Di Bekasi ada kampung dijuluki kampung kusta

Merdeka.com - Sebuah gang kecil di bilangan Jatibening, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat dijuluki kampung kusta. Alasannya, di wilayah itu banyak warganya menderita penyakit kusta.
"Ada sekitar 20-an orang di sana menderita penyakit kusta," kata Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Jatibening, dr. Zulkifly Sanusi, Rabu (13/9).
Menurut dia, jumlah tersebut terbilang banyak dibanding dengan kawasan lain dengan luasan wilayah yang sama. Apalagi, penderitanya setiap tahun di sana bertambah.
"Penyebarannya karena kontak fisik dengan penderita, sehingga menular," kata dia.
Meski berdampak pada kematian, namun dia mengimbau warga tidak risau. Soalnya peredaran bakteri itu bisa dicegah bila masyarakat menjaga lingkungan rumahnya.
"Bagi penderita yang tengah menjalani pengobatan, tidak akan menularkan penyakit itu, karena telah diberi obat," ujarnya.
Zulkifly menjelaskan, tanda-tanda seseorang menderita kusta adalah memiliki bercak merah di permukaan kulit dan kulit mengalami mati rasa. Oleh karena itu, jika mengalami tanda-tanda tersebut agar segera berobat.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Dezi Sukrawati mencatat jumlah penderita kusta di wilayah setempat mencapai 124 kasus. Paling banyak berada di Jatibening.
"Jumlah itu menurun dibanding dengan tahun sebelumnya mencapai 175 kasus," katanya.
Kusta dibagi tiga jenis. Pertama kusta basah (multi basiler) berjumlah 100 kasus. Kedua, kusta kering mencapai 20 kasus (pause basiler). Ketiga, penemuan kasus baru kusta sebesar 4 kasus (new case detection rate).
"Kami terus melakukan sosialisasi agar masyarakat tidak sampai terjangkit penyakit tersebut, paling utama ialah menjaga kebersihan," ujarnya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya