Doa Sambut Ramadan dan Keutamaan Bulan Sya'ban, Lengkap Amalan Sunnahnya
Ketahui doa menyambut Ramadan beserta keutamaan bulan Sya'ban untuk mempersiapkan diri menyambut bulan suci.

Bulan Ramadan merupakan waktu yang sangat dinantikan oleh umat Islam di seluruh penjuru dunia. Bulan yang dipenuhi dengan berkah ini memberikan banyak peluang untuk meningkatkan kualitas ibadah serta mendekatkan diri kepada Allah SWT. Sebelum kita memasuki bulan suci ini, penting untuk memahami keutamaan bulan Sya'ban serta doa-doa yang disarankan untuk menyambut Ramadan.
Bulan Sya'ban, yang berada di antara bulan Rajab dan Ramadan, memiliki banyak keistimewaan yang perlu kita ketahui. Di bulan Sya'ban, umat Muslim dianjurkan untuk lebih banyak beribadah, melakukan introspeksi, serta mempersiapkan diri menyambut bulan Ramadan dengan sebaik-baiknya. Salah satu cara efektif untuk mempersiapkan diri adalah dengan memperbanyak doa.
Rasulullah SAW sangat menganjurkan umatnya untuk berdoa dalam rangka menyambut bulan Ramadan. Beberapa doa yang dapat kita panjatkan mencakup doa untuk keselamatan dan keberkahan, serta doa saat melihat hilal Ramadan. Dirangkum Merdeka.com dari berbagai sumber pada Rabu (26/2/2025), berikut ini doa menyambut ramadan dan keutamaan bulan sya'ban.
Doa Menyambut Ramadan
Rasulullah SAW mengajarkan kepada umatnya untuk memperbanyak doa saat menyambut bulan Ramadan. Di antara doa yang paling dikenal adalah:
Doa Memohon Keselamatan dan Keberkahan:
Arab: أللهمَّ سَلِّمْنِي مِنْ رَمَضَانَ، وَسَلِّمْ رَمَضَانَ لِي، وَتَسَلَّمْهُ مِنِّي مُتَقَبَّلًا
Latin: Allahumma salimni min ramadhana wa sallim ramadhana li wa tasallamhu minni mutaqabbalan.
Arti: Ya Allah, sampaikan aku (dengan selamat menuju bulan) Ramadan. Sampaikanlah Ramadan kepadaku, dan terimalah amal ibadahku (di bulan) Ramadan.
Doa ini menunjukkan harapan kita untuk dapat menjalani bulan Ramadan dengan baik dan diterima amal ibadah kita.
Doa Ketika Melihat Hilal Ramadan:
Arab: اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالْأَمْنِ وَالْإِيمَانِ، وَالسَّلَامَةِ وَالْإِسْلَامِ، وَالتَّوْفِيقِ لِمَا تُحِبُّ وَتَرْضَى، رَبُّنَا وَرَبُّكَ اللَّهُ
Latin: Allahu akbar, Allahumma ahillahu 'alaina bil amni wal imaani, wassalaamati wal islaami, wattaufiiq limaa tuhibbu wa tardha, rabbunaa wa rabbukallahu.
Arti: Allah Maha Besar, Ya Allah tampakkan hilal itu kepada kami dengan membawa keamanan dan keimanan, keselamatan dan Islam, serta taufiq yang membimbing kita kepada apa yang Engkau cintai dan ridhai.
Keutamaan Bulan Sya'ban
Bulan Sya'ban adalah bulan yang memiliki sejumlah keutamaan yang penting untuk kita pahami. Di antara keutamaan tersebut adalah:
- Bulan Diangkatnya Amal: Pada bulan Sya'ban, amal perbuatan manusia diangkat kepada Allah SWT. Rasulullah SAW lebih menyukai jika amal tersebut diangkat dalam keadaan berpuasa di bulan ini.
- Bulan untuk Memperbanyak Ibadah Sunnah: Rasulullah SAW mendorong umatnya untuk memperbanyak puasa sunnah selama bulan Sya'ban sebagai persiapan menyambut datangnya Ramadan.
- Bulan Introspeksi Diri: Sya'ban adalah waktu yang baik untuk melakukan muhasabah dan mempererat hubungan dengan Allah SWT.
- Momen untuk Memperbanyak Shalawat: Di bulan ini, sangat dianjurkan untuk memperbanyak shalawat kepada Nabi Muhammad SAW.
- Diampuni Dosa di Malam Nisfu Syaban: Banyak orang meyakini bahwa dosa-dosa akan diampuni pada malam Nisfu Syaban, yaitu malam ke-15 Sya'ban.
Secara keseluruhan, bulan Sya'ban memiliki makna yang mendalam karena berfungsi sebagai jembatan antara bulan Rajab dan Ramadan. Ini adalah saat yang sangat baik untuk mempersiapkan diri, baik secara spiritual maupun fisik, dalam menyambut bulan Ramadan yang penuh dengan berkah dan rahmat.
4 Amalan Sunnah Menjelang Ramadan

Menjelang datangnya bulan suci Ramadan, umat Islam disarankan untuk melakukan persiapan dengan berbagai amalan sunnah. Berikut ini adalah empat amalan penting yang bisa dilakukan agar ibadah di bulan Ramadan semakin membawa berkah:
1. Melunasi Utang Puasa
Jika ada utang puasa dari Ramadan sebelumnya, sebaiknya segera dilunasi sebelum bulan Ramadan tiba. Hal ini sesuai dengan perintah dalam QS. Al-Baqarah ayat 184, yang mewajibkan setiap individu untuk mengganti puasa yang tertinggal di hari lain.
2. Bermaaf-maafan
Sebelum memasuki bulan Ramadan, umat Islam dianjurkan untuk saling meminta maaf dan memberi maaf. Dengan memiliki hati yang bersih dari dendam dan kesalahan, pelaksanaan ibadah puasa dapat dilakukan dengan lebih ringan dan penuh keikhlasan.
3. Mempelajari Ilmu tentang Puasa
Agar ibadah puasa dapat dilaksanakan sesuai dengan syariat, penting untuk memahami hukum, tata cara, serta keutamaan yang terdapat di dalamnya. Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa menginginkan akhirat, hendaklah ia menguasai ilmu" (HR. Ahmad).
4. Memperbanyak Doa agar Dipertemukan dengan Ramadan
Rasulullah SAW mengajarkan doa agar umatnya diberikan kesempatan untuk bertemu dengan bulan Ramadan:
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِى رَجَبٍ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ
Artinya: “Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya’ban, serta sampaikan kami ke bulan Ramadan.” (HR. Ahmad).
Melakukan amalan-amalan ini akan membantu kita mempersiapkan diri secara fisik dan spiritual untuk menyambut Ramadan dengan penuh keberkahan.
People Also Ask
Apa itu Nisfu Syaban?
Nisfu Syaban adalah malam pertengahan bulan Sya'ban yang memiliki banyak keistimewaan dan dianjurkan untuk melakukan amalan.
Kenapa bulan Sya'ban penting bagi umat Muslim?
Bulan Sya'ban penting karena menjadi waktu persiapan sebelum Ramadan dan memiliki keutamaan dalam pengangkatan amal.
Apa saja doa yang dianjurkan saat menyambut Ramadan?
Doa yang dianjurkan antara lain doa keselamatan dan keberkahan serta doa ketika melihat hilal Ramadan.