Ini 6 Calon Sekjen KPK yang Mengikuti Tes Wawancara dengan Pimpinan
Merdeka.com - Proses seleksi calon Sekretaris Jenderal (Sekjen) KPK akan mencapai tahap akhir. Dari 5.852 pelamar, total ada 6 orang yang berhak mengikuti tes wawancara dengan Pimpinan KPK pada Senin 7 Januari 2019.
Dari proses wawancara dengan pimpinan KPK, Panitia Seleksi (Pansel) akan memilih tiga nama kandidat untuk diusulkan kepada Presiden Joko Widodo. Nantinya, Jokowi akan memilih satu nama sebagai Sekjen KPK definitif.
"Setelah itu, jika terdapat tiga calon yang dipandang memenuhi kualifikasi akan diajukan pada Presiden RI untuk kemudian dipilih satu diantaranya," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK Kuningan Jakarta Selatan, Jumat (4/1).
-
Siapa yang dilantik Jokowi menjadi Ketua KPK? Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Nawawi Pomolango sebagai Ketua KPK sementara.
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
-
Bagaimana proses seleksi Capim KPK dilakukan? Ghufron menjelaskan bahwa Presiden Ke-7 RI Joko Widodo membentuk Panitia Seleksi Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029 sudah sesuai dengan ketentuan, yang mengharuskan terbentuknya pansel enam bulan sebelum masa jabatan pimpinan KPK 2019-2024 habis.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Kapan Jokowi melantik Ketua KPK sementara? Pelantikan ini dilaksanakan di Istana Negara, Jakarta, Senin (27/11).
Febri mengatakan pihaknya meminta masyarakat memberikan informasi serta masukan apabila mengetahui tentang latar belakang Sekjen KPK. Masukan tersebut dapat disampaikan masyarakat melalui email atau surat elektronik pengaduan@kpk.go.id.
"Informasi dari masyarakat dan informasi yang telah kami dapatkan akan dijadikan bahan pertimbangan untuk proses berikutnya," jelasnya.
Adapun enam calon Sekjen KPK itu antara lain:
1. Muhammad Zeet Hamdy Assovie
- Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar (2010)
- Kepala Badan Penanaman Modal (2009)
- Kepala Badan Koperasi, UKM, Kerjasama, Promosi dan Investasi (2005)
- Sekretaris Daerah Kota Singkawang (2003)
-
2. Prasetyo
- Counsel Bahar & Partners Law Firm (2018)
- Dosen di Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI), Universitas Pancasila (UP), dan Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" (UPN) (2017)
- Direktur Utama Perum Peruri (2012)
- Direktur Compliance & Risk Management PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Persero) (2007)
3. Roby Arya Brata m
- PLT.ASISTEN KEPALA UKP3R, UNIT KERJA PRESIDEN PENGELOLAAN PROGRAM DAN REFORMASI (UKP3R) (2009)
- ANALIS HUKUM DAN KEBIJAKAN Komnas HAM RI (1993)
- MANAJER UMUM PT MERCUTAMA TEXTILE MILLS (1992)
4. Tutu Kusumawati
- Kepala Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk Provinsi DKI Jakarta (2018)
- Kepala Bappeda Provinsi DKI Jakarta (2015)
- Kepala Bidang Penelitian dan Statistik pada Bappeda Provinsi DKI Jakarta (2011)
5. U Saefudin Noer
- Direktur Keuangan PT PELABUHAN INDONESIA III (PERSERO) (2018)
- Komisaris Utama PT PORTEK INDONESIA (Agustus 2017)
- Komisaris Utama PT PELINDO DAYA SEJAHTERA DAN PT PELINDO HUSADA CITRA (Maret 2017)
- DIREKTUR KEUANGAN PT PELABUHAN INDONESIA III (PERSERO) (2015)
6. Winarni Dien Monoarfa
- Guru Besar Universitas Hasanuddin
- Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga Pusat dan Daerah Kementerian LH dan Kehutanan RI (2018)
- Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Gorontalo (2012)
- Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Percepatan Ekonomi Daerah Provinsi Gorontalo (2003)
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sepuluh orang tersebut dinyatakan lolos seleksi wawancara dan tes kesehatan jasmani rohani.
Baca Selengkapnya10 Capim KPK itu tinggal menunggu pinangan Presiden Jokowi sebelum diserahkan kepada DPR untuk melakukan fit and proper test.
Baca SelengkapnyaNantinya, ada lima calon dewan pengawas yang akan dipilih untuk dilantik oleh Presiden.
Baca SelengkapnyaKoordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana memastikan, nama-nama yang dijaring akan kredibel dan berintegritas sesuai harapan masyarakat.
Baca SelengkapnyaMenurut Arief, proses penetapan kriteria itu tidak hanya berdasarkan pertimbangan internal Pansel.
Baca SelengkapnyaNama-nama calon pimpinan dan dewan pengawas KPK telah dikantongi Jokowi.
Baca SelengkapnyaPratikno menegaskan penentuan ketua Pansel sudah sesuai dengan PP Nomor 4 Tahun 2020.
Baca SelengkapnyaJokowi akan memilih 5 nama capim untuk diserahkan ke DPR dan selanjutnya menjalani uji kepatutan dan kelayakan.
Baca SelengkapnyaAda pula nama Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK)
Baca SelengkapnyaUntuk tes wawancara kali ini, Pansel akan menguji sebanyak 10 orang terlebih dahulu.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan dua capim KPK saat sesi wawancara melibatkan sembilan anggota Pansel KPK dan dua panelis tamu.
Baca Selengkapnya20 nama capim dan calon dewas KPK yang diserahkan ke Jokowi akan diumumkan melalui website.
Baca Selengkapnya