Jasad perempuan setengah bugil dalam karung gegerkan warga Panjer

Merdeka.com - Warga Panjer Denpasar Selatan dihebohkan penemuan sesosok jasad perempuan setengah bugil. Jasad yang dimasukkan ke dalam karung ditemukan Sabtu (21/1) sekitar pukul 08.30 Wita.
Mayat yang belum diketahui identitasnya itu ditemukan oleh warga terbungkus dalam karung di bawah sebuah lorong jembatan kecil tepi sungai.
Kuat dugaan mayat bermur sekitar 40-an tahun itu tewas dibunuh. "Untuk sementara kita masih dalami temuan ini. Apakah mayat tersebut dibuang di lokasi atau hanyut, masih sedang kita lakukan penyelidikan," ungkap Kapolresta Denpasar, Kombes Hadi Purnomo ditemui di lokasi.
Saat dievakuasi ditemukan ada luka robek bekas sabetan pada bagian tengkuk leher bagian belakang.
"Korban setengah telanjang. Tanpa busana bawah, hanya mengenakan baju. Ada luka pada leher bagian belakang diduga karena benda tajam. Saat ini sedang dilakukan proses outopsi, identitas korban belum kita ketahui," bebernya.
Informasi yang diperoleh dari masyarakat, mayat tersebut kali pertama dilihat oleh seorang pedagang rombong tepi sungai tepat berada ditemukannya mayat tersebut. Diakui Nur (22) saat itu mencium bau anyir yang menyengat.
"Kalau bau sampah sudah setiap hari saya cium pak. Tapi ini seperti amis gitu, tidak busuk. Saat toleh ke bawah sungai ada bukusan pelastik penuh darah. Suami saya bilang mungkin orang buang bankai babi," tuturnya.
Karena penasaran, Nur lagi-lagi menoleh dan memaksa suaminya untuk memeriksa. Karena baunya sangat amis, Nur meminta suaminya untuk memindahkan bangkai tersebut.
Saat dipindahkan itu, terlihat jelas rambut dari mayat tersebut. "Waktu di tarik rambutnya menyembul. Yang melihat pak made yang punya warung, suami saya ikut bantuin. Kita langsung lari, karena itu mayat manusia," Ungkapnya.
Begitu tahu itu mayat manusia, dirinya teriak minta tolong warga lainnya untuk menghubungi polisi.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan. Sejauh ini hanya barang bukti berupa handphone yang belum diketahui apakah milik pelaku atau milik korban.
"Selain handphone juga tali pengikat dari ban kita amankan sebagai barang bukti yang kita temukan. Kemungkinan mayat ini dibuang malam hari atau semalam," tutup Kapolresta.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya