Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hati-hati, marak KPK gadungan sasar pejabat daerah peras dana desa

Hati-hati, marak KPK gadungan sasar pejabat daerah peras dana desa Ilustrasi KPK. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menerima 140 aduan soal KPK gadungan. Laporan tersebut diterima lembaga antirasuah dari seluruh Indonesia dengan ragam modus. Tujuannya satu, untuk memeras korban yang kebanyakan pejabat.

Hal itu disampaikan Deputi Pengawasan Internal dan Pengaduan Masyarakat KPK, Ranu Miharja, ke Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (21/10). Ranu melakukan rapat bersama Gubernur Jabar Ahmad Heryawan dan sejumlah pejabat Pemprov Jabar.

"Datang ke sini untuk meningkatkan kewaspadaan bahwa banyak yang mengaku sebagai KPK," ujar Ranu.

Oleh karena itu, dia merasa pejabat di lingkungan Pemprov Jabar wajib diberi informasi terkait ini. Sebab, jika anggota KPK resmi turun ke lapangan dalam rangka pengumpulan data sudah dibekali surat perintah tugas.

"Segala seuatunya dikomunikasikan terlebih dahulu, jadi pejabat dari tingkat pusat sampai ke desa bisa memahami jangan sampai kena tipu," tuturnya.

Menurut dia, saat ini banyak KPK gadungan berkeliaran. Mereka mengatasnamakan anggota KPK dan melakukan pemerasan dengan berbagai modus. "Mereka mendatangi kepala desa sekarang banyak yang dibidik soal dana desa," katanya.

KPK, lanjut dia, meminta Kesbangpol Pemprov Jabar segera menertibkan banyak pihak menggunakan logo KPK. Ini dikarenakan banyak juga menyalahgunakan logo KPK untuk hal tidak dapat dipertanggung jawabkan.

"Ada juga yang menemukan logo KPK, ada kartu nama KPK, padahal KPK tidak pernah mengeluarkan kartu nama penyidiknya, pasti itu nipu," tandasnya.

Pihaknya mewanti-wanti agar para pejabat berani melaporkan modus ini ke polisi agar tidak termanfaatkan. "Logo-logo itu tujuannya harus dilihat, kalau logo KPK mirip itu tidak boleh, tidak sembarangan," terangnya.

Sementara, Sekda Jabar Iwa Karniwa menambahkan akan lebih waspada menyikapi modus-modus KPK gadungan tersebut. "Baik itu dalam bentuk pemerasan atau indicator lain yang bisa merugikan aparatur pemerintah," katanya.

Menurutnya KPK memastikan agar para pejabat Pemprov Jabar berani melaporkan oknum-oknum tersebut. Iwa mengaku penguatan ini penting karena selama ini kinerja aparatur Pemprov kerap diganggu oleh oknum-oknum tersebut. "Ada yang memeras atau meminta proyek, ya dilaporkan saja," jelasnya. (mdk/ang)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Respons KPK Soal Aduan Jaksa Diduga Peras Saksi Sampai Rp3 M
Respons KPK Soal Aduan Jaksa Diduga Peras Saksi Sampai Rp3 M

KPK segera mengecek terkait dengan aduan dugaan seorang Jaksa KPK melakukan pemerasan terhadap saksi

Baca Selengkapnya
Kabareskrim: Ada Kades Kumpulkan Dana Desa untuk Plesiran
Kabareskrim: Ada Kades Kumpulkan Dana Desa untuk Plesiran

Wahyu menilai, penyelewengan dana desa ini diakibatkan para kepala desa tak memiliki pengetahuan yang memadai.

Baca Selengkapnya
Buntut Dugaan Penyalahgunaan Anggaran Desa, Polda Jateng Periksa 13 Orang
Buntut Dugaan Penyalahgunaan Anggaran Desa, Polda Jateng Periksa 13 Orang

"Dari 13 yang diperiksa sudah dua wilayah kita minta klarifikasi,” kata Dirreskrimsus Polda Jateng, Kombes Pol Dwi Subagio

Baca Selengkapnya
Kasus-kasus Korupsi di Indonesia yang Tak Masuk di Akal, Benar-benar Kebangetan
Kasus-kasus Korupsi di Indonesia yang Tak Masuk di Akal, Benar-benar Kebangetan

Kasus Korupsi di Indonesia memang sudah banyak diungkap dalam kurun waktu yang panjang.

Baca Selengkapnya
Kejagung Bongkar Tren Pelanggaran Pilkada, Kepala Desa Kerap Untungkan Petahana
Kejagung Bongkar Tren Pelanggaran Pilkada, Kepala Desa Kerap Untungkan Petahana

Kepala desa biasanya memiliki hubungan dengan petahana sehingga dapat mendobrak atau mengurangi suara politisi tersebut.

Baca Selengkapnya
Para Kades di Karanganyar Dipanggil Polda Jateng, Ini Penjelasan Bupati
Para Kades di Karanganyar Dipanggil Polda Jateng, Ini Penjelasan Bupati

Bupati Karanganyar Rober Christanto buka suara ihwal pemanggilan para kepala desa (kades) oleh penyidik Ditreskrimsus Polda Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Deretan Kasus Peretasan Hacker Bikin Heboh Indonesia, Para Politisi Ini Pernah jadi Sasaran
Deretan Kasus Peretasan Hacker Bikin Heboh Indonesia, Para Politisi Ini Pernah jadi Sasaran

Serangan hacker Indonesia ke situs-situs pemerintahan Israel sedang jadi perbincangan.

Baca Selengkapnya
Pimpinan KPK: Semakin Dikejar, Korupsi Makin Buas dan Canggih Modusnya!
Pimpinan KPK: Semakin Dikejar, Korupsi Makin Buas dan Canggih Modusnya!

Wakil Ketua KPK ungkap setiap kasus yang ditangani modus korupsinya semakin berevolusi.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Dapat Kabar Banyak Kepala Desa Jadi Target Kriminal Berkedok Pemberantasan Korupsi
Cak Imin Dapat Kabar Banyak Kepala Desa Jadi Target Kriminal Berkedok Pemberantasan Korupsi

Namun dia mengingatkan jangan sampai adalagi penegakan kasus korupsi berbau kriminalisasi.

Baca Selengkapnya
INFOGRAFIS: Fakta Temuan Pungli Rp6,1 Miliar di Rutan KPK
INFOGRAFIS: Fakta Temuan Pungli Rp6,1 Miliar di Rutan KPK

INFOGRAFIS: Fakta Temuan Pungli Rp6,1 Miliar di Rutan KPK.

Baca Selengkapnya
Berawal dari Penangkapan Pegawai Gadungan, KPK Bakal Dalami Dugaan Korupsi di Pemkab Bogor
Berawal dari Penangkapan Pegawai Gadungan, KPK Bakal Dalami Dugaan Korupsi di Pemkab Bogor

Seorang pegawai Pemkab Bogor yang diperas oleh pegawai KPK gadungan inisial YS.

Baca Selengkapnya
Usut Kasus Suap Dana Hibah, KPK Sita Dokumen hingga Periksa Anggota DPRD Jatim
Usut Kasus Suap Dana Hibah, KPK Sita Dokumen hingga Periksa Anggota DPRD Jatim

KPK mencecar para saksi perihal pengurusan dana hibah hingga dugaan aliran suap dari Pokmas.

Baca Selengkapnya