Mengerti! Berikut adalah panduan bijak dalam memilih kendaraan listrik supaya Anda tidak salah dalam pembelian
Berikut adalah beberapa tips cerdas untuk membantu memilih kendaraan listrik yang sesuai dengan kebutuhan dan budget
Pembelian kendaraan listrik adalah langkah yang cerdas untuk menurunkan emisi dan meningkatkan efisiensi penggunaan energi. Meski demikian, menemukan kendaraan listrik yang sesuai bisa menjadi tantangan.
Di bawah ini terdapat beberapa saran bijak untuk membantu Anda dalam memilih kendaraan listrik yang tepat sesuai dengan kebutuhan dan anggaran, yang dirangkum dari berbagai sumber pada Selasa (27/8/2024).
-
Bagaimana cara mengemudi yang hemat energi untuk mobil listrik? Mengemudi dengan cara yang agresif dapat menyebabkan peningkatan penggunaan energi. Jika berkendara dengan cara yang berlebihan, baterai akan cepat terkuras, yang mengakibatkan jangkauan mobil menjadi sangat terbatas. Selain itu, melakukan pengereman secara mendadak dan berulang juga dapat menguras daya, sehingga sebaiknya dihindari.
-
Bagaimana cara menjaga efisiensi energi mobil listrik? Aspek lain yang perlu diperhatikan adalah kondisi tekanan ban serta pemakaian ban yang dirancang khusus untuk kendaraan listrik.
-
Mobil apa yang harus dipilih? Pertimbangkan dengan matang mobil mana yang paling cocok untuk kebutuhan Anda. Apakah Anda membutuhkan mobil untuk penggunaan sehari-hari, keperluan keluarga, atau untuk bisnis. Perhatikan juga faktor-faktor seperti jumlah penumpang, frekuensi penggunaan, dan kondisi jalan yang akan dilewati.
1. Ukur Kebutuhan
Sebelum memutuskan untuk membeli kendaraan listrik, penting untuk memahami tujuan penggunaan mobil listrik itu sendiri. Apakah Anda memerlukan kendaraan untuk keperluan sehari-hari, atau hanya untuk penggunaan sementara? Memahami kebutuhan Anda akan mempermudah dalam memilih kendaraan yang tepat.
2. Pertimbangkan Tempat Pengisian Daya
Adanya stasiun pengisian daya (SPKLU) sangatlah krusial. Pastikan lokasi rumah Anda berada dekat dengan stasiun pengisian yang mudah dijangkau. Hal ini akan mempermudah proses pengisian daya kendaraan listrik Anda dan mengurangi kemungkinan kehabisan daya saat sedang bepergian.
3. Memahami Perawatan dan Biaya
Kendaraan listrik membutuhkan perawatan yang lebih rumit dibandingkan mobil biasa. Penting untuk memahami prosedur perawatan yang tepat, seperti merencanakan jadwal pengisian daya agar tidak dilakukan terlalu sering. Pengisian daya yang berlebihan dapat mengurangi tegangan baterai dan memengaruhi kinerja kendaraan.
4. Jaga Kapasitas Baterai
Baterai berfungsi sebagai sumber energi utama untuk kendaraan listrik. Penting untuk menjaga level baterai antara 40% hingga 60%. Pengisian yang optimal sebaiknya hanya mencapai 80% hingga 90%, tanpa perlu mengisi hingga kapasitas penuh. Langkah ini akan membantu mempertahankan kinerja baterai dan mencegah penurunan performa di masa mendatang.
5. Periksa Komponen Mobil
Lakukan pemeriksaan rutin pada bagian-bagian mobil, seperti radiator, kampas rem, dan filter AC. Hal ini akan membantu memastikan bahwa mesin mobil berfungsi dengan baik dan mengurangi kemungkinan terjadinya masalah saat berkendara.
6. Parkir Mobil di Area yang Teduh
Kendaraan listrik memerlukan perhatian lebih, terutama ketika diparkir di tempat terbuka untuk waktu yang lama. Pastikan untuk memarkir kendaraan listrik di lokasi yang teduh dan sejuk agar terhindar dari paparan sinar matahari yang berlebihan yang dapat menyebabkan suhu meningkat.
7. Pertimbangkan Biaya Asuransi
Umumnya, biaya asuransi untuk mobil listrik lebih tinggi daripada mobil konvensional karena biaya perbaikan mobil listrik cenderung lebih mahal. Oleh karena itu, penting untuk melindungi mobil listrik Anda dengan asuransi agar dapat mengurangi kemungkinan kerugian finansial.
8. Dapatkan Informasi Tambahan
Selidiki lebih lanjut mengenai harga dan insentif yang tersedia. Pemerintah Indonesia telah memberikan berbagai insentif untuk mendukung perkembangan kendaraan listrik, sehingga Anda dapat mempertimbangkan harga beli mobil listrik yang Anda inginkan dengan adanya pengurangan pajak yang berlaku.