Laba Bank BCA Tembus Rp26,9 Triliun per Semester I-2024
Dari sisi pendanaan, total dana pihak ketiga (DPK) Bank BCA naik 5 persen yoy menyentuh Rp1.125 triliun.
PT Bank Central Asia Tbk (IDX: BBCA) dan entitas anak mencatatkan laba bersih Rp26,9 triliun di semester I-2024. Perolehan laba ini tumbuh 11,1 persen secara tahunan (year on year/yoy).
Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk, Jahja Setiaatmadja mengatakan, pertumbuhan ini ditopang ekspansi pembiayaan secara berkualitas, serta peningkatan volume transaksi dan pendanaan.
"Kami berterima kasih atas kepercayaan nasabah, serta dukungan dari pemerintah dan otoritas, sehingga BCA dapat melalui paruh pertama 2024 dengan baik,” kata Jahja dalam konferensi pers, Jakarta, Rabu (24/7).
Dari sisi pendanaan, total dana pihak ketiga (DPK) naik 5 persen yoy menyentuh Rp1.125 triliun. Dana giro dan tabungan (CASA) berkontribusi 82 persen lebih dari total DPK, tumbuh 5,8 persen mencapai Rp915 triliun.
Menurutnya, solidnya pertumbuhan CASA selaras dengan total frekuensi transaksi BCA yang naik 21 persen mencapai 17 miliar pada semester I-2024, tumbuh 4 kali lipat dalam 5 tahun terakhir. Khusus di kanal digital, frekuensi transaksi mobile banking dan internet banking mencapai 14,8 miliar, naik 24 persen YoY.
Sejalan dengan solidnya kinerja penyaluran kredit dan pendanaan, pihaknya mempertahankan pertumbuhan pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) pada semester I 2024 sebesar 7,9 persen yoy, mencapai Rp39,9 triliun.
Pendapatan selain bunga naik 12,1 persen yoy menjadi Rp12,4 triliun. Total pendapatan operasional mencapai Rp52,4 triliun, naik 8,9 persen yoy. Peningkatan kualitas aset diiringi turunnya biaya provisi BCA hingga 6,8 persen yoy.
“BCA mengembangkan myBCA secara berkesinambungan, kini menghadirkan fitur baru ‘Poket Valas’," imbuhnya.
Perlu diketahui, fitur ini merupakan kantong dana dengan pilihan delapan mata uang asing, yang terkoneksi dengan satu rekening. Dengan fitur ini, nasabah dapat melakukan transaksi menggunakan mata uang asing kapanpun dan di manapun. Transaksi debit dan tarik tunai di luar negeri dengan mata uang asing juga bisa dilakukan tanpa konversi kurs ke rupiah.
Selain ‘Poket Valas’, pendaftaran atau login myBCA kini bisa menggunakan nomor telepon luar negeri dari ratusan negara. myBCA juga telah dilengkapi fitur Rekening Dana Lender untuk keperluan nasabah yang menjadi investor di P2P lending.
"Pengembangan layanan digital juga dilakukan terhadap KeyBCA yang kini tersedia dalam bentuk aplikasi. Sebagai bentuk apresiasi bagi nasabah, BCA menghadirkan program Gebyar Hadiah BCA yang bertabur hadiah seperti Vespa LX I Get 125 hingga Mobil Mercedes Benz, yang berlangsung pada 1 Mei-31 Agustus 2024," tandas Jahja.