Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ahok anggap sudah biasa didemo Gerakan Muslim Jakarta, sampai bosan

Ahok anggap sudah biasa didemo Gerakan Muslim Jakarta, sampai bosan Ormas Islam demo Ahok. ©2016 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku tidak mengetahui banyaknya massa yang dikerahkan Gerakan Muslim Jakarta (GMJ) ke kantornya. Bahkan dia seakan tidak peduli dengan adanya ribuan orang mempermasalahkan pernyataannya tentang surat Al Maidah Ayat 51.

Basuki atau akrab disapa Ahok ini mengatakan, aksi semacam itu sebenarnya sudah sering terjadi di ibukota. Bahkan, dia mengungkapkan, saat awal dirinya dilantik sebagai Gubernur DKI Jakarta menggantikan Joko Widodo mereka juga melakukan aksi serupa.

"Sudah biasa kan orang demo. Dulu juga begitu. Waktu (saya) baru dilantik juga sama dulu. GMJ kan? Dari dulu GMJ juga begitu setiap Jumat. Sampai bosen akhirnya kan," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (14/10).

Mengenai pengaduan yang dilakukan GMJ buat Ahok ke Bareskrim juga disambut baik oleh mantan Bupati Belitung Timur ini. Sehingga kini dia hanya tinggal menunggu proses hukum yang berlaku dijalankan.

"Tunggu saja proses hukumnya. Ini kan negara hukum. Negara hukum kan enggak bisa maksa. Kelompok yang sama juga minta KPK periksa saya dulu. Inget enggak GMJ? Maksa jadi tersangka kasus sumber waras sama kasus reklamasi. Terus, waktu saya jadi Gubernur juga menolak saya jadi Gubernur," terangnya.

Ahok mengungkapkan, akan hadir dalam setiap panggilan yang dilayangkan kepadanya. Bahkan dalam kasus Sumber Waras dan Reklamasi dirinya selalu memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).‎

"Ya kalau dipanggil ya dateng. Saya kapan enggak pernah enggak dateng sih kalau dipanggil," tegasnya.

Dia tidak terlalu mengambil pusing mengenai adanya ancaman yang dilayangkan oleh ‎Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI) Habib Muhammad Rizieq Shihab kepadanya. Bahkan itu menunjukkan bahwa Rizieq sudah siap berurusan dengan polisi.

"Kalau dia ancam celakain saya, kalau dia sudah ngomong terbuka kan jadi urusan polisi," tutupnya. (mdk/rnd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP