18 Pasien Covid-19 di Sumut Sembuh, Angka Tertinggi dalam Sehari
Merdeka.com - Jumlah kasus baru Covid-19 di Sumut terus bertambah. Namun, kesembuhan juga terus terjadi, bahkan mencapai angka 18 pasien sembuh yang diumumkan hari ini, Kamis (35/6), merupakan yang tertinggi.
"Hampir setiap hari ada saudara-saudara kita penderita Covid-19 yang sembuh. Alhamdulillah, hari ini 18 orang penderita Covid-19 di Sumut yang dirawat di rumah sakit rujukan berhasil disembuhkan. Jumlah ini merupakan rekor tertinggi penambahan jumlah pasien sembuh," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Sumut Whiko Irwan dalam keterangan pers secara live streaming.
Kesembuhan 18 orang ini merupakan angka tertinggi dalam satu hari sejak penanganan pasien [positif Covid-19 di Sumut pada pertengahan Maret lalu. Dengan tambahan itu, jumlah pasien yang telah sembuh di provinsi ini berjumlah 291 orang.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa saja penyakit kritis yang meningkat? Berdasarkan data Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), kasus penyakit katastropik (jantung, kanker, stroke, gagal ginjal, dan lainnya) di Indonesia mengalami peningkatan sebanyak 23,3 juta kasus di tahun 2022.
-
Siapa yang terkena dampak penyakit? Lebih dari 95 siswi di SMU St. Theresa's Eregi Girls Ibu Kota Nairobi, Kenya menderita penyakit misterius sehingga sekolah terpaksa ditutup sementara.
-
Siapa yang terlibat dalam penelitian Covid-19 ini? Tim peneliti yang dipimpin oleh Wellcome Sanger Institute dan University College London di Inggris menemukan respons kekebalan baru yang memberikan pertahanan garis depan yang kuat.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
Selain angka kesembuhan, Whiko juga memaparkan data lainnya yang dikumpulkan hingga 26 Juni 2020 pukul 17.00 Wib. Pasien meninggal bertambah 3 menjadi 83 orang, kasus positif bertambah 69 menjadi 1.356 orang, dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 191 orang.
Whiko menjelaskan, 8 di antara pasien yang dinyatakan sembuh dirawat di RS Martha Friska. Selebihnya dirawat di RS GL Tobing dan RS rujukan lainnya.
Penderita Covid-19 dinyatakan sembuh bila sudah tidak ada gejala klinis dan hasil pemeriksaan swab 2 kali berturut-turut menunjukkan hasil negatif. Dia berharap dalam beberapa hari ke depan, penderita yang sembuh di Sumut semakin meningkat. “Sedangkan bagi kita yang belum terpapar Covid-19, perlu diingatkan bahwa saat ini vaksin belum diproduksi secara massal. Untuk itu penting menerapkan protokol kesehatan," imbau Whiko.
Pelaksanaan protokol kesehatan itu merupakan cara memutus rantai penularan Covid-19. Yang dapat dilakukan di antaranya selalu mengenakan masker pelindung hidung dan mulut, menjaga jarak 1 hingga 2 meter, cuci tangan dengan sabun dan air, serta menghindari kerumunan. "Sekali saja kita terindikasi Covid-19, maka kita wajib untuk melakukan isolasi diri, baik mandiri, di balai karantina ataupun di rumah sakit," terangnya.
Orang-orang yang wajib melaksanakan isolasi antara lain penderita Covid-19 terkonfirmasi dari hasil swab PCR, orang dengan gejala klinis Covid-19 baik ringan maupun berat (ODP dan PDP), orang yang berkontak erat dengan penderita Covid-19 terkonfirmasi, dan orang dengan hasil rapid test reaktif.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaSejumlah pasien demam berdarah dengue sampai saat ini masih menjalani rawat inap.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaMenteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut, data petugas pemilu 2024 yang meninggal tahun ini turun jauh ketimbang tahun 2019.
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan (Kemenkes) memprediksi, jumlah kasus cacar monyet di Indonesia bisa mencapai 3.600 kasus dalam satu tahun.
Baca SelengkapnyaKepala sebuah klinik di Tokyo, Ando Sakuro mengatakan bahwa sepuluh orang telah teruji positif setiap hari sejak akhir Juni.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengajak masyarakat mencegah DBD dengan membersihkan lingkungan.
Baca Selengkapnya