Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bertemu Ulama, Ma'ruf Amin Ajak Turut Menanggulangi Covid-19

Bertemu Ulama, Ma'ruf Amin Ajak Turut Menanggulangi Covid-19 maruf amin bicara dengan menteri senior singapura. ©2021 Merdeka.com/setwapres

Merdeka.com - Wakil Presiden, Ma'ruf Amin melakukan pertemuan virtual dengan ulama dan tokoh agama Islam. Dalam pertemuan, dia mengajak ulama dan tokoh agama turut berpartisipasi menanggulangi Covid-19.

"Saya ingin mengajak semua para kiai, para ulama, para habaib untuk bersama-sama pemerintah menanggulangi bahaya Covid-19 yang demikian besar dan dahsyatnya," katanya, Senin (12/7).

Anggota Dewan Pertimbangan Presiden pada masa jabatan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini mengatakan menanggulangi pandemi Covid-19 bukan hanya tanggungjawab pemerintah. Melainkan tanggung jawab seluruh masyarakat Indonesia, termasuk ulama dan tokoh agama.

Orang lain juga bertanya?

"Menanggulangi Covid-19 merupakan tanggung jawab kebangsaan dan kenegaraan, mas'uliyah wathoniyah. Menanggulangi ini termasuk minal mas'uliyah diniyah, tanggung jawab keagamaan sekaligus. Dua tanggung jawab ini bagian daripada tanggung jawab ulama," ujarnya.

Ma'ruf Amin menyebut, bahaya pandemi Covid-19 di Indonesia masuk ketegori luar biasa. Hingga 11 Juli 2021, 2.527.203 orang di Indonesia positif terkonfirmasi Covid-19. Dari jumlah tersebut, 66.464 orang di antaranya telah meninggal dunia.

Jumlah kasus kematian ini akan terus bertambah seiring terus meningkatnya kasus terkonfirmasi positif Covid-19.

"Rumah sakit-rumah sakit sekarang sudah tidak bisa menampung, kekurangan oksigen, tenaga kesehatan wafat karena corona," sambungnya.

Mantan Ketua Komisi VI DPR RI dari Fraksi PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) ini mencatat, hingga 6 Juli 2021, lebih dari 1.000 tenaga kesehatan di Indonesia meninggal karena Covid-19. Mereka di antaranya dokter, perawat, bidan, dokter gigi, ahli teknologi laboratorium medis (ATLM), apoteker hingga rekam radiologi.

"Selain itu juga, ulama yang wafat dalam suasana Covid-19 ini lebih dari 541 orang. Terdiri dari 451 laki-laki dan 90 perempuan. Ini juga merupakan kehilangan besar. Mencetak ulama itu tidak gampang, tidak mudah," ucapnya.

Ma'ruf Amin kemudian menegaskan, Covid-19 nyata dan jelas adanya. Pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk menekan laju penularan Covid-19, salah satunya menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Pulau Jawa dan Bali sejak tanggal 3 hingga 20 Juli 2021.

"Ini untuk melindungi, untuk menjaga masyarakat, menjaga umat dari korban Covid-19. Korban ini bukan hanya di bidang kesehatan tapi sosial," tandasnya.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Buka Ijtima Ulama Komisi Fatwa, Wapres: Tanggung Jawab Ulama menjaga Negara, Jangan sampai Menyimpang
Buka Ijtima Ulama Komisi Fatwa, Wapres: Tanggung Jawab Ulama menjaga Negara, Jangan sampai Menyimpang

Menurut Ma’ruf, Ijtima Ulama menjawab masalah yang dihadapi umat dan rutin digelar tiga tahun sekali.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Wapres Ma'ruf Amin Akui
VIDEO: Wapres Ma'ruf Amin Akui "Kalau Bisa Pilih, Saya Ingin Jadi Anak Presiden"

Dalam pidatonya, Ma'ruf Amin meminta para ulama, khususnya ulama fatwa terus menebarkan kebaikan

Baca Selengkapnya
Wapres: Tak Hanya NU dan Muhammadiyah, Ormas Keagamaan Lain Bisa Saja Diberi Izin Mengelola Tambang
Wapres: Tak Hanya NU dan Muhammadiyah, Ormas Keagamaan Lain Bisa Saja Diberi Izin Mengelola Tambang

Wapres sekaligus merespons munculnya kritikan bahwa pengelolaan tambang tidak akan berjalan baik jika diserahkan kepada ormas.

Baca Selengkapnya
Bertemu Wapres Ma’ruf, Ulama Madura Keberatan Alat Kontrasepsi Masuk Pelayanan Kesehatan Reproduksi
Bertemu Wapres Ma’ruf, Ulama Madura Keberatan Alat Kontrasepsi Masuk Pelayanan Kesehatan Reproduksi

Ulama Madura ditengarai keberatan dengan poin e mengenai penyediaan alat kontrasepsi sebagai salah satu pelayanan kesehatan reproduksi.

Baca Selengkapnya
Wapres Ma’ruf Amin Minta Ormas Agama Taat Aturan Saat Kelola Tambang: Jangan Sampai Merusak Lingkungan
Wapres Ma’ruf Amin Minta Ormas Agama Taat Aturan Saat Kelola Tambang: Jangan Sampai Merusak Lingkungan

Wapres Ma’ruf Amin meminta ormas agama untuk mematuhi aturan pengelolaan tambang yang benar.

Baca Selengkapnya
Ma'ruf Amin: Jangan Benturkan Agama dan Kebangsaan
Ma'ruf Amin: Jangan Benturkan Agama dan Kebangsaan

Ma'ruf meminta semua pemangku kepentingan untuk konsisten mengembangkan moderasi beragama.

Baca Selengkapnya
Dialog Lintas Agama di Slovakia, Wapres Ma'ruf Amin Dorong Kerja Sama Atasi Konflik Dunia
Dialog Lintas Agama di Slovakia, Wapres Ma'ruf Amin Dorong Kerja Sama Atasi Konflik Dunia

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyatakan, diperlukan kerja sama para pemimpin dunia hingga pemuka lintas agama untuk mengatasi konflik yang tengah melanda dunia.

Baca Selengkapnya
Ma'ruf Amin Jalani Ramadan Terakhir sebagai Wapres: Tahun Depan Kembali ke Habitat Dakwah
Ma'ruf Amin Jalani Ramadan Terakhir sebagai Wapres: Tahun Depan Kembali ke Habitat Dakwah

Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan, Ramadan 2024/1445 merupakan yang terakhir dijalaninya sebagai Wapres.

Baca Selengkapnya
Dinamika Hubungan Ulama dan Umara di Indonesia
Dinamika Hubungan Ulama dan Umara di Indonesia

Tantangan zaman ini seringkali datang begitu cepat dan mengancam siapapun yang tidak siap beradaptasi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Wapres Ma'ruf Amin Ucapkan Idulfitri 2024, Titip Pesan Nyalakan Terus Perubahan
VIDEO: Wapres Ma'ruf Amin Ucapkan Idulfitri 2024, Titip Pesan Nyalakan Terus Perubahan

Ma’ruf mengajak umat muslim untuk tetap menerapkan semangat bulan Ramadan

Baca Selengkapnya
Peringatan Wapres ke Ormas yang Kelola Tambang
Peringatan Wapres ke Ormas yang Kelola Tambang

Wapres sekaligus merespons munculnya kritikan bahwa pengelolaan tambang tidak akan berjalan baik jika diserahkan kepada ormas.

Baca Selengkapnya
Wapres Ma'ruf: Kalau Ada Generasi Sudah Tak Peduli Sesama Bahaya, Itu Lonceng Kematian
Wapres Ma'ruf: Kalau Ada Generasi Sudah Tak Peduli Sesama Bahaya, Itu Lonceng Kematian

Kurban, kata Ma'ruf menjadi simbol solidaritas di Hari Raya Idul Adha.

Baca Selengkapnya