Bocah Luka Bakar Usai Main Mercon Kini Alami Kesulitan Napas
Merdeka.com - MK (10) bocah korban terbakar sekujur tubuh akibat bermain mercon bumbung dirawat intensif di RSUP dr Kariadi. Korban mengalami luka berat pada wajah yang menyebabkan keracunan karbon monoksida. Sehingga korban mengalami kesulitan napas.
"Jadi pasien masih menggunakan ventilator mekanik. Sebab terbakar kulitnya ada uap panas terhirup. Sehingga jalan napas bengkak menyebabkan kesulitan nafas," kata Kepala Instalasi rawat Intensif RSUP dr, Supriatna di RSUP dr Kariadi, Jumat (14/6).
Saat ini tim medis masih melakukan perawatan pada korban di ruang Pedriatic Intensif Care Unit (PICU) untuk anak di RSUP dr Kariadi, Semarang. Korban mengalami luka bakar 10 persen. Meski sudah membaik, lukanya masuk dalam kategori grade tiga. Bagian tubuh yang terluka antara lain tangan kiri, kedua kaki dan wajah. Bagian wajah dapat dikatakan paling parah karena luka bakarnya menyeluruh.
-
Bagaimana korban mengalami luka bakar? Bocah malang itu diduga dianiaya dan dibakar teman sepermainannya dalam perjalanan menuju warung yang tak jauh dari rumah.
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
-
Siapa yang menjadi korban kebakaran? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan. Namun, saat itu Mufid belum menyadari bahwa pamannya terjebak di tengah api yang berkobar.
-
Siapa korban tewas terbakar? Nasib tragis menimpa Anton (40), warga Dusun Darungan, Desa Kandangan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, yang tewas dalam kebakaran rumahnya.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Apa yang terjadi pada bocah tersebut? Tampak kepala seorang bocah tersangkut di kolong roda bus. Diduga, bocah ini tengahh bermain di area parkiran bus.
"Terakhir kondisinya masih dibuat tenang untuk menjaga supaya tangannya tidak menggaruk atau tidak bergerak banyak," ujarnya.
Ada tujuh dokter dari berbagai divisi ikut menangani Khoirul. Secara umum, proses penyembuhan luka bakar bisa berlangsung dalam 3 minggu jika ditangani dengan baik.
"Soal jaminan itu masih diurus oleh pihak keluarga dibantu oleh pemerintah. Saat ini belum menggunakan apa-apa, tapi pelayanan tetap kita optimalkan," tutup Supriatna.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban sempat masih bernapas, kemudian dilarikan ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaSelain bacokan di dada, korban mengalami luka bakar hampir sekujur tubuh dengan persentase mencapai 91%.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami luka bakar cukup parah di punggung hingga kaki.
Baca SelengkapnyaPara tetangga gotong royong ambil air untuk memadamkan api. Dalam waktu setengah jam api sudah dipadamkan.
Baca SelengkapnyaRumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang buka suara terkait meninggalnya pasien anak atas nama inisial AR (11) di RSUP M Djamil Padang.
Baca SelengkapnyaKeluhan pembakaran sampah tersebut sudah diadukan sejak Juli tahun 2022.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda berinisial AS (25) di Kalimantan Barat, tewas terpanggang api saat membuka lahan untuk berladang dengan cara dibakar.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut, kedua korban tersebut akibat menghirup asap dan loncat dari tangga utama kapal akibat panik.
Baca SelengkapnyaDua orang pelaku ditangkap, satu pelaku lagi buron.
Baca SelengkapnyaUpdate Kasus Kebakaran Gudang Elpiji di Bali, Korban Tewas Bertambah 2
Baca SelengkapnyaMisteri kematian anak perwira TNI AU tewas terbakar belum terkuak.
Baca SelengkapnyaSulitnya pemadaman dilakukan karena benda dan barang-barang yang ada di ruko itu mudah terbakar.
Baca Selengkapnya