Ditutup Akibat Exit Taxiway Amblas, Bandara APT Pranoto Samarinda Normal Kembali

Merdeka.com - Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto Samarinda, Kalimantan Timur, kembali dibuka setelah ditutup selama 5 jam. Keretakan dipastikan bukan pada runway, melainkan exit taxiway. Operasional bandara kembali normal per pukul 14.00 WITA siang ini.
"Iya, sudah. Sudah open lagi. Saya close tadi, demi keselamatan penerbangan," kata Kepala Bandara APT Pranoto Samarinda, Dodi Dharma Cahyadi, dikonfirmasi merdeka.com, Minggu (17/3).
Dia menjelaskan, sebenarnya keretakan dan sedikit amblas, bukan pada runway seperti yang dia utarakan sebelumnya. "Yang benar, adalah exit taxiway, bukan runway. Iya, ada keretakan, sedikit lah amblas," ujar Dodi.
"Sebenarnya, perbaikan itu sudah kami lakukan sejak Sabtu (15/3) malam tadi. Karena begitu diperbaiki, turun hujan deras, maka lapisan ada kemasukan air, perbaikan tidak sempurna," tambah Dodi.
Empat penerbangan dari Garuda Indonesia, Batik Air, NAM Air dan Lion Air, terpaksa dialihkan ke Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan di Balikpapan, menyusul keputusan otoritas bandara menutup runway sementara waktu mulai pukul 07.00-14.00 WITA.
"Iya mas, dialihkan ke Balikpapan. Tapi sekarang, operasional sudah kembali normal ya, perbaikan selesai. Batik Air dari Cengkareng, sudah mendarat, disusul pesawat lainnya," ungkap Dodi.
Rencananya, Capres Nomor Urut 2 Prabowo Subianto, juga bakal mendarat di Bandara APT Pranoto, pukul 15.05 WITA menggunakan pesawat carter. "Iya, Pak Prabowo juga rencananya bakal mendarat kan," demikian Dodi.
Diketahui, Bandara APT Pranoto mengeluarkan NOTAM No C2214/19 berisi Runway Closed Due to Working In Progress dan disebarkan kepada semua pihak terkait. Penutupan runway mulai pukul.07.00-14.00 WITA disebabkan adanya perbaikan lendutan jalur taxiway. Imbasnya, sementara waktu, penerbangan dialihkan ke Balikpapan.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya