Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Karolin sebut seni budaya modal penting membangun karakter warga Kalbar

Karolin sebut seni budaya modal penting membangun karakter warga Kalbar Cagub Karolin. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Calon Gubernur Kalbar nomor urut dua Karolin Margret Natasa menegaskan komitmennya untuk melestarikan seni budaya yang ada di provinsi tersebut. Karolin menilai, selain warisan dari para pendahulu, seni budaya juga dapat menjadi perekat dan modal penting untuk membangun manusia Kalbar yang berkarakter.

"Menurut saya, pembangunan itu bukan hanya fisik seperti jalan, jembatan dan lainnya. Namun kita juga harus membangun manusia, nah itu bisa dilakukan melalui melestarikan seni budaya warisan nenek moyang," kata Karolin, Kamis (7/6).

Karolin menjelaskan, sudah menjadi kewajiban generasi muda khususnya di provinsi Kalbar, untuk ambil bagian dalam melestarikan seni budaya. Seperti kegiatan festival keriang bandong yang dilakukan oleh perguruan Kilas Bayangan.

Orang lain juga bertanya?

"Ini merupakan kegiatan seni budaya yang sangat positif. Saya sangat bangga dan mengapresiasi para pemuda di Kota Pontianak, yang terus melestarikan seni budaya. Ini sangat baik," jelas Karolin.

Bagi Karolin, keriang bandong bukanlah hal yang aneh. Karena, dirinya kerap melihat pawai dan rumah warga khususnya umat muslim dipasangi keriang bangong, saat bulan suci Ramadan memasuki malam ke 21.

"Iya khusus keriang bangong ini, saya ingat waktu kecil dulu sering melihatnya. Saat ini juga bisa kita saksikan, anak-anak sangat suka mengikuti pawai keriang bandong. Ini akan berdampak baik untuk pelestarian seni budaya tentunya," tuturnya.

Keriang Bandong adalah tradisi masyarakat kota Pontianak yang berupa penyalaan sejenis obor dari bambu kecil yang diberi sumbu dan diletakkan di halaman rumah-rumah pada malam hari sepanjang bulan Ramadhan.

Lampu minyak tanah inilah, yang disebut dengan Keriang Bandong. Kata 'Keriang Bandong' diambil dari sejenis hewan serangga yang menyukai cahaya. Sedangkan kata 'bandong' diambil dari kata berbondong-bondong karena kebiasaan keriang yang selalu datang berbondong-bondong mendatangi pusat cahaya. (mdk/eko)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Beri Gamelan ke Seniman, Ganjar Harap Seni dan Budaya di Sumut Terus Berkembang
Beri Gamelan ke Seniman, Ganjar Harap Seni dan Budaya di Sumut Terus Berkembang

Menurut Ganjar, pembangunan seni budaya diakui sebagai bagian integral dari pembangunan nasional.

Baca Selengkapnya
Tingkatkan Keterlibatan Budaya Lokal dan Pemberdayaan Masyarakat, Ini Upaya yang Dilakukan Otorita IKN
Tingkatkan Keterlibatan Budaya Lokal dan Pemberdayaan Masyarakat, Ini Upaya yang Dilakukan Otorita IKN

Otorita IKN telah menunjukkan kepedulian signifikan terhadap pelestarian budaya lokal di tengah proses pembangunan IKN itu sendiri.

Baca Selengkapnya
Festival Patrol & Kundaran Semarakkan Ramadan di Banyuwangi
Festival Patrol & Kundaran Semarakkan Ramadan di Banyuwangi

Patrol merupakan seni memainkan alat musik dari bambu.

Baca Selengkapnya
Ragam Barong Banyuwangi Ditampilkan dalam Festival Barong Kumbo
Ragam Barong Banyuwangi Ditampilkan dalam Festival Barong Kumbo

Kabupaten Banyuwangi dikenal memiliki seni budaya yang kaya dan beragam.

Baca Selengkapnya
Mengenal Upacara Obong-Obong, Tradisi Orang Kalang di Kendal Warisan Para Leluhur
Mengenal Upacara Obong-Obong, Tradisi Orang Kalang di Kendal Warisan Para Leluhur

Mereka masih mempertahankan tradisi ini karena banyak pesan moral yang terkandung di dalamnya.

Baca Selengkapnya
Mengenal Budaya Cirebon di Festival Kedawung Ngesti Luhung, Ada Tari Topeng sampai Puisi Lokal
Mengenal Budaya Cirebon di Festival Kedawung Ngesti Luhung, Ada Tari Topeng sampai Puisi Lokal

Wilayah Cirebon, Jawa Barat memiliki ragam tradisi dan budaya yang khas. Seluruhnya perlu dirawat salah satunya melalui Festival Kedawung Ngesti Luhung.

Baca Selengkapnya
Tingkatkan Kemajuan Kebudayaan Melayu, Festival Kenduri Swarnabhumi 2023 Resmi Ditutup
Tingkatkan Kemajuan Kebudayaan Melayu, Festival Kenduri Swarnabhumi 2023 Resmi Ditutup

Festival Kenduri Swarnabhumi 2023 yang diselenggarakan di Provinsi Jambi resmi ditutup pada hari Rabu, (27/12).

Baca Selengkapnya
Kemendikbudristek Gandeng Semua Pihak Majukan Kebudayaan Indonesia, Ini Alasannya
Kemendikbudristek Gandeng Semua Pihak Majukan Kebudayaan Indonesia, Ini Alasannya

Dalam tujuh tahun terakhir, Indonesia mencatatkan berbagai pencapaian gemilang di bidang kebudayaan.

Baca Selengkapnya
24 Juli Peringati Hari Kebaya Nasional, Ini Nilai yang Diusung
24 Juli Peringati Hari Kebaya Nasional, Ini Nilai yang Diusung

Diresmikan pada 2023 lalu oleh Presiden RI Joko Widodo, Hari Kebaya Nasional jadi perayaan budaya yang patut dimeriahkan.

Baca Selengkapnya
Seni Minahasa dan Sistem Berbasis Digital di Bontang City Carnival 2023
Seni Minahasa dan Sistem Berbasis Digital di Bontang City Carnival 2023

Sekretaris Diskominfo Bontang Andi Hasanuddin Akmal menjelaskan, ada makna tersendiri dari tema budaya yang dipilih tahun ini.

Baca Selengkapnya
Mengenal Seni Wayang Bambu Bogor, Kisahkan Kehidupan Masyarakat Sehari-hari
Mengenal Seni Wayang Bambu Bogor, Kisahkan Kehidupan Masyarakat Sehari-hari

Sesuai namanya, Wayang Bambu terbuat dari bambu yang dibentuk menyerupai sosok Wayang Golek yang sudah populer di tanah Pasundan.

Baca Selengkapnya
Festival Pangkalan Jambu: Merawat Budaya Merangin Melalui Pagelaran Tradisi Unik
Festival Pangkalan Jambu: Merawat Budaya Merangin Melalui Pagelaran Tradisi Unik

Pelaksanaan festival pun melibatkan 8 desa yang ada di Kecamatan Pangkalan Jambu.

Baca Selengkapnya