Dua penyu dilindungi berusia puluhan tahun ditemukan mati di pantai Jembrana
Merdeka.com - Dua ekor Penyu Lekang dewasa, yang merupakan jenis penyu dilindungi ditemukan mati di pantai Desa Perancak, Kabupaten Jembrana, Bali.
"Selama satu tahun terakhir sudah berkali-kali ditemukan penyu mati di pantai. Kami belum tahu apa penyebabnya," kata Koordinator Kelompok Pelestari Penyu Kurma Asih I Wayan Anom Astika di Negara, Jembrana, Kamis (6/9).
Ia mengatakan, kematian penyu di alam bisa disebabkan banyak faktor seperti kondisi perairan hingga perbuatan manusia. Menurut dia, temuan penyu yang mati setahun terakhir rata-rata adalah penyu berusia dewasa yang diperkirakan sudah berumur puluhan tahun.
-
Hewan apa yang ditemukan? Penelitian ini menyoroti pentingnya pelestarian fosil dan penelitian paleontologi dalam mengungkap misteri masa lalu dan memberikan wawasan baru tentang keragaman hayati di planet kita.
-
Di mana penyu Cantor ditemukan? Mereka berasal dari sungai-sungai di India, Bangladesh, Burma, Thailand, Malaysia, Laos, Kamboja, Vietnam, China, Filipina, dan Indonesia.
-
Bagaimana penyu melindungi diri dari predator? Meskipun begitu, bentuk tubuh yang demikian membuat penyu tidak dapat memasukkan kepala dan kakinya ke dalam cangkang sebagai bentuk perlindungan. Untuk mengatasi hal tersebut, ketika ada predator yang mendekat, penyu akan berenang ke samping agar tubuhnya terlibat lebih besar.
-
Gajah apa yang belalainya pendek? Gajah apa yang belalainya pendek? Jawab: Gajah pesek
-
Apa yang ditemukan penyelam itu? 'Ini adalah bagian besar dari gading Mastodon yang sudah lama punah,' ujar Lundberg, dilansir Independent, Minggu, (9/6).
-
Mengapa penyu memiliki cangkang ramping? Penyu memiliki cangkang yang datar, ramping, serta ringan sehingga dapat bergerak dengan mudah di dalam air.
"Yang ditemukan terakhir ini juga penyu dewasa jantan dan betina. Di sepanjang pantai Desa Perancak dan sekitarnya memang merupakan tempat penyu bertelur," katanya.
Dua ekor penyu dewasa ini ditemukan warga dalam kondisi sudah membusuk di dua lokasi berbeda, tapi masih dalam wilayah pantai Desa Perancak.
Saat pengecekan, Anom Astika tidak menemukan luka pada tubuh penyu dengan panjang 65 centimeter dan 54 centimeter tersebut.
Ia mengaku prihatin dengan banyaknya penyu dewasa yang ditemukan mati, sedangkan untuk mencapai usia tersebut sangat sulit bagi hewan ini.
"Dari ribuan anak penyu yang menetas, paling hanya beberapa yang bisa bertahan tumbuh sampai dewasa. Kematian satu ekor penyu dewasa sudah merupakan kehilangan bagi habitat hewan ini," katanya.
Kelompok Pelestari Penyu Kurma Asih berdiri sejak tahun 1997 di Desa Perancak, Kecamatan Jembrana dan pernah meraih penghargaan Kalpataru dari Kementerian Kehutanan Dan Lingkungan Hidup.
Selain melakukan penetasan serta melepaskan anak penyu atau tukik, kelompok ini juga memberikan pendidikan, penyuluhan dan pembinaan penting dan langkanya penyu sehingga harus dilestarikan.
Sejak berdiri, kelompok ini sudah melepaskan puluhan ribu anak penyu ke laut lepas, serta terus giat melakukan penangkaran dan pelestarian.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seekor ikan Hiu Tutul ditemukan mati terdampar di pantai selatan Munggangsari, Purworejo pada Rabu (16/8) siang.
Baca SelengkapnyaIni merupakan hiu paus kedua yang ditemukan mati di kawasan itu dalam sebulan terakhir.
Baca SelengkapnyaUkuran hiu paus itu panjang total 8,27 meter dan lebar 4,1 meter.
Baca SelengkapnyaPantai ini menjadi lokasi konservasi penyu di Jawa Timur
Baca SelengkapnyaBangkai seekor paus sperma terdampar di Pantai Legian, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali, pada Kamis (7/12) sekitar pukul 14.00 Wita.
Baca SelengkapnyaJenis paus yang mati terdampar di Alor diduga paus pilot (Globicephala macrorhynchus).
Baca SelengkapnyaBangkai ikan besar ini masih berada di tepi pantai dan menanti tindakan lebih lanjut dari instansi yang berwenang.
Baca SelengkapnyaMereka kemudian berenang dan terbawa arus ombak di kawasan terlarang Pantai Barat, Kabupaten Pangandaran.
Baca SelengkapnyaKeberadaan hewan ini terkahir kali diketahui sudah lebih dari 150 tahun yang lalu.
Baca SelengkapnyaAnak gajah sumatera berusia sekitar dua tahun mati di areal konsesi Hutan Produksi Terbatas (HPT) di Kabupaten Pelalawan Riau
Baca SelengkapnyaTemuan ini sangat menarik karena DNA biasanya sangat rentan rusak seiring berjalannya waktu, meskipun dalam kondisi yang tepat, ia bisa terawetkan dalam beberap
Baca SelengkapnyaWarga Desa Tanjung Makmur, Peninjauan, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, gempar dengan tewasnya bocah perempuan akibat terjatuh ke kolam ikan.
Baca Selengkapnya