Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Finalis Abang None Jakarta Timur Tya Dwi Ardianti Jadi Korban Tsunami Anyer

Finalis Abang None Jakarta Timur Tya Dwi Ardianti Jadi Korban Tsunami Anyer Finalis Abang-None korban tsunami. ©2018 Merdeka.com/Adi Nugroho

Merdeka.com - Seorang finalis abang-none Jakarta Timur tahun lalu, Tya Dwi Ardianti Nugraha menjadi korban bencana tsunami Anyer pada Sabtu (22/12) malam lalu. Jenazah gadis berusia 23 tahun tersebut telah dimakamkan oleh keluarganya di Kota Bekasi.

Tya tinggal di Perumahan Kemang Pratama 3 Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi. Adapun jenazahnya telah dimakamkan di pemakaman milik perumahan pada Senin (24/12) siang.

Ade Nugraha, orangtua Tya mengatakan, anaknya menjadi korban tsunami ketika tengah berada di Pantai Tanjung Lesung, Kabupaten Pandeglang, Banten. Tya ketika itu bersama dengan rombongan family gathering pegawai PLN area Jawa Barat-Banten yang dihibur oleh group band Seventeen.

"Dia ikut temannya yang menjadi EO (Event Organizer) acara gathering pegawai PLN," ujar Ade, Selasa (25/12).

Ade sempat ragu memberi izin anaknya ke Pantai Tanjung Lesung. Sebabnya, cuaca sedang tidak bagus. Ade memutuskan memberi izin karena anaknya berjanji tidak akan menyeberang laut.

Tapi, takdir berkata lain. Pada malam ketika acara hiburan berlangsung, mendadak gelombang tinggi tsunami terjadi di Selat Sunda. Tsunami ini ditengarai akibat gempa vulkanik dari aktivitas Gunung Anak Krakatau yang meletus.

Keluarga panik begitu mendapatkan kabar adanya gelombang tinggi. Apalagi beredar video amatir kegiatan gathering PLN disapu ombak besar. Sejumlah kontak tak ada yang dapat dihubungi. Karena itu, keluarga memutuskan berangkat ke Tanjung Lesung pada Minggu pagi.

Sejumlah rumah sakit dan pusat kesehatan masyarakat sempat didatangi. Namun, tak ada nama Tya. Upaya pencarian berhasil pada Ahad sore. Keluarga mendapatkan informasi adanya penemuan mayat di Tanjung Lesung. Rupanya, satu diantaranya empat kantong mayat adalah jenazah Tya.

"Saya tidak menyangka bisa pergi (meninggal). Anak saya itu ceria dan berprestasi," ungkapnya soal tragedi tsunami Anyer itu.

(mdk/ian)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP