Guru ngaji di Sumedang diisukan sebar aliran sesat, polisi mediasi
Merdeka.com - Isu dugaan aliran sesat membuat heboh warga Bojong, Desa Cipacing, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Seorang perempuan bernama Ela Nurlaela disebut menebarkan pengajian yang tidak sebagaimana pada umumnya.
Awal mula keresahan warga ketika para muridnya mempertanyakan syahadat yang harus diucapkan di hapadan langsung Ela Nurlaela. Selain itu, ajaran-ajaran yang tidak lazim membuat murid-muridnya mulai heran dengan Ela yang sudah menyandang status haji tersebut.
"Dimana menurut keterangan kedua saksi tersebut menyatakan dan mengharuskan membaca Syahadat kembali, dan harus membacakan Syahadat kembali di hadapan Hj Ela," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus, saat dikonfirmasi wartawan, Sabtu (15/7).
-
Apa yang dilakukan guru ngaji itu? Pria yang berprofesi sebagai guru mengaji itu mengaku terus teringat bayang-bayang wajah sang istri yang sedang hamil. Sesekali dia juga teringat dua anaknya yang masih kecil meminta segera pulang.Malam itu, pada Jumat (7/6) malam dia menangis diteror berjuta pikiran tak nyaman.
-
Apa yang dilakukan guru terhadap murid? Korban dicabuli pada saat jam pelajaran dengan diiming-iming uang. Aksi itu ada yang dilakukan pelaku di pustaka, dan ada juga di kelas. Kejadian sudah berulang-ulang,' jelasnya.
-
Kenapa Suster Imakulati mengajar anak-anak? Di Tanzania, ia mengabdi menjadi seorang guru pada sebuah sekolah. Selain ruang kelas, sekolah itu juga memiliki taman bermain, peternakan, dan juga asrama. Total ada 60 anak yang bersekolah di sana.
-
Kenapa sang guru bertanya kepada murid-muridnya tentang surga? Cerita Lucu Usai memberikan penjelasan mengenai surga, sang guru lantas memberikan pertanyaan kepada seluruh muridnya.'Anak-anak, siapa yang mau masuk surga?' tanya Udin.
-
Bagaimana Syekh Nurjati mengajarkan Islam? Di sana ia bersama rombongan mulai giat berdakwah, dan mengenalkan Agam Islam secara baik, perlahan dan bijaksana. Kondisi ini yang turut membuat warga setempat tertarik untuk mempelajarinya.
-
Apa yang dilakukan guru ini? Pada 2 November 2023, dalam video tersebut, sang guru musik menggambarkan perbedaan drastis antara murid-muridnya yang dapat bersekolah dengan bahagia dan anak-anak Palestina yang mengalami penderitaan yang tak terbayangkan.Gedung sekolah di Palestina telah dihancurkan, guru-serta teman mereka hilang, bahkan keluarga mereka juga tidak selamat dari serangan.
Menurutnya, keresahan itu langsung ditindaklanjuti unsur aparat desa untuk melakukan mediasi antara Ela dan para muridnya Anisa Salsabila dan Rena Murni. Hadir juga dalam musyawarah Kepala KUA Kecamatan Jatinangor Aban, Ketua MUI Jatinangor Tajul Arifin dan suami Ela yakni Ikin Sodikin dan beberapa unsur lainnya.
"Dalam musyawarah tersebut Ela menerangkan hanya menerangkan isi dan makna yang ada dalam Syahadat yang disampaikan kepada murid mengaji tersebut, dan syahadat yang disampaikan tersebut sama seperti syahadat pada umumnya. Sejauh ini tidak ditemukan adanya unsur aliran sesat," terangnya.
Dia menyatakan, untuk menjaga kondusifitas warga setempat, disepakati pengajian di rumah Ela untuk sementara waktu diberhentikan, sembari menunggu hasil yang sudah dimusyawarahkan.
"Akibat dari kesalahanpahaman tersebut itu tidak berdampak pada situasi Kamtibmas wilayah Dusun Bojong Desa Cipacing Kecamatan Jatinangor," jelasnya seraya menyebut kepolisian tetap akan melakukan pengawasan di kediaman Ela.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban kelima berinisial N mengaku telah cabuli pelaku berinisial MHS di tempat pengajian.
Baca SelengkapnyaPerbuatan tersebut dilakukan berulang kali kepada kelima korban dengan rentang waktu yang berbeda-beda sejak tahun 2018 hingga Juli 2023.
Baca SelengkapnyaSebuah video viral memperlihatkan seorang wanita menjadi imam salat di Kabupaten Langkat, Sumatra Utara.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini, kata Widodo, sudah ada tiga orang yang diduga menjadi korban pencabulan guru ngaji itu melapor ke polisi.
Baca SelengkapnyaPadahal guru itu mengaku tidak sengaja karena murid itu sembunyi di balik pintu.
Baca SelengkapnyaDua guru ngaji di Bekasi diduga telah melakukan pencabulan ke beberapa santri perempuan sejak 2020 lalu.
Baca SelengkapnyaKasus dugaan pengancaman itu terungkap setelah pesan percakapan siswa bocor.
Baca SelengkapnyaPj Wali Kota Prabumulih Elman menyesalkan tindakan guru yang ingin mempermalukan siswa yang tidak berinfak.
Baca SelengkapnyaAksi guru ini diduga maraknya kekerasan yang dilakukan wali murid.
Baca SelengkapnyaKorban berusia 5-12 tahun. Pelaku setiap hari menjadi marbot di musala.
Baca SelengkapnyaPeristiwa yang terjadi di dalam gang ini sontak membuat warga enggan terima. Para warga pun akhirnya terlihat cekcok dengan anggota polantas.
Baca Selengkapnya