Kemhan Blak-blakan Alasan Deddy Corbuzier Bisa Jadi Stafsus
Staf khusus dapat diangkat di lingkungan Kementerian Koordinator atau Kementerian paling banyak 5 (lima) orang staf khusus.

Deddy Corbuzier kini bergabung di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Dia ditunjuk Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin sebagai staf khusus.
Kepala Biro Humas Setjen Kemhan, Brigjen TNI Frega Ferdinand menyebut, pertimbangan dipilihnya Deddy karena kapasitasnya sebagai pakar komunikasi publik.
"Untuk Bapak Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo (Deddy Corbuzier) ditugaskan sebagai Staf Khusus Menhan Bidang Komunikasi Sosial dan Publik," kata Frega lewat pesan singkat kepada merdeka.com, Kamis (13/2).
"Adapun pertimbangan ditugaskannya Bapak Deddy sebagai Staf Khusus Menhan adalah kapasitasnya sebagai pakar komunikasi publik," sambungnya.
Deddy Corbuzier Miliki Pengaruh

Menurutnya, Deddy punya pengaruh luas di media, termasuk media sosial dan keahliannya dalam komunikasi publik.
"Diharapkan nantinya dengan peran Bapak Deddy akan berkontribusi dalam memperkuat literasi pertahanan serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam bela negara," kata Frega.
Dia menerangkan, pengangkatan Deddy sebagai staf khusus bersama 4 orang stafssus Menhan lainnya di Bidang Diplomasi Pertahanan, Tata Negara, Kedaulatan NKRI, dan Ekonomi Pertahanan sesuai dengan Perpres No 140 Tahun 2024 tentang Organisasi Kementerian Negara pada bab IX tentang Staf Khusus.
Aturan Pengangkatan Stafsus

Disebutkan, pasal 69 mencantumkan bahwa staf khusus dapat diangkat di lingkungan Kementerian Koordinator atau Kementerian paling banyak 5 (lima) orang staf khusus, dan staf khusus diangkat oleh Menteri Koordinator atau Menteri setelah mendapat persetujuan presiden.
"Jadi setiap Kementerian memang memiliki kewenangan untuk mengangkat Staf Khusus, termasuk Kementerian Pertahanan," pungkas Frega.
Deddy Corbuzier kini bergabung di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Dia ditunjuk Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin sebagai staf khusus.
Kedekatan Prabowo dan Deddy memang terjalin dalam beberapa tahun terakhir. Hubungan keduanya yang tampak erat. Bahkan podcast yang pertama kali mau didatangi Prabowo adalah program yang dibuat Deddy Corbuzier, yakni Closed The Door. Acara itu memang kerap menghadirkan sejumlah pejabat termasuk menteri yang kala itu duduk di kabinet Presiden Jokowi. Salah satu yang berhasil dihadirkan Deddy adalah Prabowo.
Kala itu Deddy sangat bahagia Prabowo mau menjadi tamu di podcastnya. Saking kagumnya, Deddy Corbuzier menuliskan memuji Prabowo lewat unggahan di media sosial: 'Hanya di #CLOSETHEDOOR beliau @prabowo mau bicara... DARI kasus Alutsista, kenapa bergabung dgn @jokowi , sampai serangan Alien... I SALUTE u sir. And thank u for choosing only #CLOSETHEDOOR to break the SILENCE.This is a HISTORY!'
Setelah itu, keduanya makin akrab. Pada tahun 2021, Prabowo Subianto yang kala itu menjabat sebagai Menteri Pertahanan menunjuk Deddy Corbuzier sebagai Duta Komponen Cadangan (Komcad) TNI.
Penunjukan ini menandai awal keterlibatan Deddy di dunia militer dan sekaligus menjadi titik awal kedekatannya dengan Prabowo. Keduanya makin karib ketika di tahun 2022, Prabowo menganugerahkan pangkat Letnan Kolonel Tituler TNI AD kepada Deddy Corbuzier.