Gadis 19 tahun di antara komplotan bandit curanmor

Merdeka.com - Kepolisian Sektor (Polsek) Bubutan Surabaya, Jawa Timur, mengungkap keterlibatan gadis berusia 19 tahun dalam komplotan bandit spesialis pencurian sepeda motor. Kapolsek Bubutan Surabaya AKP Harianto Rantesalu menuturkan, komplotan ini beranggotakan empat orang pemuda masing-masing berinisial Ce, Ad, Yus, ID.
"Gadis ini berinisial NA, warga Tambak Dalam Baru II Surabaya, ikut bergabung dalam komplotan itu karena berpacaran dengan salah satu dari empat pemuda tersebut, sehingga komplotan ini pada akhirnya beranggotakan lima orang," ujarnya.
Dilansir Antara, Harianto menjelaskan, lima orang ini merencanakan pencurian sepeda motor Yamaha Mio Fino Sporty 125, nomor polisi L-3095-VN, yang tak lain milik teman mereka sendiri, Siti Nur Afifah, warga Jalan Sambikerep Surabaya.
Semula sepeda motor korban dipinjam, lalu kunci kontaknya digandakan. Kemudian korban diajak ke diskotek di Jalan Dupak Surabaya.
"Di parkiran diskotek itulah sepeda motor korban kemudian dibawa lari oleh komplotan pelaku, yang membawa dari parkiran adalah NA menggunakan kunci kontak yang telah digandakan," ungkapnya.
Seluruh anggota dari komplotan ini akhirnya dibekuk setelah korban melapor ke Polsek Bubutan. Polisi juga berhasil mengamankan pelaku berinisial DS, usia 34 tahun, warga Jalan Dupak Baru Surabaya, yang bertindak sebagai penadah sepeda motor curian milik korban.
"Oleh penadah DS, sepeda motor korban sudah dijual ke jaringannya di Pulau Madura seharga Rp 2,2 juta," ucap Harianto.
Polisi masih melakukan pengembangan penyelidikan perkara ini, di antaranya terus menggali sudah berapa kali dan di mana saja mereka telah beraksi, serta berupaya mengungkap kemungkinan jaringan kejahatan lainnya yang turut terlibat.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya