Diduga korban begal, pelajar SMA tewas & mayatnya dibuang di kebun
Merdeka.com - Petani yang tinggal di Kelurahan Sungai Medang, Kecamatan Cambai, Prabumulih, Sumatera Selatan, digegerkan dengan penemuan mayat dengan beberapa luka di kebun karet. Korban diduga menjadi korban begal lantaran sepeda motor hilang.
Penemuan mayat tersebut bermula saat warga Hawa (50) dan anaknya, Pandu (18), hendak menyadap karet, Minggu (16/10) sekitar pukul 06.00 WIB. Saksi kaget melihat sesosok mayat yang mengenakan seragam sekolah pramuka.
Kedua saksi pun memanggil warga lain dan petugas kepolisian datang ke lokasi untuk membawa korban ke rumah sakit untuk dilakukan visum. Korban mengalami luka robek di dada kanan, luka robek diantara dada dan leher, luka robek telinga kanan, dan lengan kanan.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Dimana korban dibunuh? Keduanya sepakat untuk bertemu di indekos milik N yang berlokasi di Jalan Raya Perjuangan, Gang Kaum No 35, Kecamatan Teluk Pucung, Bekasi Utara dengan tarif Rp300 ribu sekali main.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
Setelah diidentifikasi, korban bernama Dwiyan Galuh Anggoro bin Bariani (17), pelajar kelas XI SMA PGRI Alai yang tinggal di Desa Sungai Duren, Kecamatan Lembak, Muara Enim. Di sekitar mayatnya masih ditemukan tas warna hitam merek Kidd Rock berisi lima eksemplar buku tulis, dan satu unit ponsel merek Samsung warna putih.
Kapolres Prabumulih melalui Kabag Ops Polres Prabumulih, Kompol Andi Supriadi mengungkapkan, diduga korban tewas akibat pencurian dengan kekerasan atau begal. Sebab, sepeda motor korban jenis Honda Beat warna merah nomor polisi BG 4371 CR tak ditemukan dilokasi.
"Diduga korban tewas akibat pencurian dengan kekerasan dan mayatnya dibuang di kebun karet dengan jarak seratus meter dari jalan raya," ungkap Andi kepada merdeka.com, Minggu (16/10).
Dari keterangan keluarga, kata Andi, korban berangkat dari rumah untuk sekolah, Sabtu (15/10) siang. Korban juga pamitan untuk menyaksikan pameran dalam rangka HUT Kota Prabumulih di lapangan Prabujaya.
"Kemungkinan kejadiannya kemarin, untuk pelaku masih kita kejar," tukasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada bagian belakang tubuhnya terdapat luka robek diduga akibat bacokan senjata tajam.
Baca SelengkapnyaAda luka lebam di dada, lecet di leher, dan luka di kepala korban diduga akibat benda tumpul.
Baca SelengkapnyaSalah satu rekan korban, MRR juga menjadi korban dan saat ini masih mendapat perawatan.
Baca SelengkapnyaTawuran terjadi di Jalan Raya Sawangan, Kecamatan Pancoran Mas pada Kamis (13/6) malam
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus kematian remaja yang sempat dilaporkan sebagai korban begal di Kota Bekasi. Dia ternyata tewas akibat tawuran.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tawuran ini berawal ketika sekelompok remaja datang menggunakan sepeda motor. Korban datang bersama teman-temannya langsung menjadi sasaran.
Baca SelengkapnyaPolisi menduga siswa SMA di Tebet yang dianiaya hingga koma akibat berkelahi dengan kakak kelasnya
Baca SelengkapnyaSiswa MTS itu mengalami luka bacok di leher dan sempat dibawa warga ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaPelajar SMP ditemukan tewas di belakang sekolahnya pada pagi tadi, Senin (9/10).
Baca SelengkapnyaSeorang pelajar tewas usai terlibat tawuran di Jalan Raya Bogor-Jakarta KM 39
Baca SelengkapnyaKorban yang belakangan diketahui inisial AK (17) ditemukan di depan rumah warga di Alang-Alang Lebar Palembang.
Baca SelengkapnyaKorban tewas akibat kehilangan oksigen dan adanya bekas benda tumpul di bagian leher.
Baca Selengkapnya