Kenalan sama Aina, Pramugari Bus Cantik yang Siap Layani Pemudik
Aina pun sempat mengaku tidak terbayang sebelumnya akan bekerja sebagai pramugari bus.
Kini, banyak juga Po bus yang sudah melengkapi armadanya dengan pramugari.
Kenalan sama Aina, Pramugari Bus Cantik yang Siap Layani Pemudik
Dunia bus AKAP tanah air kian hari makin gencar dengan beragam terobosannya, memberikan kualitas nomor wahid yang bikin penumpang nyaman selama perjalanan. Dengan banyaknya Perusahaan otobus (Po) bus AKAP menyediakan pelayanan nan mewah.
Tak cuma armada saja yang lengkap dengan AC, toilet, colokan serta televisi yang sudah menjadi kewajiban. Kini, banyak juga Po bus yang sudah melengkapi armadanya dengan pramugari.
Salah satunya PO Bus Rosalia Indah yang menempatkan pelayanan pramugari untuk kelas double decker yang merupakan kelas premium selain kelas suite class. Mereka akan siap melayani perjalanan penumpang, termasuk saat arus mudik kali ini.
Merdeka.com pun berhasil berbincang dengan salah satu Pramugari Bus Rosalia Indah, Aina yang masih berusia 19 tahun dan menjadi pengalaman pertamanya sebagai pramugari bus.
“Bergabung dengan Rosalia Indah baru tahun ini selesai baru bulan ini juga (bertugas). (Ikut) Ini dari lembaga penyaluran, saya lembaga Madiun,” kata Aina saat ditemui di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Minggu (7/4).
Aina pun sempat mengaku tidak terbayang sebelumnya akan bekerja sebagai pramugari bus dengan sederet tugas untuk melayani layaknya pelayanan dari pramugari pesawat.
“Kayak mendampingi penumpang kalau ada penumpang first class ada, ada yang dari superclass ada. Kalau first clas ada yang sleeper kita mengantar makan ke tempat duduknya. Terus menurunkan dan menaikkan penumpang lalu memberikan informasi kepada penumpang,” kata dia.
“Selayaknya pramugari pesawat memenuhi kebutuhan penumpang dari penumpang. Dengan sepenuh hati,” tambah Aina.
Dengan paras cantik, Aina tampak sangat cekatan ketika turun dan naik dari bus, sampai membuka pintu, hingga mengarahkan penumpang sesuai tempat duduknya.
Meski berbadan mungil, Aina pun mengaku harus tetap kuat untuk membantu setiap penumpang ketika hendak menurunkan barang bawaannya.
“Ya kuat-kuatin aja karena ketemu banyak orang menurunkan benda-benda ya kalau bus. Karena kalau pesawat atau kereta sudah petugasnya. Pure dari pramugari mesti teliti,” ujarnya.
Walaupun sempat grogi menjalani profesi yang masih awam di Indonesia, tapi Aina bersyukur tetap didukung orang tua. Ditambah lingkungan kerja yang mendukung dan membantu wanita asal Bojonegoro ini terus berkembang.
“Kalau suka dan banyak dukanya, karena baru pertama dan belum mengerti tahu daerah-daerah sini, dan penurunannya biasanya agak lupa biasanya tanya ke kaptennya. Kru-krunya juga baik-baik semua,” ujarnya.
Perbincangan dengan Aina pun tak berlangsung lama, karena dia harus segera berangkat bersama kapten bus yang telah siap mengantar penumpang mudik ke daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur.