Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gula darah tinggi, dua supir di Terminal Kp Rambutan dilarang jalan

Gula darah tinggi, dua supir di Terminal Kp Rambutan dilarang jalan Terminal Kampung Rambutan. ©2014 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Setiap supir bus di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur yang akan membawa pemudik diwajibkan mengikuti tes kesehatan. Dokter jaga posko kesehatan Terminal Kampung Melayu Retno Fitrianingrum mengatakan ada 2 supir bus yang tidak diperbolehkan berangkat hari ini. Dari hasil pemeriksaan, dua supir bus tersebut memiliki gula darah yang tinggi.

"Sampai siang ini ada dua sopir setelah dicek kadar gulanya di atas 300mg/hg. maka harus istirahat," kata Retno di lokasi, Jumat (23/6).

Supir yang tidak lolos cek kesehatan diharuskan untuk istirahat hingga kader gula dan tensinya kembali normal.

"Setiap supir yang mau berangkat kami cek dulu apakah layak mengemudi atau tidak. Kami cek gula darah, tensi dan lain-lain. Jika keduanya tinggi, maka istirahat dulu, jangan mengemudi. Cari supir pengganti. Yang tidak terlalu tinggi juga istirahat dulu sampai normal," terangnya.

Retno memberikan tips bagi pemudik agar tetap fit selama perjalanan. Pertama, pemudik harus menyiapkan obat sesuai dengan kondisi kesehatannya. Kedua, pemudik diimbau menggunakan pakaian yang nyaman. Ketiga, pemudik diharapkan membawa bekal dan camilan secukupnya. Terakhir, pemudik diimbau untuk beristirahat yang cukup.

"Penyakit bawaannya apa, misal asma, harus prepare obat sebelumya. Dan alangkah baiknya kalau dia konsultasi kondisinya dulu ke pos kesehatan. Untuk anak, orang tua bawakan obat-obatan sesuai kondisi dan kebutuhan," ujarnya.

"Pakai-pakaian yang aman dan nyaman. Bawa bekal dan camilan cukup. Di jalan istirahat cukup kalau ada waktu," sambung Retno.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP