Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Idrus sindir GMPG: Kita ikuti aja sopir yang punya SIM

Idrus sindir GMPG: Kita ikuti aja sopir yang punya SIM Ketua GMPG Ahmad Doli Kurnia. ©2017 Merdeka.com/Rendi Perdana

Merdeka.com - Gerakan Muda Partai Golkar terus berupaya menggoyang posisi Ketua Umum Setya Novanto setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus e-KTP. Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham enggan berandai-andai soal dugaan keterlibatan pihak tertentu dibalik aksi GMPG mendesak Novanto mundur dari jabatannya.

"Sudahlah, nanti yang nyetir itu juga, jangan ada penafsiran-penafsiran begitu. Kalau itu nanti tambah banyak masalah, kalau pun ada ya kita tidak perlulah," kata Idrus di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Selasa (1/8).

Idrus memastikan jika benar ada aktor intelektual yang menggerakkan GMPG, maka pihak tersebut tidak punya izin dan wewenang untuk mengambil alih Partai Golkar.

"Kami punya keyakinan bahwa kalau misalkan ada yang nyetir, sopirnya enggak punya SIM, kan juga nanti ditangkap polisi kalau nyetir, ya dong," tegasnya.

"Kalau nyetir enggak punya SIM bagaimana, ayo. Yang nyetir sekarang yang hasil Munaslub, itu lah sopir yang benar. Jadi kita ikuti aja sopir yang punya SIM," sambung Idrus.

Sebenarnya, kata Idrus, Partai Golkar memberikan kebebasan bagi semua kader untuk berpendapat dan menyampaikan aspirasi termasuk mendesak Novanto mundur. Hal itu karena Golkar disebut sebagai partai yang demokratis.

Akan tetapi, setelah DPP Partai mengambil keputusan, maka tiap kader wajib menaatinya. Idrus menyebut forum pengambilan keputusan dilakukan dengan 3 mekanisme, yakni munas, rapimnas dan rapat pleno DPP.

"Ketiga forum itu berfungsi atau berwenang untuk mengambil keputusan. Kemudian, keputusan-keputusan‎ yang diambil oleh Partai Golkar harus dikomunikasikan, dan minta pertimbangan kepada dewan-dewan ada dewan pembina, dewan kehormatan dan dewan pakar," tandasnya.

Idrus menegaskan, Partai Golkar telah mengambil keputusan lewat forum rapimnas dan rapat pleno. Hasilnya, partai berlambang pohon beringin tidak akan menggelar munaslub untuk mengganti Ketua Umum. Golkar juga memutuskan mendukung Setnov dalam menghadapi kasusnya.

"Rapat pleno DPP Partai Golkar pada tgl 18 Juli yang lalu juga sudah memutuskan, tidak ada Munaslub. Dan hasil ini telah kita komunikasikan kepada dewan pembina, diterima langsung oleh Pak Aburizal Bakrie. Dan Pak Aburizal Bakrie mendukung sepenuhnya," ungkapnya.

Oleh karena itu, lanjut Idrus, pengurus DPP berniat untuk berkomunikasi dengan GMPG terkait desakan mengganti Ketua Umum. Pengurus DPP ingin memberikan pemahaman agar memiliki persepsi yang sama soal menjaga citra dan eksistensi partai.

"Kita ingin Golkar tetap survive dan produktif dalam menghadapi agenda-agenda politik," pungkasnya.

Ketua Generasi Muda Partai Golkar (GMPG), Ahmad Doli Kurnia kembali meminta Setya Novanto mundur dari jabatan ketua umum Partai Golkar. Menurutnya, permintaan tersebut telah diungkapkannya sejak awal sebelum Setnov ditetapkan menjadi tersangka korupsi e-KTP oleh KPK.

"Kami sejak awal meminta Setnov ini segera mundur dan kita mempersilakan Munas untuk memilih ketua umum yang baru," kata Doli di Gedung Komisi Yudisial di Jl Kramat Raya, Jakarta Pusat, Senin (31/7).

Menurutnya, Munas adalah cara penyelesaian terbaik untuk mengembalikan nama baik Partai Golkar di mata masyarakat yang tercoreng akibat Setnov ditetapkan menjadi tersangka korupsi. (mdk/bal)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Idrus Marham Heran Golkar Masih Pertahankan KIB
Idrus Marham Heran Golkar Masih Pertahankan KIB

Golkar di bawah kepemimpinan Airlangga saat ini layaknya menjaga rumah kosong. Karena KIB sudah tidak lagi berjalan.

Baca Selengkapnya
Idrus Marham Sentil Airlangga: Ini Adalah Sebuah Akrobatik Politik
Idrus Marham Sentil Airlangga: Ini Adalah Sebuah Akrobatik Politik

Idrus menilai Airlangga melakukan akrobatik politik dengan PDIP dan Gerindra.

Baca Selengkapnya
Golkar Dekati PKS untuk Jegal Anies di Pilkada Jakarta?
Golkar Dekati PKS untuk Jegal Anies di Pilkada Jakarta?

Idrus menerangkan, komunikasi yang terjalin antara PKS dan KIM adalah sebuah strategi.

Baca Selengkapnya
Ditolak Golkar Daerah, Idrus Marham dinilai Tidak Punya Pengaruh
Ditolak Golkar Daerah, Idrus Marham dinilai Tidak Punya Pengaruh

Dalam konferensi pers, Idrus mendesak Airlangga segera melepas jabatannya sebagai ketua umum DPP Partai Golkar

Baca Selengkapnya
Idrus Marham: Jokowi dan Golkar Suasana Kebatinannya Dekat
Idrus Marham: Jokowi dan Golkar Suasana Kebatinannya Dekat

Dia pun menyampaikan bahwa dalam internal Partai Golkar ada tahapannya.

Baca Selengkapnya
Kata Ketum Golkar soal Kabar Jokowi Minta KPK Setop Kasus Setya Novanto
Kata Ketum Golkar soal Kabar Jokowi Minta KPK Setop Kasus Setya Novanto

Airlangga menegaskan, jika Partai Golkar menjadi korban atas kasus e-KTP.

Baca Selengkapnya
Nama Gibran Masuk Dalam Bursa Ketum, Begini Tanggapan Golkar
Nama Gibran Masuk Dalam Bursa Ketum, Begini Tanggapan Golkar

Waketum Golkar Adies Kadir buka suara soal peluang Gibran menjadi Ketum Golkar menggantikan Airlangga.

Baca Selengkapnya
Idrus Marham Akui Perdebatan KIM Soal Cagub Sudah Dikehendaki Prabowo
Idrus Marham Akui Perdebatan KIM Soal Cagub Sudah Dikehendaki Prabowo

KIM diikat oleh tiga konsep. Yaitu konsep berkelanjutan, konsep Indonesia maju dan konsep Indonesia emas.

Baca Selengkapnya
Novel Baswedan Dengar Agus Rahardjo Sempat Ingin Mundur Gara-Gara Kasus e-KTP Diintervensi
Novel Baswedan Dengar Agus Rahardjo Sempat Ingin Mundur Gara-Gara Kasus e-KTP Diintervensi

Agus Rahardjo yang mengaku sempat diminta Presiden untuk menghentikan kasus korupsi KTP elektronik

Baca Selengkapnya
Ini Penjelasan Ketua Umum AMPG Soal Kericuhan Diskusi yang Mengatasnamakan GMPG
Ini Penjelasan Ketua Umum AMPG Soal Kericuhan Diskusi yang Mengatasnamakan GMPG

Menurut Ilham, GMPG tidak dikenal dalam Partai Golkar. Ilham mengaku baru pertama kali mendengar ada GMPG.

Baca Selengkapnya
Respons Puan Maharani Soal Pengakuan Agus Rahardjo Diperintah Jokowi Hentikan Kasus Korupsi e-KTP
Respons Puan Maharani Soal Pengakuan Agus Rahardjo Diperintah Jokowi Hentikan Kasus Korupsi e-KTP

Sebelumnya, Agus Rahardjo mengungkapkan dirinya pernah dipanggil dan diminta Presiden Jokowi untuk menghentikan penanganan kasus korupsi pengadaan e-KTP

Baca Selengkapnya
Gibran jadi Cawapres Prabowo, Idrus Marham: Jangan Saling Mencaci Maki
Gibran jadi Cawapres Prabowo, Idrus Marham: Jangan Saling Mencaci Maki

"Jangan mengedepankan saling mencaci maki, harus kembali ke perdebatan konseptual," kata Idrus Marham

Baca Selengkapnya