Jogjakarya Festival, Bangkitkan Kreativitas Pemuda Yogyakarta
Merdeka.com - Salah satu program unggulan Kemenpora untuk menggerakkan kreativitas Pemuda Indonesia kembali digelar. Kali ini, kegiatan dipusatkan di Yogyakarta.
Melalui kegiatan ini, ratusan anak muda dari wilayah Yogyakarta berkumpul di kampus UIN Sunan Kalijaga Selasa (24/9) dan Rabu (25/9). Mereka ikut dalam kegiatan mengolah kreativitas bertema Jogjakarya Festival Pemuda Kreatif 2019 Yogyakarta hasil gagasan Kementerian Pemuda dan Olahraga.
Creative fashion, workshop kaos lukis hingga workshop content creator diikuti. Kegiatan ini semakin berbobot karena kehadiran pembicara yang memang berkompeten di bidangnya seperti Elizabeth Ayu Angelita, Agatha Khoirunnisa dan Bagus Tikus Kresnawan.
-
Dimana Workshop Influencer BUMN diadakan? Program yang dilakukan di 8 kota di Indonesia ini, diikuti para pegawai BUMN dari berbagai perusahaan, khususnya para influencer atau penggiat media sosial milenial dan generation-Z.
-
Siapa yang menjadi narasumber dalam acara? Kegiatan Coffee Morning yang diinisiasi Diskominfo Kaltim ini, mempertemukan para tokoh media pers dengan orang nomor satu Bumi Etam yang kini dijabat oleh Akmal Malik.
-
Bagaimana cara Workshop membantu pariwisata Indonesia? 'Saya kira keberadaan Workshop ini tidak hanya akan mendukung program pembangunan di Surakarta, karena ini UPTP Pemerintah Pusat, maka tentu kita bisa mendongkrak sektor pariwisata secara keseluruhan,' Sesditjen Binalavotas, Syamsi Hari, menambahkan, Workshop Pariwisata dibangun di atas lahan seluas 4500 m² dan luas bangunan 3150 m² dengan tinggi 6 lantai.
-
Kenapa workshop di Bali menarik? Momen traveling juga bisa dimanfaatkan sebagai ajang untuk mencari inspirasi agar makin produktif.
-
Siapa yang terlibat di Banyuwangi Fashion Festival? Tak kurang dari sebelas desainer dan 35 dress maker (pembuat baju) dilibatkan dalam mewujudkan aneka outfit yang bisa dikenakan dalam ragam kegiatan. Mulai pakaian formal hingga casual. “Kami tidak hanya melibatkan para desainer yang telah memiliki banyak prestasi dan pengalaman. Tapi, juga melibatkan para dress maker dari kalangan pelajar.
-
Siapa pembicara? Akhirnya sampai di acara inti, ceramah pada sore hari ini akan disampaikan oleh ustaz Muhammad Halim.
Mereka dihadirkan untuk memperkaya ide pemikiran kreatif anak-anak muda di Yogyakarta. Para narasumber membagikan pengalaman dan kiat di masing-masing bidang yang digeluti. Sementara peserta bisa langsung mempraktikkan melalui kegiatan workshop di lokasi.
Deputi I Kemenpora Prof Faisal Abdullah mengungkap acara Jogjakarya sengaja digelar sebagai ruang untuk berekspresi anak-anak muda. Menurut dia, anak-anak Jogja memiliki kreativitas dengan memadukan teknologi dengan kearifan lokal.
"Ini mengapa Jogjakarya kami gelar, agar semakin menumbuhkan kreativitas pemuda-pemudi Jogja. Harapannya, ke depan mereka bisa lebih bersaing dan produktif dalam era serba terbuka ini," Terangnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kegiatan ini selain mengenalkan warisan budaya wayang kulit kepada Gen Z juga sebagai ajang regenerasi perajin wayang.
Baca SelengkapnyaKemenKopUKM bersama-sama dengan Dekranas dan OASE menggelar program bertajuk Panggung Cerita Nusantara.
Baca SelengkapnyaSelain punya wadah untuk memamerkan produk, para siswa juga bertemu dengan para pelaku seni dan usaha di Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaMenaker Ida menjelaskan selama tiga hari pergelaran fashion technology memeragakan 54 busana hasil karya peserta pelatihan.
Baca SelengkapnyaAcara Cita dan Cipta 2024 merupakan ajang kolaborasi Liputan6.com x Fimela.
Baca SelengkapnyaMenteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menyebut Banyuwangi memiliki ekosistem pariwisata terbaik di nusantara.
Baca SelengkapnyaJokowi berharap pengunjung dan pembeli yang datang ke Inacraft semakin banyak.
Baca SelengkapnyaBeraneka kreasi para pengusaha lokal Banyuwangi dan kabupaten sekitarnya ditampilkan secara menarik.
Baca SelengkapnyaMemasuki tahun penyelenggaraan ke-13, Kustomfest 2024 sebagai festival tahunan Kustom Kulture terbesar di Indonesia itu mengusung tema 'Lucky 13 Rollin'.
Baca SelengkapnyaAcara itu dimeriahkan berbagai agenda yang dipusatkan di Alun-Alun Wates, Kulon Progo.
Baca SelengkapnyaMulyaharja Fest 2023 adalah ajang untuk memperkenalkan dan menampilkan budaya, kuliner hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaDekranas juga sangat ketat memfokuskan kepada hasil kerajinan Indonesia yang menggunakan bahan baku lokal.
Baca Selengkapnya