Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ada Pocong di Tengah Aksi Demo di Gedung DPRD Solo

Ada Pocong di Tengah Aksi Demo di Gedung DPRD Solo Demo di DPRD Solo. ©2019 Merdeka.com/Arie Sunaryo

Merdeka.com - Di tengah aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD Kota Solo, peserta dikejutkan dengan munculnya pocong. Namun bukan pocong beneran layaknya hantu. Pria berkostum pocong tersebut merupakan peserta aksi. Pada bagian punggung bertuliskan 'Keadilan Sudah Mati'.

Pantauan di lokasi, setelah berorasi hampir dua jam ribuan pendemo nampak diam dan duduk. Sebagian diantaranya mulai membentangkan spanduk di atas barikade kawat berduri. Sejumlah polisi mendekati para pendemo dan memberikan beberapa kardus air mineral. Namun pemberian tersebut ditolak oleh para pendemo.

"Jangan diterima teman-teman, jangan diterima," teriak sejumlah peserta aksi.

Sementara itu untuk mengamankan jalannya aksi, Polresta Surakarta menerjunkan 90 Polwan. Mereka bertugas menjadi negosiator jika terjadi ketegangan.

"Personel Polwan yang kita terjunkan kali ini lebih banyak dari pada aksi Selasa kemarin," ujar Kapolsek Jebras, Kompol Juliana.

Jika Selasa lalu hanya 60 sekarang ditambah menjadi 90 personel yang dibagi menjadi tiga pleton. Penempatan polisi cantik sebagai garda depan menghadapi para demonstran ini, menurut Kompol Yuliana sesuai salah SOP kepada massa yang ingin menyampaikan pendapat di tempat umum.

"Memang Polwan ini didahulukan, sebagai negosiator, untuk mengakomodir mereka. Mereka maunya apa, kita datang kita salami kita tanya," katanya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP