Gunakan Vespa, kakek 70 tahun touring dari Cilacap menuju Yogya

Merdeka.com - Hajatan akbar penggemar scooter bertajuk Indonesia Scooter Festival (ISF) 2017 resmi digelar di Jogja Expo Center (JEC), Bantul, DIY, Sabtu (23/9). Diantara ribuan peserta yang datang ke acara ini ada seorang peserta yang mencuri perhatian. Sosok berambut putih dengan jenggot yang berwarna sama itu jadi pusat perhatian peserta lainnya. Dia adalah Rahmat Budi Santoso atau kerap disapa Mbah Budi.
Mbah Budi yang saat ini berusia 70 tahun, menempuh perjalanan 177 kilometer demi ikut meramaikan acara para pecinta Vespa tersebut. Anggota Nusakambangan Scooter Club ini menghabiskan waktu lima jam mengendarai Vespa kesayangannya, dari Cilacap menuju Yogyakarta.
"Berangkat kemarin sore, Jumat (22/9) sekitar jam empat sore. Sampai Jogja jam sembilan malam. Begitu sampai langsung ketemu saudara-saudara dari daerah lainnya," ujar Mbah Budi di Yogyakarta, Sabtu (23/9).
Kakek yang telah memiliki 16 cucu ini berangkat seorang diri. Dia tidak khawatir terjadi sesuatu di jalan. Seandainya ada kerusakan mesin ataupun kemalaman di perjalanan, dia yakin selalu ada bantuan dari sesama rekan komunitas Vespa.
"Tidur bisa di mana saja. Kalau motor rusak ya menghubungi kawan komunitas dari kota lain di lokasi motor yang rusak. Selalu akan dibantu. Karena klub Vespa itu persaudaraannya kuat," ungkap Mbah Budi.
Kakek yang sebentar lagi menimang cicit ini menceritakan awal kecintaannya pada motor buatan Italia itu. Sejak kecil dia sudah akrab dengan Vespa. Ayah Mbah Budi yang berprofesi sebagai TNI memiliki Vespa tipe Kongo. Kenangan akan Vespa milik ayahnya ini membuat Mbah Budi perlahan-lahan mencintai Vespa.
"Saya punya dua Vespa. Satu jenis PX tahun 1981 sedangkan satu lagi jenis Excel tahun 2000. Saya gabung dan aktif di kegiatan klub Vespa sejak usia muda," jelas Mbah Budi.
Bapak 7 anak ini mengambil banyak hal positif dari kecintaannya terhadap Vespa. Dengan Vespa, dia bisa menjelajah berbagai wilayah di Indonesia.
"Selain itu buat hiburanlah. Masalah uang dan makan di Vespa ndak bingung saling membantu. Satu Vespa sejuta saudara, saat ada kesulitan wajib menolong tanpa meminta imbalan," tutup Mbah Budi. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya