Kakek di Jembrana Cabuli Cucu di Kebun, Modus Ajak Sabit Rumput
Merdeka.com - GL, Pria paruh baya berusia 65 tahun terancam dibui di hari tuanya. Betapa tidak, di usianya yang terbilang sepuh, warga Banjar Keleran, Desa Yahembang, Jembrana ini malah berlakon tak terpuji dengan mencabuli bocah berusia 7 tahun.
Padahal, GL punya istri beranak dua serta beberapa orang cucu.
GL tepergok ibu korban saat melancarkan aksi bejatnya di sebuah kebun kosong. Saat itu, ibunda korban memergoki GL dan anaknya tidak mengenakan celana.
-
Kenapa pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? Lebih lanjut, dia mengungkapkan AR sendiri tinggal sementara di rumah korban dan pelaku mengaku melakukan kekerasan seksual untuk kepuasan pribadi.
-
Apa bentuk pelecehan yang dilakukan pelaku? Dia mengatakan korban sempat takut untuk mengaku hingga akhirnya pihak keluarga membawa korban ke fasilitas kesehatan untuk melakukan pengecekan.'Yang bersangkutan menyampaikan takut. Setelah itu keluarga korban mengecek ke rumah sakit dan ternyata betul korban hamil, dan diakui oleh korban bahwa ia mengalami kekerasan seksual oleh pamannya sendiri,' kata dia, seperti dilansir dari Antara.
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? 'Pamannya melakukan kekerasan seksual kepada yang bersangkutan itu sebanyak empat kali kali sehingga korban hamil dan sudah melahirkan,' kata Tri.
-
Bagaimana cara melapor ke polisi? Langkah selanjutnya adalah mendatangi kantor polisi terdekat di lokasi Anda tinggal. Pastikan Anda membawa semua bukti yang telah Anda kumpulkan serta Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan dokumen-dokumen penting lainnya sebagai identifikasi diri. Setibanya di kantor polisi, carilah petugas piket untuk melaporkan kasus KDRT yang Anda alami.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
Panik, GL langsung mengenakan celana dan kabur. Ibu korban yang masih tak percaya lantas mengadu kepada suaminya. Tanpa tedeng aling, keduanya sepakat menempuh jalur hukum dengan melapor ke Mapolsek Mendoyo, Jembrana, Bali.
Aparat Polsek Mendoyo yang mendapat laporan tersebut langsung menuju ke TKP dan berhasil mengamankan kakek GL yang masih terhitung kerabat keluarga korban dibawa ke Mapolsek Mendoyo, untuk dimintai keterangan. Sementara Bunga divisum ke RSU Negara.
"Yang lihat kejadian itu anak saya, ibunya Bunga (korban, nama samaran), saya langsung lapor ke Polsek bersama menantu saya (bapak Bunga). Saya minta masalah ini diproses hukum," tegas Ketut Lau kakek Bunga ditemui di Mapolsek Mendoyo, Sabtu (24/11).
Ia juga menyampaikan, dari celana dalam cucunya terdapat bekas cairan sperma. Dia menduga pelaku yang masih terhitung kakek Bunga telah menyetubuhi cucunya itu.
"Celana cucu saya yang ada cairan sperma sudah diambil oleh polisi. Kasihan cucu saya, seharusnya pelaku melindunginya," ujarnya.
Ia membeberkan, peristiwa memalukan itu terjadi sekitar pukul 08.30 Wita, saat itu Bunga (korban) diajak pelaku ke kebun sambil menyabit rumput. Namun tidak ada yang tahu pelaku mengajak korban. Lantaran korban tidak ada di rumah, ibunya langsung mencari hingga akhirnya menemukannya di kebun dekat rumah bersama pelaku.
Terkait hal tersebut Kanit Reskrim Polsek Mendoyo Ipda Gusti Ngurah Artha Kumara, enggan memberikan keterangan karena masih melakukan pemeriksaan dan Bunga masih dimintakan visum et repertum ke RSU Negara.
"Nanti saja kami berikan keterangan sekarang masih pemeriksaan dan diduga korban masih divisum. Coba konfirmasi ke Bapak Kapolsek," ujarnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perbuatan pria berinisial AW (35) di Kecamatan Bangsal, Mojokerto, ini benar-benar melampaui batas. Dia tega memerkosa istri anak tirinya.
Baca SelengkapnyaSaat pencabulan terjadi, istri pelaku turut memegani tangan korban.Seusai dicabuli, korban disuruh berjalan jongkok oleh terduga pelaku.
Baca SelengkapnyaSeorang pria berinisial R (21) tega membunuh istrinya S (19) yang hamil 8 bulan. Aksinya terbongkar setelah keluarga curiga melihat kondisi jenazah korban.
Baca SelengkapnyaKejadian ini dilaporkan ke perangkat desa setempat dan diteruskan ke pihak kepolisian.
Baca SelengkapnyaSeorang pria mengaku dukun di Lubuklinggau, Sumatera Selatan, diringkus polisi karena diduga mencabuli seorang ibu muda. Dalam beraksi dia dibantu istrinya.
Baca SelengkapnyaSeorang suami bunuh istri terjadi di sebuah rumah kontrakan, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
Baca SelengkapnyaTersangka membiarkan korban dalam keadaan tak berdaya, malah mengadukan tindakan ke ayah kandungnya melalui sambungan telepon.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi saat korban tidur pulas di rumahnya di Bayung Lencir, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Jumat (23/2) dini hari.
Baca SelengkapnyaSetelah kabur pasien tersebut diduga diperkosa oleh seorang pria. Peristiwa itu terjadi pada Senin (11/12) malam.
Baca SelengkapnyaUsai kejadian, pelaku kabur menemui keluarganya di Muara Enim.
Baca SelengkapnyaDari penyelidikan juga turut diamankan sejumlah barang bukti. Diantaranya pisau yang digunakan pelaku melakukan tindak pidana.
Baca SelengkapnyaNasib malang menimpa wanita inisial DZ (31) di Kecamatan Langgam, Pelalawan, Riau. Dia diperkosa mertuanya UH (46) saat sedang terbaring sakit di kamarnya.
Baca Selengkapnya