Tertunduk Lesu, Video Guru Honorer Paruh Baya Ikut Ujian PPPK Ini Tuai Sorotan
Merdeka.com - Lapangan pekerjaan di Indonesia bisa dibilang masih terbatas untuk para pencari kerja. Di samping itu, jenjang karier yang kurang menjanjikan membuat angka harapan hidup di Indonesia masih mengkhawatirkan.
Sulitnya mencari pekerjaan menjanjikan rupanya juga tak hanya dirasakan generasi muda, namun juga orang tua yang berumur. Melansir dari akun Tik Tok @mamah_malika, tampak seorang laki-laki berumur mengikuti seleksi PPPK dengan kepala tertunduk lesu.
Di tengah usianya yang tak lagi muda, pria tersebut masih terus berjuang mencari penghidupan yang lebih layak dari profesinya sebagai gugur honorer. Tentu unggahan Tik Tok @mamah malika ini banjir doa untuk laki-laki tersebut.
-
Siapa yang kesulitan mencapai tujuan pensiun? Direktur Wealth and Personal Banking HSBC Indonesia, Lanny Hendra, menyebutkan meski perencanaan pensiun menjadi prioritas, faktor lain seperti keinginan menyekolahkan anak ke luar negeri, tekanan ekonomi global, dan meningkatnya biaya hidup sering kali menghambat realisasi rencana pensiun.
-
Perubahan apa yang dialami pria tersebut? Hanya berselang dua tahun saja, si pria tampak mengalami perubahan drastis yang membuat publik pangling akan penampilannya.
-
Kenapa lelaki itu merasa sedih? Dia sedih karena rumahnya terasa sempit ditinggali banyak orang. 'Abu Nawas, aku memiliki seorang istri dan delapan anak, tapi rumahku begitu sempit. Setiap hari, mereka mengeluh dan merasa tak nyaman tinggal di rumah. Kami ingin pindah dari rumah tersebut, tapi tidak mempunyai uang. Tolonglah katakan padaku apa yang harus kulakukan,' kata lelaki itu.
-
Kenapa pria ini tidak mau bekerja? Ia menjelaskan kepada para pengikutnya bahwa bangun pagi dan langsung beraktivitas akan membuat istrinya merasa cemas dan tertekan, sehingga ia memilih untuk tidak melakukannya.
-
Dimana pria itu bekerja? Dilansir dari South China Morning Post (SCMP), insiden ini dengan cepat menjadi postingan tren teratas di platform media sosial China Weibo pada tanggal 19 September.
-
Kenapa pria paruh baya itu jualan pulpen? Saat ditanya, ia mengungkapkan jika dirinya akan terus berjualan pulpen ketimbang dirinya harus minta-minta alias menjadi pengemis di pinggir jalan.
Video singkat ini pun viral di media sosial. Selengkapnya, berikut rangkuman yang berhasil ditulis oleh Merdeka terkait guru honorer berumur ikut seleksi PPPK.
Guru Honorer Berumur Masih Harus Ikut Sekeksi
©2022 Merdeka.com/TikTok
Dalam video singkat mama malika, tampak kamera menyorot seorang guru honorer laki-laki yang telah berumur yang mengikuti tes PPPK.
Seolah tampak harap-harap cemas, laki-laki tersebut sesekali mengusap wajahnya dan tertunduk lesu. Doa agar laki-laki tersebut lolos seleksipun menghiasi unggahan.
"Ya Allah luluskan bapak itu, aku tau perasaannya saat ini," tulis pemilik akun.
Viral di Media Sosial
©2022 Merdeka.com/TikTok
Berdurasi singkat, video ini viral di media sosial. Hingga saat ini video yang diunggah akun TikTok @mamah_malika ini sudah ditonton 6 juta kali lebih.
Tak sedikit warganet yang merasakan simpati dan juga mendoakan doa agar sang bapak lulus.
"AAMIIN AAMIIN AAMIIN YA ALLAH.... LULUS YA PAK. AAMIIN"
"Dimudahkan urusannya ya pak"
Netizen Kritik Sistem Seleksi
©2022 Merdeka.com/TikTok
Selain doa-doa baik untuk guru honorer tersebut, tak sedikit netizen mengkritik cara pemerintah melakukan seleksi kepada guru honorer yang sudah mengabdi bertahun-tahun.
Melihat dari perjalanan kariernya, loyalitas guru honorer mengabdi bertahun-tahun dengan gaji kecil menurut netizen sudah cukup menjadi bukti kelayakan untuk diangkat sebagai PNS.
"Kenapa yg 10/15tahun ngehonor gak diangkat aja, kalo masalah kamanpuan pasti mampu karna mereka udah ngajar 10-15 tahun jadi pengalaman banyak," tulis seorang netizen.
"Pengalaman mereka sudah teruji bertahun2, kesetian pengabdian mereka tidak diragukan lagi, trus kenapa meraka masih harus di uji lg dg pancasila dn UU," ungkap netizen lain.
"yaAllah kenapa ya kalo udah honorer berpuluh tahun itu ga diangkat aja gitu? apalagi kalo udah sepuh, pengalaman dia berpuluh tahun itu udah lebih," timpal lainnya.
🥺
♬ suara asli - Langit Musik Indonesia (mdk/vna)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berjibaku memenuhi kebutuhan hidup, sang guru lantas rela menjadi pemulung usai mengajar.
Baca SelengkapnyaPria itu diduga mengalami shock berat lantaran kalah dalam pemilu.
Baca SelengkapnyaMomen pelantikan pria paruh baya yang resmi dilantik jadi PPPK ini sukses bikin haru.
Baca SelengkapnyaKendati demikian, ia tetap bersyukur dengan apa yang didapatkannya itu.
Baca SelengkapnyaPuluhan guru honorer menyampaikan keluh kesahnya kepada Komisi X DPR karena tak kunjung diangkat menjadi PPPK.
Baca SelengkapnyaPerjuangan guru yang mengajar di sekolah terpencil ini viral di tiktok, berangkat lewati jalan berlumpur hingga muara.
Baca SelengkapnyaSetiap hari ia harus mencari rongsok. Di balik semua itu, ia adalah sosok yang begitu berjasa bagi bangsa dan negara.
Baca SelengkapnyaMengetahui tunjangan sertifikasinya keluar, guru honorer ini pun langsung melakukan sujud syukur.
Baca SelengkapnyaBerikut cerita kakek tua yang rela menjadi tukang becak dayung demi sesuap nasi namun tidak ada yang mau naik.
Baca SelengkapnyaPemuda ini berjuang selama 2 tahun hingga 10 kali percobaan masuk taruna. Ia pun akhirnya lulus menjadi taruna.
Baca SelengkapnyaVideo seorang Caleg kehilangan kendali. Terdengar suara teriakan yang seolah menjadi lambang jeritan hatinya.
Baca SelengkapnyaViral guru honorer ungkap gajinya selama dua bulan, bikin warganet ikut sedih.
Baca Selengkapnya