Camat Pastikan Pasar Tebet Tetap Buka, Kabar 2 Pedagang Terpapar Covid-19 Hoaks

Merdeka.com - Camat Tebet, Jakarta Selatan, Dyan Airlangga memastikan Pasar Tebet Barat tetap buka untuk melayani pembeli. Dia membantah kabar penutupan pasar itu karena ada pedagang terpapar Corona Virus Disease (Covid-19).

"Itu hoaks, pasar tetap buka tidak ada penutupan," kata Dyan di Jakarta, Rabu (15/4).

Dyan mengaku telah menghubungi langsung Kepala Pasar Tebet Barat terkait kabar yang beredar melalui pesan sosial berantai yang menyatakan ada dua orang positif Covid-19 di pasar itu. "Itu hoaks, saya sudah hubungi langsung kepala pasarnya," kata Dyan.

Dyan mengatakan, di wilayah Tebet terdapat tiga pasar, yakni Tebet Barat, Tebet Timur dan Bukit Duri. Ketiga pasar ini tetap beroperasi melayani sejak awal pandemi Covid-19.

Camat Tebet memastikan pasar-pasar tetap beroperasi melayani pembeli selama masa tanggap darurat Covid-19 dengan menyediakan kebutuhan pokok. "Sesuai arahan Gubernur, pasar tetap beroperasi untuk menyediakan kebutuhan pokok masyarakat," kata Dyan. Dikutip Antara.

Sejak kemarin beredar pesan berantai melalui obrolan grup aplikasi pesan singkat (WhatsApp) yang menyebutkan ada dua orang positif di Pasar Tebet Barat dan masyarakat diminta tidak ke pasar karena akan ditutup total. Berikut pesan singkat tersebut:

'Pasar Tebet Barat di tutup total karena pemilik toko kristal di lantai 2 positif, dan meninggal kemarin, lalu kepala Pasar Jaya Tebet Barat inisiatif untuk rapid test ke semua pedagang Pasar Tebet Barat, hasilnya 2 orang karyawan toko kristal positif, dan 12 orang suspect hebatnya ke-14 orang itu baik-baik aja, enggak demam, enggak sakit tenggorokan atau sesak nafas, terinfeksi tanpa gejala, akhirnya di bawa langsung ke Wisma Atlet dan semua pedagang Pasar Tebet Barat wajib karantina mandiri di rumah di bawah dines.'