Penjualan Daihatsu naik single digit jadi 128.526 unit di Januari-Agustus

Merdeka.com - Pemain otomotif ketiga terbesar di Indonesia, Daihatsu, mencatat penjualan ritel sebear 128.526 unit periode Januari-Agustus 2018. Volume penjualan tersebut naik sekitar 8 persen dibandingkan periode sama tahun lalu. Sementara wholesales juga alami kenaikan meski lebih rendah, hanya naik 5 persen menjadi 130.403 unit.

Hingga kini, penjualan ritel masih didominasi oleh model Sigra dengan pencapaian 31.813 unit atau berkontribusi 25 persen terhadap total penjualan. Diikuti oleh Gran Max pikap yang menyentuh 26.457 unit (21 persen) dan Xenia 21.758 unit (17 persen). Sementara Terios terus memberikan berkontribusi signifikan dengan kenaikan penjualan lebih dari 2 kali lipat menjadi 18.781 unit (15 persen). Selain itu, Ayla juga memberikan kontribusi 15.809 unit (12 persen), disusul Gran Max mini bus 10.132 unit (8 persen), serta line-up Daihatsu lainnya, yakni Luxio, Sirion, dan Hi-Max dengan total sebanyak 3.776 unit (3 persen).

Amelia Tjandra, Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM), menjelaskan pihaknya bersyukur atas kepercayaan masyarakat terhadap Daihatsu. "Kami terus berusaha untuk menyeimbangkan kuantitas demand dan supply, serta berkomitmen untuk terus memberikan kualitas terbaik untuk seluruh sahabat Daihatsu,” ujar Amelia di Jakarta, kemarin.

Sementara di sisi wholesales, Sigra tetap memimpin line up Daihatsu dengan jumlah 32.636 unit (25 persen). Disusul Gran Max pikap sebesar 27.330 unit (21 persen) dan Xenia dengan perolehan 20.084 unit (15 persen). Selain ketiga volume makers, Terios menyusul dengan raihan 18.735 unit (14 persen), Ayla 17.631 unit (14 persen), dan Gran Max minibus mengikuti dengan jumlah 10.405 unit (8 persen). Pada kategori others, yakni Luxio, Sirion, dan Hi-Max berkontribusi total sebesar 3.582 unit (3 persen). (mdk/sya)