Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4 Hercules bantuan Rohingya transit di Lanud Sultan Iskandar Muda

4 Hercules bantuan Rohingya transit di Lanud Sultan Iskandar Muda Pesawat hercules TNI bantu Rohingya. ©2017 Merdeka.com/afif

Merdeka.com - Empat pesawat herkules milik TNI Angkatan Udara yang sedang mengantar bantuan logistik pengungsi Rohingya di Banglades transit di Lanud Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang, Aceh Besar, Rabu (13/9).

Pesawat pertama nomor lambung A-1316 tiba di di Bandara SIM pada pukul 13.40 WIB dan langsung parkir di ujung landasan Lanud. Berselang 20 menit kemudian turun pesawat kedua nomor lambung A-1335 mendarat dan panggir dekat dengan pesawat pertama.

Setelah itu mendarat pesawat lainnya nomor A-1319. Dalam pesawat ini selain mengangkut logistic, juga ikut Dansatgas Civic Mission Indonesia, Marsma TNI Nanang Santoso beserta kru lainnya. Disusul 20 menit kemudian, pesawat ketiga tiba nomor A-1326 sekira pukul 14.50 Wib.

Seluruh krue kemudian menurunkan barang bawaan pribadi, seperti tas dan barang-barang lainnya. Lalu mobil angkut avtur pun satu persatu kembali mengisi bahan bakar keempat pesawat tersebut.

Operasi misi kemanusiaan ini membawa 20 ton beras dan sejumlah kebutuhan sandang dan papan lainnya untuk pengungsi Rohingya di Banglades. Keempat pesawat tersebut beserta kru akan menginap di Banda Aceh mala mini.

"Ini tempat transit sebelum berangkat ke Banglades besok," kata Marsma TNI Nanang Santoso di Lanud SIM, Blang Bintang, Aceh Besar.

Katanya, mengingat keterbatasan bandara Chittagong di Banglades, maka besok, Kamis (14/9) akan berangkat terlebih dahulu dua pesawat pada pukul 06.00 Wib.

Setelah itu akan disusul disesuaikan dengan ketersediaan tempat parkir di Bandara Chittagong.

Karena Bandara Chittagong di Banglades hanya bisa parkir empat pesawat jenis Hercules milik TNI AU. Sehingga tidak semua pesawat milik TNI AU bisa berangkat sekaligus besok dalam misi kemanusiaan ini.

"Waktu tempuh ke sana (Banglades) selama 4 jam 30 menit. Jadi bisa disesuaikan, awak media yang diberangkatkan pertama biar bisa meliput," tuturnya.

Sementara itu Direktur Tanggap Darurat BNPB, Junjung Tambunan yang ikut langsung mengantar bantuan logistik menjelaskan, bantuan yang dikirim ini sesuai dengan kebutuhan pengungsi Rohingya di Banglades.

"Ini perintah langsung bapak Presiden, ini juga tindak lanjut dari kunjungan Menteri Luar Negeri kita untuk memberikan bantuan kepada pengungsi Rohingya di Banglades," jelas Junjung Tambunan.

Adapun logistik yang dikirim berupa beras, sembako, makanan siap saji, kebutuhan ibu dan anak-anak. "Kita harapkan misi kemanusiaan ini bisa berjalan sukses dan penerbangan besok berjalan dengan baik," tutupnya. (mdk/rhm)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP