Teknik Bernapas dengan Benar yang Penting Diketahui, Tingkatkan Fungsi Paru
Merdeka.com - Mempraktikkan teknik bernapas dengan benar adalah hal yang penting untuk dilakukan. Bernapas adalah hal yang alami dan seringkali prosesnya terjadi tanpa Anda sadari. Sehingga, tak banyak yang tahu bahwa sebenarnya teknik bernapas pun ada poin salah dan benarnya.
Ya,sebenarnya ada cara yang salah dan cara yang benar untuk memasukkan oksigen ke sistem tubuh melalui paru-paru atau yang disebut dengan bernapas.Pernapasan, atau respirasi, adalah proses pertukaran udara yang kompleks melibatkan bagian-bagian tubuh seperti paru-paru, diafragma, dan otot interkostal.
Untuk menarik napas, diafragma berkontraksi dan bergerak ke bawah. Kondisi meningkatkan ruang di rongga dada, memungkinkan paru-paru mengembang dan terisi udara. Untuk menghembuskan napas, diafragma mengendur, mengurangi ruang di rongga dada. Hal ini menyebabkan paru-paru mengempis dan mengeluarkan udara. Secara umum, itulah proses bernapas yang terjadi.
-
Apa yang perlu diperhatikan untuk menjaga pernapasan? Mulai dari rutin menggunakan masker saat keluar rumah, menanam tumbuhan pemurni udara, menggunakan air purifier, hingga memastikan ventilasi yang baik.
-
Bagaimana peran oksigen dalam tubuh manusia? Hal ini karena tubuh kita sebagian besar terdiri dari air sehingga sebagian besar oksigen merupakan bagian dari “O“ dalam H2O. Oksigen juga sangat penting untuk produksi energi dan metabolisme, atau proses kimia yang terjadi di dalam tubuh.
-
Bagaimana menjaga paru-paru agar sehat? 'Untuk menjaga kesehatan paru-paru, sebaiknya tidak merokok sama sekali,' ungkap dokter spesialis paru dari RS Pondok Indah - Puri Indah, Desilia Atikawati.
-
Bagaimana olahraga meningkatkan kesehatan pernapasan? Olahraga meningkatkan kebutuhan oksigen pada otot sehingga menyebabkan otak merangsang sistem pernapasan untuk meningkatkan ventilasi atau pernapasan. Peningkatan frekuensi dan kedalaman pernapasan ini memperluas paru-paru Anda, meningkatkan elastisitas kantung udara, mengeluarkan udara lama di dalam paru-paru dan mengencangkan serta memperkuat diafragma.
-
Mengapa menjaga pernapasan penting saat polusi tinggi? Tak heran, jika banyak masyarakat menyatakan ketidaknyamanan atas kondisi ini. Bagi Anda yang sering beraktivitas di luar rumah, maka penting untuk memperhatikan cara menjaga kesehatan pernapasan dari polusi udara buruk dengan baik.
-
Bagaimana proses menghela napas bekerja? 'Menghela napas membantu memperbesar permukaan paru-paru dan meningkatkan pertukaran gas,' katanya.
Seiring peningkatan kepedulian akan kesehatan tubuh yang lebih baik, orang-orang pun mulai ingin mencari tahu apakah cara bernapas yang mereka lakukan setiap hari sudah benar atau masih ada yang perlu diperbaiki. Dilansir dari berbagai sumber, artikel ini akan memuat informasi mengenai teknik bernapas dengan benar yang penting untuk Anda ketahui.
Teknik Bernapas dengan Benar
Meskipun bernapas adalah sebuah proses alami yang terkadang dilakukan tanpa sadar, Anda mungkin terkejut saat mengetahui bahwa ternyata ada cara bernapas yang benar dan cara yang salah. Berikut ini adalah panduan teknik bernapas dengan benar menurut American Lung Association (ALA);
1. Bernapas Melalui Hidung
Teknik bernapas yang benar pertama-tama adalah dengan bernapas melalui hidung. Ada dua cara untuk bernapas yang bisa Anda lakukan yakni melalui mulut dan hidung. Disarankan bagi Anda untuk melakukannya dengan hidung sebab lubang hidung menyaring, menghangatkan, dan melembapkan udara dengan cara yang tidak bisa dilakukan mulut.
Meski demikian, terkadang bernapas melalui mulut juga diperlukan (misalnya saat ada peningkatan aktivitas fisik atau sinus tersumbat). Namun bernapas melalui hidung lebih banyak membantu, terutama di lingkungan yang sangat kering atau dingin. Bernapas melalui hidung juga dapat memperlambat pernapasan, membuat paru-paru bekerja lebih efisien, dan juga memfasilitasi asupan oksida nitrat, yang membantu transportasi oksigen ke seluruh tubuh.
