Toyota Indonesia beri apresiasi pada loyalis Rush, apa itu?
Merdeka.com - Toyota Indonesia buka kartu soal harga baru All New Rush. Toyota mengakui harga baru All New Rush yang tetap di varian G, bahkan turun di varian TRD Sportivo AT, merupakan bentuk apresiasi kepada konsumen loyalnya. Apalagi generasi kedua ini baru lahir 10 tahun kemudian sejak generasi pertama diluncurkan 2006 silam.
F Soerjopranoto, Executive General Manager PT Toyota Astra Motor, mengungkapkan selain komponen biaya seperti kurs mata uang dan pajak, Rush baru dikembangkan untuk memberikan apresiasi kepada konsumen loyal Rush yang setia selama 10 tahun ini. Namun, Soerjo juga mengakui pasar otomotif nasional sedang menurun saat ini karena faktor makro ekonomi nasional dan ketatnya lembaga pembiayaan menyalurkan kredit otomotif, akibat tingginya rasio kredit macet (NPL) industri perbankan.
"Jadi Rush generasi kedua ini dikembangkan dengan harganya lebih terjangkau, contohnya TRD Sportivo AT harganya lebih murah karena volume penjualannya tinggi di varian ini. Inilah bentuk apresiasi kami kepada mereka. Ini harga yang pantas,," ujar Soerjo, di sela media test drive ll New Rush di Malang, Jawa Timur, kemarin (9/1).
-
Dimana Toyota Rush laku? Contoh lainnya adalah Toyota Rush. Di Indonesia, Rush menjadi salah satu SUV terlaris. Namun, popularitasnya telah menurun dalam beberapa tahun terakhir. Sebaliknya, Rush justru populer di Afrika Selatan dan Timur Tengah.
-
Toyota atasi penurunan penjualan? 'Bagi kami kan yang penting adalah membangun long term relation, bagaimana membangun hubungan yang baik dengan konsumen. Menjaga retensi, apakah itu bengkel, atau apa pun lah yang bisa kita lakukan. Karena kan modal kita adalah konsumen, yang kalau kita lihat beberapa tahun terakhir yang membeli mobil ya itu lagi-itu lagi,' ujarnya.
-
Bagaimana Toyota Innova mempertahankan popularitasnya? Dengan tetap mengikuti kebutuhan masyarakat dan kemajuan teknologi, Innova akan terus berinovasi untuk mempertahankan posisinya sebagai pilihan utama dalam berkendara.
Lebih lanjut kata Soejo, kebijakan harga ini dilakukan setelah Toyota Indonesia riset melakukan konsumen. Serta improvisasi komponen biaya seperti dalam hal logistik, dengan membuat stoknya lebih kecil sehingga distribusi ke diler lebih cepat. Pernyataan ini juga penegasan bahwa kebijakan harga ini bukan dilakukan berdasarkan kompetisi, akibat kompetitor meluncurkan model baru. Sebut saja model Mitsubishi Xpander dan Honda BR-V.
"Toyota Indonesia memiliki prioritas pengembangan produk sendiri. Kami sudah punya model baru berikut waktu peluncurannya. Kalau mengikuti produk kompetitor, kami tidak bisa menjual produk kami yang sudah masuk dalam daftar prioritas," pungkasnya.
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada sejumlah mobil yang gagal bersaing di Indonesia, namun laris di luar negeri. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaBiar Makin Cuan, Toyota Tega 'Goreng' Harga Mobil Hatchbacknya
Baca SelengkapnyaToyota GR Yaris Facelift secara resmi telah dijual di Indonesia. Yuk simak!
Baca Selengkapnya