Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Tawuran itu menyebabkan seorang korban luka-luka akibat sabetan senjata tajam dalam peristiwa Sabtu (27/1) malam.
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
19 Pelajar di bawah umur diamankan Satuan Reskrim Polresta Tangerang, diduga pelaku tawuran di Jalan Raya Rajeg-Mauk, Kabupaten Tangerang. Tawuran itu menyebabkan seorang korban luka-luka akibat sabetan senjata tajam dalam peristiwa Sabtu (27/1) malam.
"Sejak terjadinya peristiwa itu, kami langsung mengamankan para terduga pelaku dengan total ada sebanyak 19 orang," kata Kasat Reskrim Polresta Tangerang Kompol Arief N Yusuf di Tangerang, Minggu (28/1).
Pelajar terduga pelaku yang sudah diamankan itu di antaranya berinisial BRS, GAP, EN, RB, ARM, KF, MR, HSL, RFR, AM, ES, RSV, MA, IAV, FAN, AMR, ORH , RR dan EP.
Polisi juga masih menyelidiki lebih dalam terkait peran dari 19 pelajar diduga peserta tawuran tersebut.
Selain 19 pelajar yang telah diamankan, polisi juga menyita sejumlah senjata tajam yang digunakan para pelajar dalam aksi tawuran yang cukup mencekam itu.
Di antaranya celurit, pedang, delapan kemeja putih (seragam sekolah), delapan celana abu (seragam sekolah), dan tiga unit sepeda motor.
Dalam proses penyidikan tindak kekerasan dan penganiayaan oleh pelajar pelaku tawuran, Polresta Tangerang, melakukan penyelidikan dengan mencocokan keterangan saksi-saksi dan petunjuk hasil olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Penyidik juga telah melakukan pemeriksaan terhadap pelaku yang masih berstatus anak berhadapan dengan hukum. Tentunya di dampingi oleh pihak orang tua dan penanganan bersama Bapas untuk memberikan rekomendasi kepada penyidik sebagaimana di atur dalam sistem peradilan pidana anak," kata Arief.
Sementara pelaku yang berperan dalam mengajak kelompok pelajar untuk terlibat dalam aksi tawuran itu juga masih dalam pengejaran. Pihaknya memastikan identitas pelajar penghasut aksi tawuran tersebut telah berhasil diidentifikasi.
"Penyidik terus bekerja untuk mengungkap pelaku lainnya yang sudah teridentifikasi dan pengembangan," kata Kompol Arief.