Duel lawan tetangga, ayah dan anak di Bali gunakan pedang
Merdeka.com - Nyoman Arya Sukartana alias Genit (33) nyaris tewas di depan rumahnya sendiri, Jalan Kaswari blok G, Kelurahan Kampung Anyar, Singaraja, Bali, semalam. Dalam keadaan mabuk, dia menantang duel warga. Warga yang geram dengan aksinya, membabat Genit berulang kali dengan menggunakan pedang.
Peristiwa ini bermula saat Gede Putu alias Dek Tu (41) yang baru pulang bekerja diadang oleh Genit yang tengah mabuk-mabukan di depan rumahnya. Keduanya terlibat cekcok. Tiba-tiba Genit mengambil batu dan hendak melempar Dek Tu. Syukurnya saat itu Kepala Lingkungan setempat, Ketut Mukit datang dan berusaha menghalangi.
Sambil berteriak-teriak, Genit malah menantang semua orang yang ada di kampung tersebut. Genit sempat melontarkan kata kasar dan melecehkan keluarga Dek Tu yang masih bertetangga dengannya. Dek Tu keluar rumah dan siap berduel.
-
Siapa yang ditikam mantan ayah tiri? Seorang remaja putri M (19) tewas setelah ditikam mantan ayah tirinya, SE (53). Sang ibu SR (53) juga terluka parah ditusuk mantan suaminya itu.
-
Kenapa ayah Pegi Setiawan mengadu ke Dedi Mulyadi? Adik Pegi Gagal Masuk SMA Beberapa waktu lalu, Dedi melalui media sosialnya mengungkap pertemuan pribadi dengan ayah Pegi Setiawan. Dalam kesempatan itu, ayah Pegi mengadu soal nasib sang putri bungsu lantaran baru saja gagal memasuki sekolah impian.
-
Di mana pembunuhan keluarga itu terjadi? Arkeolog menemukan situs pemakaman massal ini di Desa Koszyce, Polandia. Dari hasil pengamatan yang dilakukan pada sampel DNA kerangka tersebut mengungkap sebuah keluarga besar tewas secara brutal di lokasi ini.
-
Siapa saja yang terlibat dalam perkelahian? Dua kelompok pemuda yang bentrok tersebut ialah dari kelompok Markus (21) dengan kelompok Jony (24).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Anak Genit yang melihat perkelahian itu ikut mengeroyok Dek Tu. Kepala Lingkungan tidak dapat berbuat banyak melihat duel tidak imbang itu. Suasana tambah heboh, ketika putra Dek Tu yang melihat bapaknya dikeroyok, langsung membantu dan ikut duel.
Merasa terdesak, putra Dek Tu bernama Nengah Agus Wiarsa alias Lembong (24) masuk ke rumah mengambil sebilah pedang dan kembali menyerang. Genit pun terkapar dibabat pedang yang mengakibatkan luka pada bagian perut, bahu kiri dan punggung.
"Anggota kami sudah mengamankan pelaku dan barang bukti. Korban saat ini sedang dalam perawatan di RS Kerta Usada untuk mendapatkan penanganan medis," Ungkap Kasubag Humas Polres Buleleng, AKP Nyoman Suartika.
Dijelaskan Suartika, saat ini kedua tersangka (bapak dan anak) sudah menjalani pemeriksaan guna penanganan lebih lanjut.
"Kasusnya bermula dari korban mabuk dan mengutarakan kata-kata kasar membuat pelaku tersinggung, korban dan pelaku masih satu tetangga. Korban belum bisa kami interogasi, karena masih dalam keadaan mabuk dan penanganan medis," ucap Suartika. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hingga kini, kepolisian masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut kaitan dengan kejadian itu.
Baca SelengkapnyaTersangka membunuh tetangganya itu karena menyimpan dendam sepuluh tahun lamanya.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian ini, polisi mengamankan satu orang yang diduga sebagai pelaku.
Baca SelengkapnyaSebelum terjadi pemukulan, korban dan pelaku diketahui sempat terlibat cekcok mulut
Baca SelengkapnyaPartner in Crime, Ayah dan Anak di Bandung Duet Begal Motor usai Pesta Miras
Baca SelengkapnyaGeger satu keluarga saling bacok memakai senjata tajam di Desa Batu Putih, Ogan Komering Ulu
Baca SelengkapnyaSadar lawannya memiliki ilmu kebal, pelaku IM akhirnya menancapkan pedangnya di tanah.
Baca SelengkapnyaPelaku APS diketahui adalah ayah tiri dari korban dan ATH adalah ibu kandung dari korban MRS.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku sama-sama terluka dan dilarikan ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaDua saudara itu lantas pulang untuk mengambil parang dan pisau. Mereka menemui korban yang langsung menyerangnya.
Baca SelengkapnyaKronologi Satu Keluarga di OKU Saling Bacok, Dipicu Prahara Cinta Segitiga
Baca SelengkapnyaSang istri menikah siri saat suami sahnya berada dalam penjara. Setelah pria itu bebas, masalah pun muncul.
Baca Selengkapnya