Cara Unik Ratusan Tukang Becak di Bogor Dukung Ganjar Lewat Video Call
Ratusan tukang becak berkumpul di DPRD Kota Bogor dan video call dengan Ganjar.
Ratusan tukang becak berkumpul di DPRD Kota Bogor dan video call dengan Ganjar.
Cara Unik Ratusan Tukang Becak di Bogor Dukung Ganjar Lewat Video Call
Bakal calon presiden dari PDIP Ganjar Pranowo mendapat dukungan dari ratusan tukang becak di Bogor, Jawa Barat. Pernyataan dukungan disampaikan langsung para tukang becak melalui sambungan telepon video (video call) kepada Ganjar Pranowo. "Kami melibatkan semua tukang becak di Bogor, karena ini acaranya juga untuk Pak Ganjar, karena kami datangkan mereka untuk tujuannya mendukung penuh Pak Ganjar," kata perwakilan tukang becak, Marzuki, Minggu (30/7).
Ratusan tukang becak datang menghadiri deklarasi tersebut. Mereka memarkirkan becak yang biasa digunakan untuk mencari rezeki di halaman kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor.
Di sela deklarasi, para tukang becak berkesempatan berkomunikasi dengan bacapres PDIP itu melalui sambungan video call.
"Saya doakan kita semuanya sehat, semuanya semangat, semuanya kompak. Mudah-mudahan ini akan menjadi dukungan bagi kita semua," kata Ganjar melalui sambungan telepon.
"Ganjar pasti menang. Hidup Pak Ganjar," ujarnya disambut riuh tukang becak kepada Ganjar.
Ganjar juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dari para tukang becak di Bogor. "Pak Ganjar tadi ucapkan terima kasih untuk support dukungannya. Tadi melalui video call, jadi langsung tadi audiensi tukang becak," beber Marzuki.
Salah seorang perwakilan tukang becak yang lain, Ajun, meminta Ganjar mencontoh Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tetap merakyat, jika terpilih menjadi presiden nanti. Dia bersama tukang becak lainnya siap mendukung Ganjar.
"Kami siap mendukung dan memenangkan Pak Ganjar dari setiap titik tukang becak di Bogor. Kami berharap juga ketika Pak Ganjar terpilih, tolong bermasyarakat. Contoh Pak Jokowi sekarang, dia mau turun ke lapangan dan bersalaman dengan tukang becak dan berbagi dengan tukang becak," kata Ajun.
"Bagi kami yang kami ingin itu bisa berjabat tangan dan bersalaman. Berarti itu kan sudah sangat bermasyarakat," sambungnya.