Kasad: Tujuan Tugas Operasi TNI di Papua untuk Lindungi dan Sejahterakan Rakyat
Merdeka.com - Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal Dudung Abdurachman meninjau latihan pratugas Yonif Raider 300/Braja Wijaya dan Yonif 310/Kidang Kencana. Para prajurit itu akan melaksanakan tugas operasi di Papua dalam waktu dekat.
Dalam sambutannya, Dudung mengatakan, tujuan dari tugas operasi pasukan TNI di Papua yakni untuk melindungi masyarakat. "Tujuan dari tugas operasi pasukan TNI di Papua adalah untuk melindungi dan memberikan rasa aman bagi rakyat Papua dari gangguan dan intimidasi kelompok-kelompok tertentu, serta untuk membantu kesejahteraan masyarakat Papua," kata Dudung di Daerah Latihan Desa Cibokor, Kecamatan Cibeber, Kabuputen Cianjur, Jawa Barat, Kamis (11/5).
Dudung juga meminta kepada seluruh prajurit untuk tetap waspada, namun tetap bertindak tegas dan terukur terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) saat melaksanakan tugas operasi di Papua nantinya.
-
Siapa yang pimpin operasi TNI AL di Papua? Pelaksanaan operasi tersebut dipimpin Komandan Guspurla Koarmada III Laksamana Pertama TNI Wawan Trisatya Atmaja.
-
Siapa yang memimpin pasukan TNI di Papua? Danrem 173/PVB Brigjen TNI Frits Wilem Rizard Pelamonia menjelaskan bahwa Bandara di Agandugume tersebut telah dikuasai oleh OPM sejak awal Maret.
-
Apa yang dilakukan Jenderal Dudung untuk anak Papua? “Yang sudah lulus SMA dan raih juara baik lomba volley dan sepak bola yang ingin masuk Secaba, saya persilahkan, tanpa tes. Tentunya sebelum pendidikan, kita cek kesehatannya dulu, untuk putri bisa besok berangkat ke Bandung,“ kata Jenderal Dudung.
-
Siapa yang menemani Dudung Abdurachman di PRJ? Ditemani sang istri tercinta, eks Pangdam Jayakarta itu tak segan untuk mampir ke lapak penjual kerak telor.
-
Bagaimana pasukan RPKAD mencari para Jenderal? Pasukan elite baret Merah dikerahkan untuk merebut sejumlah sasaran penting yang dikuasai Gerakan 30 September.Setelah itu mereka mencari jenazah para jenderal yang hilang.
-
Kenapa Jenderal Dudung memilih anak-anak Papua ini? Pemilihan kedelapan anak muda tersebut bukan tanpa alasan, mereka dipilih usai menjuarai turnamen sepakbola dan bola volley bertajuk piala Kasad Tahun 2023.
Tak hanya itu, Dudung juga berpesan agar seluruh Prajurit TNI Angkatan Darat yang bertugas di Papua, dapat memberikan rasa aman dan melindungi masyarakat Papua.
"Lindungi rakyat Papua, karena rakyat Papua betul-betul sangat mengidam-idamkan kedamaian, sehingga bagi kelompok-kelompok yang mencoba mengganggu rakyat Papua, tindak tegas!" tegasnya.
Dudung mengungkapkan, satuan tugas operasi TNI di Papua juga perlu menyiapkan sarana untuk membantu rakyat Papua melalui kegiatan teritorial. Pasalnya, masih banyak masyarakat di sana yang membutuhkan uluran tangan TNI.
Jenderal bintang empat ini juga meminta agar seluruh prajurit menjalankan tugas dengan hati dan pikiran yang jernih, agar kelompok yang berseberangan dengan NKRI dapat terketuk hatinya untuk kembali ke pangkuan Ibu Pertiwi.
Ia menegaskan, dalam penugasan di Papua, prajurit membawa nama bangsa Indonesia, khususnya TNI AD di pundaknya. Pelaksanaan tugas di sana harus betul-betul sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku.
"Bertindaklah tegas kepada pihak-pihak yang mencoba mengganggu ketenteraman, ketertiban dan mengancam masyarakat Papua. Bantulah masyarakat yang selama ini merasa terintimidasi, agar dapat hidup dengan tenang, aman, dan sejahtera," ucapnya.
"Niatkan dengan tulus dan ikhlas bahwa penugasan ini adalah untuk membantu kesulitan masyarakat Papua, serta menyejahterakan mereka," pungkasnya.
Di akhir kegiatan, Dudung turut membagikan 500 paket bantuan sosial kepada warga di sekitar daerah latihan, berupa alat untuk membuat sumur bor, bantuan pembangunan rumah warga yang banyak membantu prajurit selama latihan pratugas, serta pemberian piagam kepada 11 karyawan Kemenkumham Cianjur, yang turut serta mengikuti latihan.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
TNI memastikan seluruh sarana dan prasarana untuk prajurit yang bertugas di Papua layak
Baca SelengkapnyaKasad Jenderal Dudung Abdurachman beri semangat kepada para prajurit siswa Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) Khusus Kostrad di tengah pelatihan.
Baca SelengkapnyaWakasad Letjen TNI Agus Subiyanto turun tangan ajari personel Satgas Yonzipur 5/AWB bela diri saat sambangi markas Yonzipur 5/ABW.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menyerahkan risalah serah terima jabatan Kasad ke Jenderal Maruli.
Baca SelengkapnyaDalam kajian Percepatan pembangunan Papua tersebut, TNI telah mendapat amanah untuk menjalankan tiga tugas.
Baca SelengkapnyaKomandan Sektor (Dansektor) Barat Kolonel Inf Catur Sutoyo melakukan kunjungan kerja ke Intan Jaya, Papua guna meninjau pasukan Satgas di zona rawan OPM.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI menumpang Pesawat TNI-AU Boeing A-7307. Dan Kapolri menggunakan Pesawat Garuda Indonesia Boeing 737-800.
Baca SelengkapnyaDanrem menekankan kepada prajurit Satgas yang baru agar melaksanakan tugas secara profesional dan proporsional.
Baca SelengkapnyaKegiatan Teritorial ini juga merupakan bentuk Darma Bakti TNI guna membantu pemerintah untuk mengatasi permasalahan kesulitan masyarakat baik fisik & non Fisik.
Baca SelengkapnyaMomen jenderal-jenderal TNI saksikan puncak Latihan Gabungan (Latgab) TNI Dharma Yudha Tahun 2023.
Baca SelengkapnyaSetidaknya terdapat lima Batalyon Infanteri Penyangga Daerah Rawan yang akan di tempatkan di beberapa wilayah Papua.
Baca SelengkapnyaAda ketangguhan dan kesiapan bertempur yang nampak di setiap wajah anggota dari satuan Kopasgat berikut ini.
Baca Selengkapnya