Baku Tembak dengan Polisi, Pencuri Pistol Kanit Reskrim Polsek Pauh Tewas
Merdeka.com - Tim gabungan Resmob Ditreskrimum Polda Jambi dan Polres Sarolangun serta Polres Muarojambi menangkap pelaku pencurian senjata api (senpi) milik anggota Polsek Pauh, Kabupaten Sarolangun. Dalam aksi penangkapan itu sempat terjadi baku tembak hingga menewaskan pelaku di tempat kejadian.
"Pelaku ini mengalami luka tembak di bagian data setelah melakukan baku tembak dengan anggota kita di lapangan saat hendak ditangkap," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jambi, Kombes Pol M Edi Fariyadi, seperti dilansir Antara, Sabtu (24/8).
Tersangka Madan Saifudin Harahap (24) warga Kecamatan Padang Sidampuan, Sumatra Utara (Sumut) melakukan perlawanan saat hendak ditangkap anggota di kawasan Kumpeh, Kabupaten Muarojambi. Setelah pelaku mencuri senpi milik anggota Polsek Pauh, kabur melarikan diri ke Muarojambi.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang mengeluarkan pistol? Saat pelaku mengeluarkan senjata api, warga yang berkerumun di sekitar lokasi kejadian langsung berlarian karena ketakutan.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Apa yang dicuri polisi tersebut? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
-
Siapa pelaku pencurian toko ponsel di Pekanbaru? Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku hanya 1 orang.Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 04.15 WIB. Pelaku diketahui seorang laki-laki mengenakan baju kaus hitam, celana training, dan kain penutup wajah.
"Tersangka merupakan tahanan yang bebas bersyarat dalam kasus narkoba itu, awalnya merupakan tahanan narkoba lapas Sabak, Kabupaten Tanjungjabung Timur, namun karena banyak berulah di dalam lapas itu kemudian dipindahkan ke lapas di Palembang dan di sana dia mendapat pembebasan bersyarat," kata Edi Faryadi.
Selanjutnya, pada 23 Agustus lalu, setelah bebas tersangka berangkat ke Kabupaten Sarolangun dan berpura-pura membuat laporan di Polsek Pauh dan saat membuat laporan. Pelaku berpura-pura mau ke WC ternyata masuk ke ruangan Kanit Reskrim Polsek Pauh yang saat itu ruangan kosong dan Kanit sedang mandi.
Pelaku melihat ruangan yang sepi, kemudian mengambil senjata api milik Kanit Reskrim yang disimpan dalam laci lemari di kantor polisi dan senpi dengan lima butir peluru, uang dan handphone. Pelaku langsung kabur melarikan diri ke Muarojambi dengan menumpang mobil pengangkut batubara.
Kemudian pelaku membawa barang curiannya tersebut ke Kumpeh dan setelah dilacak telepon genggam milik polisi yang dicuri ternyata diketahui keberadaan pelaku saat itu di Kumpeh.
Saat di lakukan penangkapan, tersangka yang tewas di tempat itu ternyata sempat menembaki anggota gabungan yang ada di lokasi. Sehingga terjadi tembakan balik dari anggota dan dilakukan tembak terukur ada 6 peluru yang ditembakan pelaku dan mengenai bagian tubuhnya dan tewas di tempat.
Sementara itu Kapolres Sarolangun, AKBP Dadan Wira Laksana, mengatakan pelaku belum sempat menggunakan senjata api milik anggotanya tersebut untuk tindak kejahatan. Namun menurut saksi di kawasan Kumpeh, Kabupaten Muarojambi tempat dia melarikan diri sempat menunjukkan dan menenteng senpi itu di depan masyarakat setempat.
"Ada beberapa saksi yang melihat pelaku membawa senpi itu keliling kampung dan menunjukkan kepada warga dan mempraktikkan menembak tanpa peluru," katanya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku R diduga terlibat dalam perkara perampokan bersenjata api di lima tempat di Sumatera Barat selama beberapa tahun.
Baca SelengkapnyaDua anggota Polres Paniai gugur ditembak KKB di halaman Pos Polisi (Pospol) Ndeotadi 99 Distrik Baya Biru, Kabupaten Paniai, Papua Tengah, Rabu (20/3).
Baca SelengkapnyaTembakan pelaku mengenai pelipis kanan dan bagian pipi korban
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil rekaman CCTV dari lokasi kejadian terlihat satu orang pelaku berada di atas motor
Baca SelengkapnyaPolisi menyebutkan pelaku Rio merupakan buronan kasus pencurian dengan pemberatan yakni spesialis membongkar rumah toko (ruko) dan rumah warga.
Baca SelengkapnyaBaku tembak terjadi antara polisi dan pencuri sawit di Ogan Komering Ilir (OKI).
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan saat itu korban Briptu Kiki Supriyadi berada di bagian belakang dan kemudian ditembak.
Baca SelengkapnyaSi maling tampak panik karena gagal mencuri motor. Dia lantas menodongkan benda berbentuk pistol ke arah warga.
Baca SelengkapnyaKetika itu kondisi di lokasi sangat ramai, karena pelaku yang masih bersikeras mengelak diduga jambret mengundang emosi dari warga.
Baca SelengkapnyaSementara seorang pelaku lainnya yang beraksi bersama berhasil diamankan petugas sebelum kembali menjadi bulan-bulanan.
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaSeorang bandar judi dadu di Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, tewas ditembak setelah menikam tiga personel kepolisian yang menggerebek lapaknya..
Baca Selengkapnya