Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Campak dan gizi buruk di Asmat, Jokowi bentuk tim penanggulangan

Campak dan gizi buruk di Asmat, Jokowi bentuk tim penanggulangan Dokter TNI periksa kesehatan anak-anak Asmat. ©AFP PHOTO/Muhammad Aidi

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan rapat penanggulangan wabah campak dan gizi buruk di Kabupaten Asmat, Papua, di Istana Bogor, Selasa (23/1). Dalam rapat itu, hadir sejumlah kepala daerah terkait, Mendagri Tjahjo Kumolo, Menkes Nila Moeloek dan Mensos Idrus Marham.

Usai rapat, Wakil Bupati Nduga, Wentius Nimiangge menjelaskan, Jokowi telah memerintahkan membentuk tim dan telah bekerja sejak 16 Januari lalu. Kementerian Sosial, Mabes TNI, kantor sekretariat kepresidenan, Kemendagri ditambah dengan kepolisian terlibat dalam pekerjaan itu.

"Kita kerjakan tiga hal. Pertama mengobati campak itu sendiri, penanganan campak.Kedua bersama melakukan vaksin, memberikan imunisasi kepada anak-anak kita di sana umurnya di bawah 14 tahun. Ketiga adalah menyiapkan upaya kita rencana setelah pasca penangangan campak itu sendiri, rencana pendampingan dan pembinaan pasien-pasien khususnya gizi buruk butuh waktu agak lama sedikit. Campak targetkan 1 bulan ini kita selesaikan," kata Wentius.

Tim tengah menyasar 224 kampung di Asmat. Lebih dari 187 kampung telah berhasil disisir oleh tim penanggulangan. Dalam pertemuan itu, Jokowi berpesan, tim tidak hanya fokus pada penanganan campak dan gizi buruk, tapi juga untuk target berikutnya seperti ketahanan pangan, pelayanan dasar, pembinaan infrastruktur.

Wentius menegaskan, pemerintah daerah dan pusat telah berkoordinasi dengan baik untuk menangani wabah campak di Kabupaten Asmat tersebut. Terkait dengan wacana relokasi sejumlah warga yang belum terkena dampak, hal itu menurut Wentius sulit dilakukan.

Dalam rapat ini, hadir juga Bupati Asmat Elisa Kambu, Bupati Nduga Doren Wakerwa dan Gubernur Papua Lukas Enembe.

"Kalau relokasi ke tempat yang baru tidak mungkin, tetap relokasi yang dimaksudkan presiden kita akan lakukan perbaikan pemukiman masyarakat di sekitar di distrik di kampung mereka tinggal itu. Karena memindahkan orang tidak segampang itu, karena terkait budaya adat istiadat hak ulayat dan bagaimana mereka menanam dan sebagainya. Rakyat kita urus kita tempatkan dengan akses yang lebih baik, Puskesmas sudah ada di semua ibu kota distrik masalah operasional kita pikirkan bersama, kita harap masyarakat ada di kampung bukan di hutan atau di mana tidak bermaksud memindahkan mereka dari kampung jauh ke tempat yang jauh dari wilayah mereka," jelas Wentius.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi dan Iriana Kunjungi Lokasi Banjir Lahar Dingin di Kabupaten Agam Sumbar
Jokowi dan Iriana Kunjungi Lokasi Banjir Lahar Dingin di Kabupaten Agam Sumbar

Selain korban meninggal, 20 orang lainnya masih hilang dan dalam proses pencarian.

Baca Selengkapnya
Waspada Cacar Monyet, Jokowi Minta Upaya Preventif Bagi Delegasi Afrika dalam Acara IAF di Bali
Waspada Cacar Monyet, Jokowi Minta Upaya Preventif Bagi Delegasi Afrika dalam Acara IAF di Bali

Jokowi lalu mewanti-wanti menterinya untuk betul-betul waspada terkait penyebaran wabah monkeypox (mpox).

Baca Selengkapnya
Terbang ke Papua, Jokowi Bagikan Bantuan Pangan
Terbang ke Papua, Jokowi Bagikan Bantuan Pangan

Jokowi melanjutkan perjalanan menuju Komplek Pergudangan Bulog Mandala untuk mengecek persediaan beras.

Baca Selengkapnya
Mentan Dampingi Jokowi dalam Gerakan Tanam Pohon Bersama
Mentan Dampingi Jokowi dalam Gerakan Tanam Pohon Bersama

Amran hadir sebagai Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Ad-Interim sejak 27 November 2023 lalu.

Baca Selengkapnya
Jokowi Kembali Kumpulkan Menteri Bahas Polusi Udara
Jokowi Kembali Kumpulkan Menteri Bahas Polusi Udara

Usai diguyur hujan pada Minggu malam, tingkat polusi udara Jakarta pada Senin pagi terpantau masih masuk kategori tidak sehat

Baca Selengkapnya
Pimpin Ratas, Jokowi: Saya Ingin RAPBN 2025 Mencakup Semua Program Presiden Terpilih
Pimpin Ratas, Jokowi: Saya Ingin RAPBN 2025 Mencakup Semua Program Presiden Terpilih

Jokowi tampak duduk di sebelah presiden terpilih, Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Prabowo Panggil Sejumlah Menteri hingga Kepala Badan ke Istana, Ini yang Dibahas
Prabowo Panggil Sejumlah Menteri hingga Kepala Badan ke Istana, Ini yang Dibahas

Presiden Prabowo Subianto menggelar rapat dengan sejumlah kementerian dan badan di Istana Kepresidenan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Terbang ke NTT, Cek Gudang Bulog dan Bagi-Bagi Bantuan Pangan
Jokowi Terbang ke NTT, Cek Gudang Bulog dan Bagi-Bagi Bantuan Pangan

Jokowi mendarat di Bandar Udara Komodo, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, sekira pukul 16.30 WITA.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Sederet Penyebab Bencana Kelaparan di Papua Tengah
Jokowi Ungkap Sederet Penyebab Bencana Kelaparan di Papua Tengah

Bencana kelaparan di Papua Tengah membuat enam orang meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Tanam Tebu di Merauke, Jokowi: Kemandirian Pangan & Ketahanan Pangan Harus Jadi Konsentrasi
Tanam Tebu di Merauke, Jokowi: Kemandirian Pangan & Ketahanan Pangan Harus Jadi Konsentrasi

Jokowi mengatakan, tidak hanya pemerintahan saat ini, pemerintah presiden terpilih Prabowo Subianto juga akan fokus di bidang pangan dan energi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Hibur Warga Lalu Bicara Serius sama Pak Bas & 3 Jenderal di Posko Banjir Demak
VIDEO: Jokowi Hibur Warga Lalu Bicara Serius sama Pak Bas & 3 Jenderal di Posko Banjir Demak

Presiden Joko Widodo mengunjungi posko pengungsian warga terdampak banjir di SMK Ganesa Demak, Kabupaten Demak, Provinsi Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Bahas Keadaan Genting, Prabowo Duduk Sejajar Dengan Jokowi dan Pemimpin Menteri
VIDEO: Bahas Keadaan Genting, Prabowo Duduk Sejajar Dengan Jokowi dan Pemimpin Menteri

Presiden Jokowi menggelar rapat kabinet paripurna. Dalam pengantarnya, Jokowi memperingatkan adanya keadaan genting terkait kondisi dunia

Baca Selengkapnya