2. Gunakan Perut
Teknik bernapas dengan benar setelah menggunakan hidung adalah dengan meneruskannya ke perut. Manusia sejatinya adalah makhluk yang menggunakan pernapasan perut, di mana tepat di atas perut terdapat otot utama dalam proses pernapasan yaitu diafragma.
Pernapasan yang benar dimulai dari hidung dan kemudian bergerak ke perut saat diafragma berkontraksi, yaitu saat perut mengembang dan paru-paru terisi udara. Ini adalah cara paling efisien untuk bernapas, karena dengan menarik paru-paru, Anda menciptakan tekanan negatif di dada, sehingga udara mengalir ke paru-paru.
3. Latih Pernapasan dengan Rutin
Teknik bernapas dengan benar akan segera Anda kuasai apabila Anda terus berlatih untuk melakukannya secara rutin. Hal ini penting dilakukan terutama jika Anda memiliki penyakit paru-paru. Seseorang dengan penyakit paru-paru kronis, seperti asma atau penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) mungkin memerlukan energi ekstra untuk bernapas, sehingga bernapas melalui hidung dan perut sangat penting bagi mereka.
Anda juga perlu mempelajari kembali cara bernapas dengan perut karena cara ini dapat membantu Anda bernapas lebih efisien sekaligus mengurangi sesak napas. Ada juga metode "pursed-lip breathing", saat Anda menekan kedua bibir dan menarik napas melalui hidung dengan mulut tertutup, yang merupakan teknik yang baik untuk pasien PPOK.
Tips Bernapas untuk Paru-Paru yang Lebih Sehat
Tips berikut ini dapat membantu mendukung pernapasan dan menjaga kesehatan paru-paru Anda secara keseluruhan, dilansir dari Medical News Today;
1. Jangan Overthinking
Meskipun berguna untuk mengetahui cara bernapas dengan benar, penting untuk tidak terlalu memikirkan teknik bernapas dengan benar secara berlebihan. Pada beberapa orang, hal ini dapat menyebabkan kecemasan dan bahkan sesak napas.
Anda harus ingat bahwa pernapasan normal adalah proses yang diatur dengan cermat yang tidak memerlukan pemikiran sadar. Bersama-sama, paru-paru dan ginjal menjaga pH darah dalam kisaran yang sempit agar tubuh dapat berfungsi dengan baik.
Reseptor dalam tubuh memantau pH darah dan kadar oksigen. Reseptor ini mengirimkan sinyal ke otak, yang pada gilirannya mengirimkan impuls saraf yang memberi tahu tubuh seberapa sering bernapas, dan seberapa dalam.
2. Pertahankan Gaya Hidup Sehat
Anda dapat meningkatkan pernapasan dengan mempertahankan gaya hidup yang sehat. Cobalah untuk;
3. Pantau Kualitas Udara
Anda dapat memantau kualitas udara di area tempat tinggal dan area kerja. Anda juga dapat menggunakan informasi ini untuk membatasi paparan polutan dan alergen yang memengaruhi pernapasan. Jika memungkinkan, cobalah untuk menghindari area lalu lintas padat dan selalu periksa kualitas udara sebelum berolahraga di luar ruangan. (mdk/edl)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ikuti tips berikut untuk menjaga kesehatan pernapasan Anda dengan optimal.
Baca SelengkapnyaSeiring bertambahnya usia, fungsi paru-paru juga akan menurun. Oleh karena itu, berlatih teknik pernapasan akan sangat membantu menjaga kesehatan paru-paru.
Baca SelengkapnyaMenjaga kesehatan paru bisa dilakukan dengan sejumlah cara demi kelangsungan hidup.
Baca SelengkapnyaUmumnya orang baru akan merasakan parunya bermasalah ketika sudah muncul berbagai gejala terkait masalah pernapasan, bagaimana mencegahnya?
Baca SelengkapnyaBerikut bagaimana cara latihan vokal dan pernapasan agar stabil yang bisa diterapkan.
Baca SelengkapnyaMenghela napas ternyata memberikan dampak kesehatan yang kerap tidak kita ketahui.
Baca SelengkapnyaManajemen suara manusia penting untuk dilakukan semua orang.
Baca SelengkapnyaJangan Sampai Terserang ISPA di Musim Pancaroba, Lakukan Hal Ini
Baca SelengkapnyaMenjaga kesehatan jantung bisa dilakukan sejak usia muda atau setidaknya pada usia 30-an.
Baca SelengkapnyaDua kondisi medis yang paling umum terjadi dan termasuk ke dalam jenis PPOK adalah bronkitis kronis serta emfisema
Baca SelengkapnyaCara menghilangkan dahak bisa dilakukan dengan bahan dan metode alami tanpa obat.
Baca SelengkapnyaTips efektif memaksimalkan ventilasi rumah agar tetap sejuk dan nyaman sepanjang hari.
Baca Selengkapnya