4 dari 14 Terduga teroris ditetapkan jadi tersangka
Merdeka.com - Mabes Polri telah menetapkan empat dari 14 terduga teroris menjadi tersangka. Sementara sisanya masih dalam pemeriksaan.
"Yang terbaru sekitar 14, tersangka baru kita tetapkan 4, nanti kita siapkan dalam 7 hari pemeriksaan, Mudah-mudan ada tersangka baru," kata Karopenmas Mabes Polri Brigjen Rikwanto saat ditemui wartawan di Jakarta Theater, Jakarta Pusat, Sabtu (10/6).
Menurutnya para terduga teroris yang ditangkap terindikasi ikut dalam jaringan JAD. Rikwanto mengatakan saat ini Densus 88 sedang gencar melakukan pengawasan agar tidak terulang kembali kasus teror seperti bom di Kampung Melayu.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Kapan Kejaksaan Agung menetapkan tersangka? Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung menetapkan satu tersangka perkara dugaan tindak pidana korupsi pada kegiatan importasi gula PT SMIP tahun 2020 sampai dengan 2023.
-
Siapa yang ditetapkan tersangka TPPU? Dalam perkara ini, SYL juga telah ditetapkan menjadi tersangka TPPU lantaran diduga menikmati hasil uang haram yang didapat SYL dari 'malak' ke bawahannya di Kementerian Pertanian (Kementan).
-
Siapa yang ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi? Kejaksaan Agung secara resmi mengumumkan status Harvey Moeis sebagai tersangka, langsung mengirimnya ke tahanan.
"Untuk teroris ini kebanyakan dari Jamaat Ansharut Daulah, pihak Densus 88 tidak mau lagi ada kejadian di Kampung Melayu. Jadi mereka sigap di mana pun berada jaringannya dipantau terus," tuturnya.
Sementara itu, Rikwanto juga memastikan perampokan nasabah bank di depan SPBU Daan Mogot tidak ada kaitannya dengan terorisme. Dia menyakini bahwa perampokan tersebut merupakan jaringan kriminal yang lain.
"Belum, belum ada sampai situ, kita masih mencari siapa kelompok yang melakukan itu. Biasanya kalau dalam kejahatan ada kelompok-kelompok tertentu spesialis curanmor, spesialis nasabah ada. Tapi dalam kaitan dengan teroris kita belum menemukan benang merahnya," tambah Rikwanto.
Sebelumnya, Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap delapan terduga teroris jaringan kelompok Jamaat Ansharut Daulah (JAD). Delapan orang ini ditangkap di lokasi berbeda, Rabu kemarin.
Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Martinus Sitompul mengatakan, SU (45), K (42), A (35) dan M (52) ditangkap di Provinsi Banten. "SU ditangkap di Cilegon. Sedangkan empat terduga teroris lainnya ditangkap di Serang," kata Martinus di Komplek Mabes Polri, Jakarta, Kamis (8/6).
Kemudian, tiga terduga teroris lainnya ditangkap di Medan, Sumatera Utara (Sumut). Mereka di antaranya, R (37), J (41), dan A (46).
Martinus mengungkapkan, penangkapan ini dilakukan sebagai upaya Polri mencegah gerakan atau pun aksi kelompok teroris di Indonesia. Termasuk, membentengi perkembangan JAD di Tanah Air.
Kabid Humas Polda Metro Jaya itu, menambahkan, sampai sejauh ini Densus 88 masih mendalami keterlibatan dan peran semua terduga pelaku dalam kelompok JAD.
"Penangkapan ini merupakan upaya pencegahan. Sehingga tidak timbul lagi aksi bom bunuh diri dan timbul aksi teror lainnya. Di mana teror mereka menyerang kepolisian," pungkas Martinus. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Total 146 terduga teroris ditangkap Polri sepanjang tahun 2023.
Baca SelengkapnyaRamadhan belum bisa mengungkap terkait detail penangkapan dan kronologi belasan tersangka teroris.
Baca SelengkapnyaEmpat orang, dua perempuan dan dua laki-laki diamankan, sedangkan satu DPO warga negara asing
Baca SelengkapnyaRamadhan tidak membeberkan secara detail sosok S yang bekerjasama dengan M.
Baca SelengkapnyaDesmont mengaku tak menutup kemungkinan jumlah tersangka akan bertambah. Alasannya, puluhan orang masih menjalani pemeriksaan.
Baca Selengkapnya