Bawa bantuan logistik & genset, kapal Kemenhub diberangkatkan dari Samarinda ke Palu
Merdeka.com - Kapal Negara (KN) Miang Besar milik Kementerian Perhubungan, segera diberangkatkan ke Palu, Sulawesi Tengah, membawa logistik bantuan dari warga perusahaan pelayaran dan warga Samarinda.
Kapal yang bersandar di dermaga Distrik Navigasi Samarinda itu tidak hanya membawa logistik makanan, selimut, dan air mineral, tapi juga membawa mesin genset yang diperlukan bagi korban gempa dan tsunami.
"Sesuai instruksi Dirjen Hubla, kita berangkatkan kapal membawa bantuan ini ke Palu, Minggu (30/9) pagi besok," kata Kabid Logistik Distrik Navigasi Samarinda, Triono, ditemui merdeka.com, Sabtu (29/9).
-
Dimana kapal transit? Pukul 14.09, kapal feri tiba di Pelabuhan Tarebung, Pulau Sapudi. Di pulau ini, kapal akan transit selama satu jam.
-
Bagaimana cara Kemendag berikan bantuan ke Papua? 'Kegiatan ini merupakan bukti kehadiran negara, yang diwakili oleh Kementerian Perdagangan, di manapun masyarakat berada. Apa yang dirasakan masyarakat Papua Tengah, khususnya Kabupaten Puncak, kami juga merasakan sebagai bentuk tali asih,'
-
Apa yang sedang dievakuasi ke Indonesia? Sebuah video beredar di media sosial Snack Video menampilkan narasi bahwa Indonesia sedang mengevakuasi 1.000 warga Palestina menggunakan kapal.
-
Kenapa Kemendag berikan bantuan ke Papua Tengah? Terkait dengan bencana kekeringan dan cuaca dingin ekstrem yang dialami wilayah Papua Tengah, pemerintah tidak tinggal diam. Melalui Kementerian Perdagangan, bantuan 'Kemendag Peduli' diserahkan langsung di bawah pimpinan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
-
Dimana KAL Sembulungan dioperasikan? Sesuai informasi dari intelijen, KAL Sembulungan ini akan beroperasi di areal yang membutuhkan pengamanan,' ujar Hafidz.
-
Siapa yang menyerahkan bantuan untuk korban di Sumatera Selatan? Usai pelaksanaan upacara, Pj Gubernur Bahtiar bersama Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santosa, menyerahkan bantuan untuk korban bencana sosial.
Bantuan logistik itu terkumpul di dua tempat sejak pagi tadi. Selain di posko Distrik Navigasi, juga ada di posko bantuan di Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Samarinda, Jalan Yos Sudarso.
"KSOP ikut merasakan penderitaan di Sulawesi Tengah. Ini juga instruksi Dirjen Hubla, bahwa kita sebagai koordinator Kaltim," kata Kasi Status Hukum dan Klasifikasi Kapal KSOP Samarinda, M Ridha R.
"Selain logistik selimut, sarung, mi instan dan lainnya, juga mesin genset yang diperlukan saudara kita di sana. Ini dari warga Samarinda," ujar Ridha.
Ridha menerangkan, selain logistik, juga terkumpul bantuan sekitar Rp 100 juta, untuk diserahkan ke korban gempa dan tsunami, di Sulawesi Tengah.
"Sekitar 20 jam perjalanan laut ke Palu," ungkap Ridha.
"Ada sekitar 25 perusahaan pelayaran di Samarinda, ikut andil membantu saudara kita di Sulawesi Tengah," tambah salah seorang koordinator perusahaan pelayaran, Agus Sakhlan.
Pantauan merdeka.com, bantuan itu, hingga pukul 18.00 WITA, dipindahkan ke KN Miang Besar, yang bersandar di dermaga Distrik Navigasi Samarinda, untuk kemudian diberangkatkan Minggu (30/9) pagi.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sekitar 300 pemudik tujuan Pulau Raas belum mendapatkan tiket kapal feri
Baca SelengkapnyaKegiatan (pengiriman) tersebut akan dilaksanakan pada Sabtu, 4 November 2023 di (Base Ops) Pangkalan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma."
Baca SelengkapnyaKapal ini akan diberangkatkan apabila sudah mendapatkan izin dari pihak Mesir.
Baca SelengkapnyaIni merupakan kali kedua Prabowo membagikan kapal kepada para nelayan di Pangandaran.
Baca SelengkapnyaCegah Kepadatan di Pelabuhan, Kemenhub Tambah Jumlah Perjalanan ke Jawa
Baca SelengkapnyaKapal itu itu membawa 50 kota suara, 40 bilik suara, serta 1 kardus C hasil dari 10 TPS.
Baca SelengkapnyaArmada kapal yang disiapkan antara lain KMP Panorama Nusantara dan KMP ALS Elvina pada 12 April 2024, serta KMP Panorama Nusantara, KMP ALS Elvina.
Baca SelengkapnyaDalam mengurai kepadatan di Pelabuhan Merak, pihaknya akan memaksimalkan Pelabuhan Panjang.
Baca SelengkapnyaAura bahagia memancar dari wajah para guru dan nakes yang selama ini berjuang menghabiskan banyak waktu di jalan menuju tempat kerjanya di pulau terpencil.
Baca SelengkapnyaMakan gratis dan dapat doorprize serta menikmati pemandangan indah di laut
Baca SelengkapnyaSubsidi tiket gratis lebih efisien dibandingkan skema sebelumnya.
Baca SelengkapnyaKRI dr Radjiman Wedyodiningrat memerlukan waktu sekitar 52 hari perjalanan untuk sampai.
Baca Selengkapnya