Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasih makan gajah, Levi dililit belalai dan dibanting hingga tewas

Kasih makan gajah, Levi dililit belalai dan dibanting hingga tewas Ilustrasi gajah. ©2017 Merdeka.com/afif

Merdeka.com - Tragis dialami dialami I Nyoman Levi Suwitha (60), warga Desa Bakas, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Bali. Dia tewas dibanting gajah Lampung peliharaannya.

Informasi diperoleh, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 10.20 WITA, Jumat (28/4) di area penangkaram Levi Rafting, Desa Bakas, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung. Saat itu bos Levi Rafting ini baru tiba dari tempatnya penetap di Denpasar.

Setelah melihat-lihat suasana tempat usaha miliknya, dia langsung menuju tempat penakaran gajah tanpa pemandu atau pawang yang selama ini memberikan perawatan termasuk memberi makan.

Saat hendak memberi makan seekor Gajah Lampung, tiba-tiba dia dililit dengan belalai dan langsung dibanting hingga tidak sadarkan diri. Karyawanya langsung mengevakuasi korban dan melarikan ke rumah sakit.

Namun nyawanya tidak bisa tertolong saat tiba di RSUD Klungkung. Dokter UGD RSUD Klungkung, dr. Juniarta menerangkan, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia saat tiba di UGD.

Kapolsek Banjarangkan AKP Ni Luh Wirati membenarkan kejadian tersebut. Dia menjelaskan, dari keterangan karyawan Levi Rafting, gajah dalam posisi terantai leher dan kaki di dalam kandang terbuka.

"Dari pihak keluarga tidak ingin dilakukan Otopsi, kami hanya nelakukan visum luar," jelas Wirati.

Dari hasil periksa medis, korban mengalami luka robek di kepala kiri atas dengan panjang hingga 5 cm, lebar 3 cm kedalaman 2 cm. Dia juga mengalami lecet di wajah, luka robek di dada kanan dengan panjang 3 cm lebar 1 cm kedalaman 3 cm. Diduga luka ini yang menyebabkan kematiannya. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP