beban dari air yang terus menerus menerpa. Kondisi ini akan semakin parah jika lokasinya berada di sekitar tebing yang curam. 2. Menanam Pohon
Cara menjaga lingkungan alam selanjutnya, yaitu melakukan penghijauan atau menanam pohon. Tanaman hijau di sekitar rumah berperan penting untuk menjaga lingkungan tetap bersih dan terhindar dari banjir.
Tanaman akan menancapkan akarnya ke dalam tanah. Sehingga, lubang yang dihasilkan akar tersebut menjadi jalur air untuk masuk ke dalam tanah lebih jauh. Dengan adanya tanaman di sekitar rumah, dapat melancarkan penyerapan air hujan, yang akan menjauhkan lingkungan dari banjir. 3. Kurangi Penggunaan Plastik
Mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dapat membantu mengurangi limbah plastik yang mencemari lingkungan. Gunakan kantong belanja kain, botol minum tahan ulang, dan produk-produk lain yang dapat digunakan kembali.
4. Recycle dan Daur Ulang
Membuang sampah dengan bijaksana, memisahkan bahan yang dapat didaur ulang dari yang tidak, dan mendukung program daur ulang lokal adalah langkah penting dalam menjaga lingkungan. 5. Hemat Air
Air adalah sumber daya yang berharga. Gunakan air dengan hemat, perbaiki kebocoran, dan pertimbangkan penggunaan teknologi hemat air seperti penghemat air pada kran.
6. Hemat Energi
Mengurangi penggunaan energi fosil dengan menggunakan lampu hemat energi, mematikan perangkat elektronik yang tidak digunakan, dan memilih energi terbarukan adalah cara untuk mengurangi dampak lingkungan.