Cuaca Buruk, Jadwal Penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta Semrawut
Merdeka.com - Cuaca buruk yang terjadi pada hari ini, Rabu (12/12), membuat kacau jadwal penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta. Sejumlah penerbangan bahkan harus melakukan pengalihan pendaratan (Divert), akibat cuaca yang kurang bersahabat ini.
Senior Manager Of Branch Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta Febri Toga Simatupang menerangkan, terjadi sejumlah penundaan keberangkatan, kedatangan dan pengalihan pendaratan pesawat selama satu jam lantaran cuaca buruk yang terjadi hari ini.
"Penundaan sempat terjadi pukul 13.30-14.30, karena cuaca buruk dan ada penutupan atau penundaan," jelasnya, Rabu (12/12).
-
Apa yang menyebabkan penundaan keberangkatan? Seorang jemaah haji kelompok terbang (kloter) 10 asal Provinsi Gorontalo harus menunda keberangkatannya ke Madinah, Arab Saudi akibat paspor tercecer saat perjalanan dari Gorontalo ke Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.
-
Siapa yang terdampak udara buruk? Berdasarkan pernyataan dari Badan Kesehatan Dunia (WHO), polusi udara dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh.
-
Siapa yang mengumumkan potensi cuaca ekstrem di Jakarta? BPBD DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Apa dampak gempa pada pesawat? Gempa tetap bisa memengaruhi penerbangan dari aspek navigasi dan keselamatan.
-
Kenapa Garuda Indonesia sering telat terbangkan jemaah haji? Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi menyorot kinerja maskapai Garuda Indonesia terkait banyaknya keberangkatan jemaah haji yang terlambat.
-
Bagaimana cuaca ekstrem mempengaruhi navigasi? Cuaca yang buruk kemudian mampu memicu disorientasi pada kapal maupun pesawat yang melintas. Faktor tersebut pun telah dikaji oleh para ilmuwan melalui rekaman data cuaca, laporan media massa, laporan terkait dan cacatan-catatan lain yang justru diabaikan pada zaman dahulu.
Dia meminta, pengguna jasa transportasi udara untuk tetap sabar dan menanti perkembangan situasi penerbangan yang bergantung pada kondisi cuaca saat ini.
Pihaknya juga akan terus melakukan update dengan sejumlah instansi seperti (BMKG), Air Traffic Control (ATC) dan Air Navigation untuk memastikan kelaiakan penerbangan dari sisi keamanan cuaca.
"Terkait layak terbang itu kan ada di ATC dan otoritas bandara. Itu ditentukan secara situasional dan tidak terprediksi. Kalau memang tak dianjurkan terbang, ya harus dilaksanakan. Karena cuaca ini diluar kemampuan kita," kata Febri.
Febri menjamin, penumpang yang penerbangannya terdampak dari cuaca buruk, tetap mendapatkan haknya sesuai ketentuan berlaku.
Selain itu, pihaknya juga telah menyediakan tempat khusus penumpang yang mengalami penundaan keberangkatan.
"Intinya jangan sampai juga terjadi anarkis gara-gara seperti itu juga tidak boleh. Kita selalu berkordinasi dengan aparat untuk menenangkan penumpang," kata dia.
Pada hari ini, tercatat sejumlah penerbangan Divert untuk rute Domestik dan internasional. Seperti dialami maskapai Garuda Indonesia, Air Asia, Batik Air dan Vietnam Airlines.
Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA-567 misalnya, penerbangan dengan rute Kualanamu-Tangerang ini terpaksa mendarat di Semarang.
Hal yang sama juga dialami Batik Air dengan nomor penerbangan ID-6575, rute Surabaya-Tangerang ini terpaksa mendarat di Semarang.
Corporate Communications Strategic of Lion Air Grup, Danang Mandala Prihantoro membenarkan sejumlah penerbangan Batik Air yang terpaksa divert.
Hal itu, diakuinya berdasarkan ketentuan yang ditetapkan Otoritas Bandara (notam), karena cuaca buruk yang terjadi di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang.
Namun Danang memastikan, maskapai yang mendarat Divert itu, sudah diberangkatkan kembali menggunakan jadwal keberangkatan terbaru.
"Sudah terbang lagi, sesuai saran dari Air Navigation," ucap dia.
Danang menjelaskan, penerbangan akan mulai berjalan normal kembali, setelah Bandara Soetta dinyatakan aman untuk operasional.
"Intinya kami menjalankan sesuai aturan, tentunya kami mengedepankan keamanan dan keselamatan penerbangan," ucap dia.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pihak Lion Air tetap akan memberikan kompensasi kepada para penumpang atas kejadian gagal berangkat karena kendala teknis tersebut.
Baca SelengkapnyaSaat itu, jemaah sudah di jalur fastrack Bandara Solo. Namun, karena pesawat mengalami rusak mesin, dan diperkirakan perbaikan lama, jemaah dikembali ke asrama.
Baca SelengkapnyaBMKG menyebut cuaca ekstrem dengan curah hujan ringan dan lebat hampir terjadi di seluruh wilayah Pulau Bali.
Baca SelengkapnyaCuaca Buruk, Lion Air Batal Mendarat di Aceh dan Kembali ke Bandara Kualanamu
Baca SelengkapnyaJarak pandang hanya 200 meter terjadi di dua daerah.
Baca SelengkapnyaLayanan imigrasi di Bandara Soekarno Hatta terganggu. Pihak Imigrasi menyatakan gangguan terjadi pada server Pusat Data Nasional Kominfo.
Baca SelengkapnyaSebagian besar penumpang melakukan reschedule dan refund ke masing masing maskapai penerbangannya.
Baca SelengkapnyaRuang tunggu penumpang di bandara tersebut mengalami kerusakan di bagian atapnya saat dilanda hujan deras.
Baca SelengkapnyaBanjir merendam rel kereta api antara Stasiun Kebayoran- Stasiun Pondok Ranji imbas hujan yang terjadi sejak siang tadi, Sabtu (6/7).
Baca SelengkapnyaSebaran abu vulkanik dapat membahayakan dan menghentikan kerja mesin pesawat terbang.
Baca SelengkapnyaDirektur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief menegaskan Kemenag akan melayangkan surat pernyataan kecewa dan protes keras kepada Garuda.
Baca SelengkapnyaSemula penerbangan ratusan jemaah haji dengan nomor GA 1231 akan diberangkatkan pada Senin 15 Juli pukul 01.50 WAS.
Baca Selengkapnya